Kumpulan Hoaks Kesehatan Seputar Lambung, Simak Daftarnya

Hoaks kesehatan salah satunya yang terkait dengan lambung banyak beredar di masyarakat. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 22 Jul 2024, 08:18 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi Cek Fakta kesehatan
Ilustrasi hoaks

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks kesehatan salah satunya yang terkait dengan lambung banyak beredar di masyarakat. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar kesehatan lambung? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Mengonsumsi Rebusan Tepung Kanji dan Gula Merah Bisa Sembuhkan Asam Lambung Akut

Klaim mengonsumsi rebusan tepung kanji dan gula merah dapat menyembuhkan asam lambung akut hingga infeksi usus beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada 4 Februari 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi ramuan dari rebusan tepung kanji dan gula merah. Ramuan itu diklaim bisa menyembuhkan asam lambung akut hingga infeksi usus.

"Thun 2012 sya prnh infeksi usus, dan asam lambung akut,, smpe opname di RS 10 hari,,, ga ada perubahan, akhirnya pulang,, ibaen omakku ma ubat,,,

obat nya cma ini👇

Tepung kanji digodok (dimasak) sama gula merah hingga mngental,, dimakan saat perut kosong bangun pagi,, konsisten slma 2 Minggu,,

Attor malum do tutu,, di lem akka nabocor halus, akka dinding lambung Niba na terkikis i, attor Poltik pakkilalan,,

Smnjak dr situ smpe skrng ga prnh lagi bermasalah namanny bagian dalam, aplg asam lambung..

Sgera praktek kan ya teman teman,, obat termanjur ini, mudah didapat, anti ribet,,,Slmat manogot ma dihita 🙏," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 53 ribu kali ditonton dan mendapat 148 komentar warganet.

Benarkah mengonsumsi rebusan tepung kanji dan gula merah bisa menyembuhkan asam lambung akut hingga infeksi usus? Simak dalam artikel berikut ini...

2. Cek Fakta Kesehatan: Makan Durian Saat Perut Kosong Bahayakan Lambung?

Musim durian nampaknya sudah tiba. Di pinggir-pinggir jalan kini berjejer penjual buah dengan kulit berduri ini. Namun, beberapa orang mengatakan menyantap buah berdaging putih atau kuning itu bisa membahayakan lambung apabila dimakan dalam keadaan perut kosong.

Benar begitu? Simak dalam artikel berikut ini...

3. Cek Fakta: Hoaks Deteksi Kesehatan Lambung dengan Melihat Gerakan Jari Tangan Kiri

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim cara memeriksa kesehatan lambung hanya dengan melihat gerakan jari tangan kiri. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 17 Juli 2024.

Dalam postingannya terdapat video sebagai berikut:

"Tes kesehatan lambung dengan tangan kiri. Buka telapak tangan kiri Anda, kemudian satukan ibu jari dan jari kelingking. Jika jari tengah dan jari manis lurus sejajar itu tandanya lambung Anda sehat. Dan jika jari manis tidak bisa lurus itu tandanya lambung Anda bermasalah."

Akun itu menambahkan narasi "Cek kesehatan lambung dengan tangan kiri"

Hingga saat ini postingan tersebut telah dilihat dua juta kali. Mendapat 685 komentar, 8,4 ribu likes dan 1,4 ribu kali dibagikan.

Lalu benarkah postingan yang mengklaim cara memeriksa kesehatan lambung hanya dengan melihat gerakan jari tangan kiri? Simak dalam artikel berikut ini...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya