Justin Hubner Minta Maaf Sudah Blunder dengan Timnas Indonesia, Netizen Langsung Beri Respon Ini

Liputan6.com, Jakarta Justin Hubner tidak menunjukkan penampilan yang sesuai harapan saat debut dengan Timnas Indonesia di laga melawan Libya di stadion Titanic Mardan, Antalya, Turki, Selasa (2/1/2024). Dia melakukan setidaknya dua blunder saat Indonesia kalah 0-2 dari Libya.

Blunder pertama terjadi saat Justin Hubner tak menyambut umpan pendek dari Jordi Amat yang malah direbut Amar Al Khoja di menit ke-58. Bek Wolves U-21 ini kembali melakukan blunder saat dia malah memberi umpan kepada Nour Al Qulaib di menit ke-89 dan berujung gol ke gawang Timnas Indonesia.

Usai pertandingan, Justin Hubner kecewa dengan kesalahannya. Dia pun mengucapkan permintaan maaf.

"Maaf untuk terjadinya gol guys. Kita akan terus melaju dan main lebih baik dari yang kita perlihatkan hari ini," kata Justin Hubner di instastory miliknya.

Penampilan Justin Hubner di laga uji coba menjelang Piala Asia 2023 melawan Libya memang tidak diprediksi sebelumnya. Soalnya, dia baru tiba pada 1 Januari dengan pemusatan latihan Timnas Indonesia.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong memilih untuk memainkan Hubner di babak kedua untuk berduet dengan Jordi Amat. Namun bek Spanyol ini juga blunder untuk gol kedua.

Netizen atau pecinta sepak bola Indonesia memberi respon positif atas permintaan maaf Justin Hubner. Mereka menilai bek naturalisasi ini memang belum panas.

"Baru match pertama, cuma uji coba, ga ngaruh ke poin fifa, udah dimaki2, emang lucu banget," tulis #inpo***

"Baru dateng, langsung dimainin. Ga muntah2 aja udah bagus si hubner. Niat hati mau build up serangan, lah malah dibalikin ke dia lagi dan jarak pemain malah jauh, kena press pula. Chemistry nya perlu dibangun lebih solid lagi nih. 2 gol give away dari hubner dan amat di akhir," tulis #neta***

"Selain blundernya, lebih ngerasa aman pas duet sama jordi. Tapi sisi bek kanan kosong banget jordi ngisi ke kanan jadi space jordi hubner jauh. Menurutku yang awam nih. Ya udah kita support lagian perdana main di kelas senior jadi pengalaman biar tau atmosphere sebelum piala asia," tulis @bona***

Lewat situs PSSI, Justin Hubner memberi ketarangan lebih lanjut. Seperti diketahui, Justin Hubner memang baru bergabung bersama skuad Garuda. Dia tidak ikut pemusatan latihan timnas Indonesia sejak awal digelar di Turki.

Pertemuan kedua Indonesia vs Libya dalam uji coba kedua akan berlangsung pada Jumat (5/1) mendatang.

Uji coba merupakan pemanasan buat Indonesia menuju Piala Asia 2023 yang berlangsung di Qatar pada 12 Januari-10 Februari 2024 mendatang.

"Ini adalah pertandingan pertama saya. Laga ini sungguh sulit karena sistem baru untuk saya, formasi baru untuk saya. Jadi, benar-benar laga yang sulit untuk dimainkan. Namun saya tetap senang bisa memainkan laga pertama saya bersama timnas Indonesia," kata Justin Hubner.

Kekuatan timnas Indonesia menuju Piala Asia 2023 bertambah. Dua pemain naturalisasi, Justin Hubner dan Sandy Walsh telah merapat bersama 28 pemain lain yang lebih dahulu menjalani persiapan di Antalya, Turki. Satu pemain lainnya, Elkan Baggott dijadwalkan Selasa malam ini (2/1) bergabung pula pada pemusatan latihan (TC) itu.

Ketua PSSI Erick Thohir menyambut positif bertambahnya amunisi tim asuhan pelatih Shin Tae-yong itu. Terlebih, Indonesia akan menjalani dua laga ujicoba melawan Libya malam ini dan 5 Januari di Turki. Perjuangan timnas di Piala Asia 2023, Qatar akan dimulai pada 12 Januari.

"Komplit sudah kekuatan utama timnas Merah Putih untuk meraih hasil terbaik di Piala Asia 2023, Qatar. Dengan gabungnya Hubner, Walsh, lalu Baggott, kini tugas berada ditangan coach Shin Tae-yong untuk meramu tim inti agar tampil makasimal mengarungi perjuangan di Grup D yang tidak ringan," ujar Erick di Jakarta , Selasa Siang (2/1).

Pada Piala Asia 2023, tim Merah Putih bergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

Shin Tae-yong menargetkan Asnawi Mangkualam dkk. bisa melaju hingga babak 16 besar.

"Saya ingin timnas tampil mati-matian. Bukan apa-apa, ini kesempatan besar kita bisa tampil kembali di level Asia sejak terakhir tahun 2007. Jadi sudah 16 tahun tidak main di ajang ini, sehingga sudah seharusnya harus total dan anggap ini kesempatan emas untuk buktikan bahwa level kita bisa bersaing dengan para jawara sepakbola Asia," tegasnya.