Visi dan Misi
"Terwujudnya Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani" adalah visi dari Kementerian Pertanian pada Kabinet Kerja saat ini. Untuk mewujudkannya, Kementan menjalankan misi yang sudah dibuat, di antaranya:
- Mewujudkan ketahanan pangan dan gizi
- Meningkatkan Nilai Tambah dan Daya Saing Komoditas Pertanian
- Mewujudkan kesejahteraan petani
- Mewujudkan Kementerian Pertanian yang transparan, akuntabel, profesional dan berintegritas tinggi
Tugas dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2015, Kementerian Pertanian mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pertanian untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara. Karena tugasnya tersebut, Kementan menyelenggarakan fungsi yakni:
1. Perumusan dan penetapan kebijakan di bidang penyediaan prasarana dan sarana pertanian, peningkatan produksi padi, jagung, kedelai, tebu, daging, dan pertanian lainnya, serta peningkatan nilai tambah, daya saing, mutu, dan pemasaran hasil pertanian;
2. Pelaksanaan kebijakan di bidang penyediaan prasarana dan sarana pertanian, peningkatan produksi padi, jagung, kedelai, tebu, daging, dan pertanian lainnya, serta peningkatan nilai tambah, daya saing, mutu, dan pemasaran hasil pertanian;
3. Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi atas pelaksanaan urusan di bidang penyediaan prasarana dan sarana pertanian, peningkatan produksi padi, jagung, kedelai, tebu, daging, dan pertanian lainnya, serta peningkatan nilai tambah, daya saing, mutu, dan pemasaran hasil pertanian;
4. Pelaksanaan penelitian, pengembangan dan inovasi di bidang pertanian;
5. Penyelenggaraan penyuluhan dan pengembangan sumber daya manusia di bidang pertanian;
6. Koordinasi dan pelaksanaan diversifikasi dan pemantapan ketahanan pangan;
7. Pelaksanaan perkarantinaan pertanian dan pengawasan keamanan hayati;
8. Pelaksanaan dukungan yang bersifat substantif pada seluruh unsur organisasi di lingkungan Kementerian Pertanian;
9. Pembinaan dan pemberian dukungan administrasi di lingkungan Kementerian Pertanian;
10. Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian Pertanian; dan
11. Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian Pertanian.
Raih Penghargaan Merdeka Award 2021
Kementerian Pertanian (Kementan) raih penghargaan di Merdeka Award 2021, Kementerian Pertanian dinilai memiliki program inovatif selama Pandemi Covid-19. Merdeka Award merupakan ajang penghargaan dan apresiasi yang diberikan kepada mereka yang berjuang, menginspirasi dan membantu mengatasi pandemi Covid-19.
Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’aruf Amin dalam sambutannya mengapresiasi upaya yang dilakukan para penerima penghargaan sebagai bagian dari perjuangan membangun Indonesia di masa pandemi.
“Saya mengajak segenap lapisan masyarakat Indonesia, untuk tetap semangat dan optimis dalam menghadapi covid 19, marilah kita terus meningkatkan empati, kepedulian kepada sesama dimasa pandemi ini, untuk bangun Indonesia yang lebih maju,” kata Ma’aruf saat memberi sambutan pembuka secara virtual di Merdeka Award.
Dikesempatan yang sama, Pemimpin Redaksi Medeka.com, Ramadhian Fadillah, menilai selama pandemi, Kementan telah berhasil membuat program pangan yang sangat inovatif, diantaranya dengan mendorong penerapan inovasi teknologi dan mekanisasi, agroprenur dan petani millenial, komunikasi publik yang baik, food estate dan program padat karya secara massif untuk mendukung aktivitas produksi petani di seluruh Indonesia.
"Program-program strategis Kementerian Pertanian ini adalah aksi nyata dalam rangka Pencegahan dan Perlindungan dari dampak penyebaran virus Covid-19 di sektor pertanian,” ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, Kementan juga telah berupaya menjaga ketersediaan dan akses pangan lewat berbagai program kolaboratif, memudahkan masyarakat untuk mengakses pangan sebagai kebutuhan utama selama pademi. Lebih lanjut ia mengatakan apresiasi dan penghargaan ini diharapkan menjadi penyemangat bagi semua pihak dalam menghadapi covid 19.
“Semoga penghargaan ini menjadi penyemangat semua pihak untuk terus menanam benih kebaikan dan kesetiakawanan sosial. Penerima penghargaan ini adalah perwakilan dari sekian banyak kebaikan yang tersebar di penjuru negeri” katanya.
Pangan merupakan hal yang sangat krusial selama pandemi covid 19, dalam setiap kesempatan, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan pentingnya konsep ketahanan pangan yang kuat untuk mengatasi berbagai bentuk turbulensi yang mungkin saja terjadi di era disrupsi seperti ini.
"Pangan menjadi prioritas bagi negara, sektor lain penting, namun pangan paling utama. Apalagi di masa pandemi ini, kita merasakan sekali, butuh pangan sehat, pangan yang cukup. gizi yang seimbang dan menyehatkan" ungkap pria yang sering disapa SYL ini.
Terkait dengan penghargaan tersebut, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, Kuntoro Boga Andri, menyampaikan, selama ini Kementan fokus menerapkan 5 (Lima) Cara Bertindak (CB) sebagai upaya menjaga eksistensi kegiatan usahatani dan menjaga stabilitas ketahanan pangan di masa pandemi.
“CB 1 fokus pada peningkatan kapasitas produksi, mulai dari pengembangan lahan rawa hingga perluasan areal tanam baru, CB 2 dititikberatkan pada diversifikasi pangan lokal, dan pemanfaatan perkarangan sebagai sumber pangan, CB 3 lebih kepada penguatan cadangan dan system logistik pangan” beber Kuntoro.
Berita Terbaru
Tersingkir dari Piala AFF 2024, Marselino Ferdinan Enggan Salahkan Kartu Merah Ferarri
Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024 Setelah Kalah dari Filipina, Marselino Ferdinan Minta Maaf
Vietnam Kalahkan Myanmar dengan Skor Telak 5-0 di Piala AFF 2024.
Juara Asia Koshien Baseball Tournament 2024, Persiapan 6 Bulan Cheetahs Jakarta Berbuah Manis
18 Polisi Terlibat Pemerasan di DWP Dinilai Harus Dipecat, Bikin Malu Bangsa dan Negara
Jelang Natal dan Tahun Baru, BBPOM Manado Uji Keamanan Pangan
Netizen Ramai Mendukung Timnas Indonesia, Tetap semangat Karena Masih Ada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret
Resep Lumpia Rebung Khas Semarang yang Gurih dan Renyah
Timnas Malaysia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Suporter Harimau Malaya Bentrok di Stasiun LRT
Ciri Ciri Keputihan Tidak Normal: Kenali Tanda dan Cara Mengatasinya
Tips Upgrade Diri: Panduan Lengkap Menjadi Versi Terbaik Dirimu
Hukum Jabat Tangan Dengan Wanita Tua yang Bukan Muhrim, Begini Penjelasannya