Jorge Lorenzo Sebut Honda Kena Karma di MotoGP Karena Lupakan Mantan Pembalap

Jorge Lorenzo menilai Repsol Honda terlalu sombong di MotoGP. Saat Marc Marquez tak maksimal, Honda kehilangan sosok yang bisa memberi masukan seperti mantan pembalapnya Dani Pedrosa.

oleh Defri Saefullah diperbarui 15 Sep 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2023, 07:00 WIB
Dani Pedrosa
Dani Pedrosa sudah dilupakan Repsol Honda yang membesarkan namanya. Kini pembalap Spanyol itu malah membantu KTM sebagai pembalap penguji (Red Bull KTM Factory Racing)

Liputan6.com, Jakarta Jorge Lorenzo memberi penilaian terkait menurunnya prestasi Repsol Honda di MotoGP. Selain faktor Marc Marquez yang cedera, Lorenzo menilai Honda sudah melupakan kehebatan mantan pembalapnya Dani Pedrosa.

Pada 2018, Dani Pedrosa pensiun dari MotoGP dan digantikan Jorge Lorenzo. Lorenzo ternyata juga gagal total dengan Repsol Honda. Dia malah hanya bisa bertahan satu musim sebelum akhirnya memutuskan pensiun di 2019.

Seperti dilansir Crash, Lorenzo akhirnya mengakui Repsol Honda bakal lebih baik prestasinya kalau mempertahankan Dani Pedrosa saat itu. Kini Pedrosa membuktikan kualitasnya sebagai pembalap penguji di KTM.

Musim ini, Dani Pedrosa sudah dua kali menjadi wild card di MotoGP. Pekan lalu, dia tampil gemilang saat finis di posisi 4 pada sprint race dan race utama MotoGP San Marino di sirkuit Misano.

Pedrosa hanya kalah bersaing dari pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia. Dia menjalani persaingan yang ketat dengan juara bertahan MotoGP itu.

Jorge Lorenzo meyakini Repsol Honda tak akan tampil seburuk sekarang kalau masih menggunakan jasa Dani Pedrosa.

 


Lorenzo Sebut Dani Pedrosa Tahu Seluk Beluk Honda

Dani Pedrosa
Dani Pedrosa saat mengaspal di MotoGP Spanyol 2023. (Red Bull KTM Factory Racing)

 

Dani Pedrosa membalap di sepanjang kariernya dengan Repsol Honda. Dia pernah bertandem dengan Casey Stoner, Nicky Hayden hingga Marc Marquez.

Uniknya, Pedrosa tak pernah bisa jadi juara dunia MotoGP. Posisi terbaiknya hanya jadi runner up tiga kali.

"Mengingat masalah yang dihadapi Honda di empat atau lima tahun terakhir, termasuk cedera Marquez, saya yakin mereka bakal lebih baik kalau rekrut Dani Pedrosa jadi pembalap penguji," kata Lorenzo seperti dikutip DAZN.

 


Repsol Honda Jalani Masa Terburuk

Marc Marquez dan Dani Pedrosa
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak mau jemawa menghadapi balapan MotoGP Prancis, Minggu (21/5/2017). (AP Photo/Miguel Morenatti)

 

Honda saat ini boleh disebut sedang menjalani masa terburuk di karier mereka. Meski punya dua juara dunia yaitu Marquez dan Joan Mir, tak satu balapan pun berhasil dimenangkan atau naik podium.

Pedrosa di masa jayanya juga nyaris menyaingi Marquez di balapan. Namun dia kerap terkena nasib sial sehingga harus membiarkan pembalap lebih muda jadi juara.

 


Dani Pedrosa, Pembalap Mungil Prestasi Besar di MotoGP

Dani Pedrosa
Pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa bakal mentas pada balapan MotoGP Styria di Sirkuit Red Bull Ring. (Twitter/KTM)

 

Keberhasilan Pedrosa untuk bersaing di MotoGP San Marino menurut Lorenzo bukan sesuatu yang mengejutkan. Ini kata Lorenzo menunjukkan bagaimana kehebatan Pedrosa sebagai pembalap.

"Prestasinya di sepanjang kariernya itu luar biasa. Saya tak pernah melihat pembalap mungil banyak meraih begitu banyak kemenangan di MotoGP. Itu tak pernah terjadi sekaligus menunjukkan dia punya teknik," katanya.

"Dalam hal teknis dan feeling, Pedrosa itu pembalap yang sensitif sehingga mudah mengenal komponen yang betul atau salah. Dia buktikan itu di KTM dan Honda rugi besar saat dia pergi."

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya