Rafael Marquez Kurang Dukungan, Pemain Lebih Suka Barcelona Bajak Pelatih PSG Gantikan Xavi

Pemain Barcelona ingin kembali mendapatkan sentuhan dari pelatih PSG yang pernah memberi treble untuk Azulgrana. Dia dinilai paling pas gantikan Xavi.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Jan 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2024, 12:00 WIB
Xavi Hernandez, Barcelona
Xavi Hernandez akan tinggalkan Barcelona di akhir musim nanti. Beberapa nama pengganti mulai bermunculan (AFP)

Liputan6.com, Jakarta Barcelona akan memiliki pelatih baru di musim depan. Ini menyusul pengumuman Xavi Hernandez yang akan mundur dari kursi pelatih di akhir musim.

Pengumuman Xavi ini muncul setelah Barcelona dibantai Villarreal 3-5 di markas sendiri, stadion Olympic Lluis Companys pada Minggu (24/1/2024) dini hari WIB. Kekalahan ini membuat Barca tertinggal 10 poin dari Real Madrid.

Beberapa nama mulai dicuatkan untuk gantikan Xavi. Mereka adalah Jurgen Klopp, Imanol Alguacil, Rafael Marquez dan Thiago Motta.

Namun nama-nama itu ternyata di mata para pemain. Pemain inginkan sosok berpengalaman seperti Luis Enrique untuk gantikan Xavi.

Luis Enrique memang masih cukup berkesan untuk Barcelona. Selain Josep Guardiola, dia juga yang berhasil membawa Barcelona raih treble.

Namun Luis Enrique saat ini masih terikat kontrak dengan PSG hingga 2025. Ini artinya, Barcelona harus keluarkan dana untuk bisa membayar kompensasi kalau ingin datangkan dia lebih cepat.

 

Barcelona Incar Pelatih Real Sociedad

FOTO: Ditahan Imbang Real Sociedad 1-1, Real Madrid Gagal Gusur Barcelona di Posisi ke-2 - Imanol Alguacil
Manajer tim Real Sociedad, Imanol Alguacil (kiri) tampak kecewa saat menghadapi Real Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol 2020/21 pekan ke-25 di Alfredo di Stefano Stadium, Madrid, Senin (1/3/2021). Real Sociedad bermain imbang 1-1 dengan Real Madrid. (AFP/Javier Soriano)

 

Meski akhir musim masih lama, Barcelona dikabarkan mulai mendekati beberapa manajer di La Liga. Pendekatan ini kabarnya sudah menjurus ke negoisasi.

Seperti dilansir sport, Barcelona kabarnya mendekati pelatih Real Sociedad Imanol Alguacil. Perwakilan Barca dikabarkan menanyakan apakah pelatih 52 tahun itu mau pindah.

Imanol saat ini terbukti menjadi salah satu pelatih bagus di La Liga. Dia membawa Sociedad lolos ke 16 besar Liga Champions musim ini.

 

Jurgen Klopp Disebut Kurang Meyakinkan

Foto: Bikin Jurgen Klopp Kepincut, Ini Dia 5 Calon Rekrutan Liverpool Musim Depan
Menjelang berakhirnya musim 2022/2023, sejumlah klub telah mengambil ancang-ancang untuk membangun skuad untuk musim 2023/2024. Tak terkecuali salah satu raksasa Liga Inggris Liverpool. Beberapa pemain telah masuk radar pelatih Jurgen Klopp untuk diboyong ke Anfield musim depan. Selain karena penampilan apik yang membuat Jurgen Klopp kepincut, hal-hal eksternal seperti keengganan sang pemain untuk memperpanjang kontrak dengan klub pemilik bisa jadi penguat 5 pemain berikut benar-benar akan berlabuh di Liverpool. Kita tunggu saja. (AFP/Paul Ellis)

 

Saat banyak yang mendukung Jurgen Klopp latih Barcelona, eks La Masia tidak berpikir demikian. Dia menilai Klopp, yang juga tinggalkan Liverpool di akhir musim, bakal lebih lambat raih prestasi.

"Saat ini mereka puji Klopp dan meminta dia gabung Barcelona. Dalam 9 tahun, Klopp sudah memenangkan trofi Liga Champions, Liga Inggris dan kompetisi lokal lainnya. Namun di 3 musim pertama, dia tak memenangkan apa saja," katanya.

"Xavi baru dua tahun di Barcelona dan dia sudah menangkan trofi La Liga."

 

Pelatih Bologna Masuk Bursa

Foto: Mikel Arteta dan Sederet Pelatih Top yang Masih Berusia Muda di Liga Eropa pada Musim Ini
Thiago Motta masuk bursa calon pengganti Xavi Hernandez di Barcelona (AFP/Marco Bertorello)

Di tengah ketidakjelasan nama pengganti, ada satu nama mengejutkan yang muncul. Memang, Rafael Marquez mendapatkan dukungan dari Direktur Sport Barca, Deco.

Tapi seperti dilansir Cadena SER, nama manajer Bologna Thiago Motta muncul sebagai kandidat kuat. Fakta Motta pernah jadi bagian dari Barcelona membuat dia makin mudah untuk gabung.

 Motta lebih kuat peluangnya ketimbang Rafael Marquez karena prestasi melatih. Motta, yang juga main bersama Rafael Marquez di era 2000-an di Barcelona, kini sukses membesut Bologna.

Dia mampu membawa Bologna nangkring di peringkat ke-7 Liga Italia alias zona Eropa. Mereka juga hanya terpaut dua poin dari posisi empat atau zona Liga Champions.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya