Cek Fakta: Tidak Benar Ini Link Pendaftaran Petani Milenial 2024 Bergaji Rp 10 Juta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta, bagaimana faktanya? Simak artikel berikut ini.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 03 Des 2024, 17:00 WIB
Diterbitkan 03 Des 2024, 17:00 WIB
Tangkapan layar  klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta
Penelusuran klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta.

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 24 November 2024.

Klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta berupa tulisan sebagai berikut.

"Pendaftaran Petani Milenial 2024 Gaji Rp 10 Juta Dibuka 🌾

✨ Program Petani Milenial 2024 yang digagas oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) kembali dibuka! Program ini merupakan salah satu langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan minat generasi muda di sektor pertanian

🔥 Apa aja syaratnya?

✅ lengkapi data diri dengan benar.

✅ setelah memastikan semua data sudah benar,klik tombol "Daftar" untuk menyelesaikan proses pendaftaran.

✅ proses pendaftaran tidak dipungut biaya

✅jika pendaftaran di terima, peserta berkesempatan untuk menerima bantuan dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang pertanian

✅Usia19-45 tahun

✅Punya semangat inovasi tinggi

💡 Dengan program ini, kamu bisa jadi bagian dari perubahan besar di sektor pertanian. Selain itu, penghasilan Rp 10 juta dan fasilitas asuransi bikin masa depanmu lebih cerah!

📌 Gimana cara daftar?

Klik link di

#PendaftaranPetaniMilenial2024 #PetaniMilenial #LowonganKerja2024 #KarirPertanian #LokerPertanian #Gaji10Juta #LowonganTerbaru #Loker #LowonganKerja #Rekrutmen #Pekerjaan #LowonganTerpaduOfficial #programpemerintah #pertanianmodern #agribisnis #pelatihanpetanimilenial #lowongankerjapertanian2024 #penghasilanpetanimuda #daftarpetanimilenial"

Tulisan tersebut disertai dengan link yang diklaim sebagai pendaftaran petani milenial, berikut linknya.

"https://pendaftaran2024.info/petanimilenial/?fbclid=IwZXh0bgNhZW0CMTEAAR3zVLSA6cvfTvlNVK_G6VDAbmCR8ICHqj3q40zWAfVu1H10Meyc23CxF_Q_aem_khzXCN-6Ha__yRs7CoCrwg"

Jika link tersebut diklik, akan mengarah pada halaman situs yang meminta identitas berupa nama dan nomor telepon.

Benarkah klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

 

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta, penelusuran mengarah pada akun resmi Instagram Kementerian Pertanian @kementerianpertanian, akun tersebut memuat imbauan untuk masyarakat agar mewaspadai akun akun tak resmi yang menawarkan pendaftaran Program Petani Milenial.

"Waspada Akun Tidak Resmi!

Banyak akun yang menyebabkan informasi palsu terkait Program Petani Milenial.

* Pastikan kamu hanya mengikuti informasi dari sumber terpercaya.

*Website resmi Kementerian dan Dinas Pertanian daerahmu."

Liputan6.com menulisnya dalam artikel berjudul "Jadi Brigade Swasembada Pangan Bisa Kantongi Pendapatan Rp10 Juta per Bulan, Begini Cara Daftarnya!" yang tayang pada 21 November 2024. Berikut isi artikelnya:

"Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka mengurangi pengangguran dan kemiskinan, serta meningkatkan produktivitas pertanian guna mendukung terciptanya swasembada pangan, Kementerian Pertanian menghadirkan program Brigade Swasembada Pangan. Program itu pun diharapkan dapat menjadi ujung tombak transformasi pertanian tradisional ke modern.

Kepala BPPSDMP Kementerian Pertanian, Idha Widi Arsanti menjelaskan bagaimana tata cara melakukan pendaftaran Brigade Swasemabda Pangan. Sebagai langkah pertama, kata Idha, calon petani harus datang langsung ke dinas-dinas pertanian, baik yang ada di Kabupaten/Kota maupun tingkat Provinsi.

“Dari sana (dinas) akan mengarahkan ke pendamping atau mentor dari kami (Kementan),” jelasnya.

Idha pun mengatakan, setiap petani berpotensi memiliki pendapatan lebih dari Rp10 juta per bulan. Ia menyebut, hitung-hitungan tersebut berasal dari swakelola bagi hasil antara lapangan usaha dan petani baik dari sisi pendapatan produksi maupun hasil jual yang mencapai Rp6000 perkilogram gabah kering giling (GKG).

“Itu bukan gaji tapi pendapatan dari harga jual GKG yang mencapai Rp6000 perkilogram, kemudian ada juga pembagian lainya seperti 20% lapangan usaha, jadi kami sudah hitung di dalam 15 orang anggota Brigade Swasembada Pangan itu pendapatan perorangnya bisa Rp10 juta,” katanya.

Idha mengungkapkan, semua pendapatan itu juga tak lepas dari peran pemerintah yang telah menyiapkan skema pertanian modern untuk memangkas biaya produksi hingga 50%. Ia mengatakan, pemerintah akan memberi hibah berupa alat mesin pertanian kepada setiap kelompok Brigade Swasembada Pangan.

“Dukungan dari pemerintah juga termasuk benih dan juga pupuk yang disiapkan untuk menopang jalanya produksi Brigade Swasembada Pangan,” ungkapnya.

Idha juga menyebut bahwa terdapat beberapa kriteria bagi petani milenial yang akan masuk dan menjadi bagian dari Brigade Swasembada Pangan ini.

“Pertama harus jujur, punya prinsip dan memiliki komitmen meningkatkan produktivitas, nanti di lapangan luas lahan yang akan dikelola Brigade Swasembada Pangan sekitar 200 hektare melalui kelola kemitraan,” sebutnya.

Sebagai informasi, total pendaftar pada Brigade Swasembada Pangan ini mencapai kurang lebih 23 ribu dari berbagai unsur. Mereka akan didampingi para ASN yang disiapkan khusus dalam mengawal jalannya produksi untuk swasembada dan juga lumbung pangan dunia."

Sumber:

https://www.instagram.com/kementerianpertanian/?hl=en

 

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim link pendaftaran petani milenial 2024 bergaji Rp 10 juta tidak benar.

Pendaftaran Brigade Swasemabda Pangan. Sebagai langkah pertama, kata Idha, calon petani harus datang langsung ke dinas-dinas pertanian, baik yang ada di Kabupaten/Kota maupun tingkat Provinsi.

Kementerian Pertanian mengimbau masyarakat agar mewaspadai akun akun tak resmi yang menawarkan pendaftaran Program Petani Milenial.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya