Liputan6.com, Jakarta Manchester United, musim panas lalu, membeli lima pemain baru. Matthijs de Ligt, Noussair Mazraoui, Joshua Zirkzee, Manuel Ugarte, dan Leny Yoro semuanya datang saat Erik ten Hag masih menjadi pelatih kepala.
Biaya gabungan dari rekrutan musim panas tersebut dilaporkan sekitar 206,06 juta pounds. Akibat besarnya biaya yang harus dikeluarkan, hal ini membuat klub berada dalam posisi yang genting di jendela transfer Januari.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Sekarang ini, klub tidak memiliki anggaran untuk memperkuat skuad mereka bulan ini. Diklaim bahwa United akan mengadopsi 'kebijakan jual-beli' jika pemain akan datang.
Mereka saat ini tengah mempersoalkan masa depan Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo, dengan penjualan pemain tersebut mewakili 'keuntungan murni' dari sudut pandang PSR mengingat mereka berdua adalah lulusan akademi.
Tentu saja, penggemar United berharap Mainoo, 19 tahun, menandatangani kontrak baru di klub masa kecilnya meskipun saat ini menarik minat dari Chelsea. Dan, jurnalis The Athletic David Ornstein memberikan kabar terbaru tentang situasi gelandang tersebut Minggu lalu.
"Jika kepergian akan terjadi [untuk Rashford], penjualan khususnya, mungkin lebih mungkin terjadi pada musim panas, tetapi itu akan mewakili keuntungan murni, sesuatu yang sangat sering kita dengar, karena ia adalah lulusan akademi," kata Ornstein.
Manchester United Dinilai Salah Membeli Pemain
Dan, ia telah menjelaskan bagaimana perekrutan Zirkzee, 23 tahun, pada musim panas telah menimbulkan perasaan di dalam klub bahwa kesepakatan itu bisa saja menjadi kesalahan.
"Saya rasa ada ketidakpastian seputar masa depannya karena sejauh ini transfernya dari Bologna belum berjalan sesuai rencana," kata Ornstein saat berbicara di saluran YouTube The Athletic.
"Ini masih awal, dan cerita ini berfokus pada dirinya dan niatnya. Meskipun banyak minat yang dilaporkan muncul dari tempat lain, ia tidak berniat pergi saat berita ini ditulis, dan banyak hal bisa berubah."
Advertisement
Zirkzee Merasa Kesal dengan Keputusan Ruben Amorim
Zirkzee kesulitan menemukan performa terbaiknya di United, menyusul transfernya senilai 36,5 juta pounds dari Bologna pada musim panas 2024. Pemain internasional Belanda itu hanya mencetak empat gol dalam 28 penampilan untuk klub musim ini.
Bisa dibilang titik terendahnya terjadi saat United kalah 0-2 melawan Newcastle pada 31 Desember 2024 lalu. Zirkzee diganti hanya 32 menit setelah pertandingan dimulai dan tampak kesal dengan keputusan Ruben Amorim. Namun, ia telah tampil sebagai pemain pengganti saat United bermain imbang 2-2 melawan Liverpool di Anfield akhir pekan lalu.