Gaza Jadi Bahan Hoaks di Tengah Memanasnya Konflik Israel-Hamas, Berikut Daftarnya

Berikut kumpulan hoaks seputar Gaza.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 06 Nov 2023, 15:38 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2023, 21:00 WIB
Tangkapan klaim video Menteri Pendidikan Gaza umumkan tahun ajaran 2023/2024 berakhir karena siswanya telah gugur
Penelusuran klaim video Menteri Pendidikan Gaza umumkan tahun ajaran 2023/2024 berakhir karena siswanya telah gugur... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks seputar Gaza di tengah konflik Israel dengan Hamas yang memanas terus beredar, kabar palsu tersebut dapat menimbulkan kesalahpahaman bagi yang mempercayainya.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap hoaks seputar Gaza, setelah melakukan penelusuran pada sejumlah informasi viral yang beredar di media sosial.

Berikut kumpulan hoaks seputar Gaza.

Video Menteri Pendidikan Gaza Umumkan Tahun Ajaran 2023/2024 Berakhir karena Siswanya Gugur

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Menteri Pendidikan Gaza umumkan tahun ajaran 2023/2024 berakhir karena siswanya telah gugur. Kabar tersebut diunggah salah akun Facebook, pada 3 November 2023.

Klaim video Menteri Pendidikan Gaza umumkan tahun ajaran 2023/2024 berakhir karena siswanya telah gugur menampilkan seorang mengenakan jas dan kemeja putih berdiri di mimbar dan memegang pengeras suara dengan latar belakang sebuah bangunan berwarna coklat dan terdapat bendera berwarna hitam, putih, hijau dan merah.

Orang tersebut pun berkata dalam bahasa asing dan terdapat teks terjemahan dalam Bahasa Indonesia.

"Selamat pagi anak-anak

apa kabar kalian semua?

apakah kalian siap?

marilah kita belajar dan tetap aktif

agar kita bisa menjadi orang yang berguna

anak-anak, masa depanmu ada di hadapanmu

Hidup kalian ada di tangan kalian

ingatlah selalu dan kami juga mencintai kalian kami akan sangat merindukan kalian

Baiklah, mari kita mulai belajar di atas di bawah di kanan di kiri satu dua tiga empat baiklah kalian boleh meninggalkan kelas

Dalam waktu yang bersamaan ketika video ini dibuat dan setelah internet diputus di Gaza dilaporkan bahwa 3,457 anak telah Syahid di antara mereka, lebih dari 260 anak tidak teridentifikasi lebih dari 6,360 mengalami luka berat.

Lebih dari 1,000 anak-anak masih terjebak dalam reruntuhan dan lebih dari 203 sekolah rusak berat akibat pengeboman tersebut semua ini terjadi ketika permbantaian warga sipil dan genosida terus berlanjut terlihat jelas dalam dunia yang "katanya" demokrasi"

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Secara resmi kami umumkan

Kegiatan belajar mengajar tahun 2023 _2024 telah berakhir

Di karenakan anak2 palestine gugur mati syahid

Tertanda

Menteri pendidikanGaza Palestine.

Ya Allah ya Robb.. 🥹🥹😭"

Dalam video tersebut terdapat logo dan tulisan "Telescope".

Benarkah klaim video Menteri Pendidikan Gaza umumkan tahun ajaran 2023/2024 berakhir karena siswanya telah gugur? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

Relawan Gaza Asal Indonesia Muhammad Husein Meninggal pada 29 Oktober 2023

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim Relawan Gaza asal Indonesia Muhammad Husein meninggal pada 29 Oktober 2023, kabar tersebut salah satunya beredar lewat TikTok.

Klaim Relawan Gaza asal Indonesia Muhammad Husein meninggal pada 29 Oktober 2023 menampilkan video yang menampilkan seseorang terdapat tulisan sebagai berikut.

"29/10/2023

BERITA DUKA

PESAN-PESAN TERAKHIR DARI MUHAMMAD HUSEIN

GAZA PALESTINA"

Benarkah klaim Relawan Gaza asal Indonesia Muhammad Husein meninggal pada 29 Oktober 2023? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya