Citizen6, Jakarta Seorang dokter biasanya membuka praktik di tempat yang higienis, bersih, dan nyaman. Namun tidak dengan apa yang dilakukan dokter yang satu ini.
Seorang dokter gigi berlisensi asal India memilih membuka praktik layaknya pedagang kaki lima. Tak hanya itu, ia pun menerapkan tarif yang sangat murah untuk pasiennya yang kebanyakan orang miskin.
Dokter gigi yang diketahui bernama Baksh tersebut hanya menyediakan bangku plastik, kaca, serta bingkai kaca guna memajang gigi palsu. Ya, pasien Baksh memang kebanyakan memanfaatkan keahliannya untuk membuat gigi palsu.
Advertisement
Baksh adalah satu dari sekian ratus dokter gigi yang mendapat lisensi melayani pasien cukup cepat. Saat menghadapi pasiennya, ia tak memedulikan kebisingan serta debu-debu yang berterbangan di sekitarnya.
Apa yang Baksh lakukan bukan tanpa alasan. Ia hanya ingin masyarakat tak mampu mendapatkan layanan perawatan gigi sebagaimana orang-orang lainnya.
Meski terjadi pro dan kontra terhadap praktik Baksh, karena tempatnya yang tidak higienis, namun Baksh tetap melanjutkan praktiknya. Dalam sehari ia dapat memasang gigi palsu hingga 20 pasien. Ia hanya mencuci peralatannya menggunakan sabun dan air.
Pelayanan ala pedagang kaki lima memang merupakan lini perdagangan paling besar di India. Tak hanya dokter gigi, tukang cukur, tukang sol, sampai tukang membersihkan telinga pun ada yang membuka praktik kaki lima.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini