Liputan6.com, Jakarta Penyerang Manchester United Alejandro Garnacho akhirnya mau memberi komentar untuk pertama kalinya sejak dicoret sang manajer Ruben Amorim pada pertandingan derby Manchester. Selain dia, Amorim juga mencoret Marcus Rashford dari skuad pada hari pertandingan.
Seperti diketahui, akhir pekan lalu MU mencatat kemenangan dramatis 2-1 atas Manchester City pada laga lanjutan Liga Inggris. Setan Merah menang berkat gol Bruno Fernandes dan Amad Diallo di akhir-akhir pertandingan.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Namun, Garnacho berbicara bukan soal laga tersebut, tapi komentarnya setelah dianugerahi FIFA Puskas Award 2024 berkat gol salto spektakulernya saat melawan Everton di Liga Inggris pada November 2023.
Pemain berusia 20 tahun itu mencetak gol luar biasa di Goodison Park. Umpan silang Diogo Dalot yang sedikit melenceng, Garnacho melompat ke udara dan melepaskan tendangan salto yang langsung menghujam gawang Jordan Pickford.
Dengan penghargaan ini, Garnacho juga menjadi pemain United kedua yang meraih Penghargaan Puskas, setelah Cristiano Ronaldo melakukannya pada tahun 2009.
Garnacho Mengaku Sudah Berlatih Keras
"Hai semuanya, ini Alejandro Garnacho. Saya sangat bangga memenangkan penghargaan ini, ini adalah momen yang membanggakan bagi saya dan keluarga saya. Terima kasih kepada semua orang yang telah memilih saya, terutama para penggemar United," kata pemain Argentina itu setelah dinobatkan sebagai pemenang.
"Itu adalah penyelesaian yang hebat dan saya berlatih keras untuk itu berkali-kali, tetapi itu juga merupakan langkah yang hebat dari tim, jadi mustahil berada di sini tanpa rekan satu tim saya."
"Itu adalah gol yang istimewa dan saya akan selalu mengingatnya. Tetapi masih banyak momen luar biasa yang akan datang bersama tim ini, kami memiliki banyak hal untuk dinantikan bersama. Terima kasih atas dukungan Anda dan selamat Natal," imbuhnya.
Advertisement
Alasan Ruben Amorim Coret Garnacho
Sementara itu, Amorim saat ditanya tentang keputusannya untuk tidak memasukkan Garnacho dan Rashford dalam pertandingan melawan City, bos United itu menjelaskan.
"Seleksi. Kami mencoba mengevaluasi semuanya: latihan, performa, performa permainan, keterlibatan dengan rekan satu tim, mendorong rekan satu tim untuk maju. Semuanya dipertaruhkan saat kami menganalisis dan mencoba memilih pemain, jadi itulah pilihan saya. Sederhana," katanya.
Garnacho dan Rashford Masih Berpeluang Masuk Tim
Namun, menurut Amorim, keputusan itu bukan tanda kedua pemain bakal ditendang selamanya. Dia menyatakan peluang Rashford dan Garnacho masuk tim tetap terbuka, dimulai pada laga Piala Liga Inggris melawan Tottenham Hotspurs, Jumat (20/12/2024) dini hari WIB.
Amorim menyatakan hal tersebut bukan disebabkan oleh masalah kedisiplinan. Akan tetapi, semua lebih berkaitan dengan performa saat latihan jelang pertandingan.
Advertisement