Kecanduan Internet, Pria Ini Tinggal di Kamar Mandi Selama 5 Hari

Agar sembuh dari kecanduan internet, pria ini memilih tinggal di kamar mandi

oleh Sulung Lahitani diperbarui 16 Sep 2015, 07:06 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2015, 07:06 WIB
Kecanduan Internet, Pria Ini Tinggal di Kamar Mandi Selama 5 Hari
Agar sembuh dari kecanduan internet, pria ini memilih tinggal di kamar mandi

Citizen6, Jakarta Mark Malkoff, seorang komedian dan pembuat film dari New York, memutuskan menghabiskan lima hari di kamar mandi yang kecil. Hal ini ia lakukan sebagai usahanya untuk sembuh dari kecanduan internet.

Sebagaimana banyak masyarakat New York lainnya, Mark menghabiskan sebagian besar waktunya untuk online, browsing, memeriksa Twitter dan Facebook tiap menit. Dia mengaku, kadang-kadang ia online sebelum tidur dan tertidur saat berselancar di dunia maya.

Saking parahnya, ia bahkan mengecek sosial media yang ia miliki saat sedang berkencan dengan istrinya. Dilansir dari Weirdlife, Selasa (15/09/2015), Mark memutuskan untuk melakukan sesuatu.

Menurutnya, kamar mandi adalah satu-satunya tempat ia bisa bebas berpikir dan jauh dari gangguan internet. Ia pun memutuskan untuk menghabiskan lima hari di kamar mandi. Mark membawa makanan, bantal, teh, dan segala hal yang ia butuhkan untuk tetap beraktifitas di kamar mandi tanpa harus terkoneksi dengan internet.

Untuk menghabiskan waktu, ia membaca peta, belajar merajut, menulis surat cinta, dan segala hal yang ia lakukan agar tidak bosan dan tak berpikir tentang internet. Nyatanya, hal tersebut cukup memberikan efek yang baik bagi Mark.

Mark merasa hidupnya lebih teratur tanpa perlu menyentuh ponsel atau membuka laptopnya terus menerus. Satu hal masalahnya adalah ia mesti berbagi kamar mandi yang cukup kecil saat istrinya menggunakan kamar mandi. (sul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya