Citizen6, Jakarta - Banyak bukti menunjukkan, hewan mengingat dengan baik siapa penolong mereka. Mungkin ini pula yang terjadi di balik kisah penguin yang satu ini.
Seekor penguin bepergian sejauh 8.000 km setiap tahunnya hanya untuk mengunjungi orang yang pernah menyelamatkannya dari kematian. Awal cerita, Joao Pereire de Souza (71) menemukan seekor penguin terdampar di pantai Rio de Janeiro.
Baca Juga
Penguin yang ia temukan pada tahun 2011 itu dalam keadaan sekarat. Tubuhnya berlumuran minyak. Joao memutuskan untuk merawat penguin itu di rumah hingga sehat.
Advertisement
Setelah sehat, penguin yang diberi nama Dindim itu ia lepas kembali ke alam liar. Ia tidak berharap apapun. Tujuannya cuma satu, menyelamatkan si penguin malang.
Â
Namun siapa sangka, beberapa bulan kemudian Dindim kembali ke pantai Rio de Janeiro dan menunggu Joao di tempat yang sama ia ditolong pertam kali. Diperkirakan, penguin jenis Magellan itu melalui perjalanan sejauh 8.000 km untuk bertemu Joao.
"Saya mencintainya seperti anak saya sendiri. Dan saya percaya, penguin itu pn mencintai saya," tutur Joao kepada salah satu saluran berita Brasil seperti dikutip dari Mirror, Rabu (09/03/2016).
"Tak ada yang bisa menyentuhnya. Ia akan mematuk siapapun yang menyentuhnya kecuali saya."
"Saat datang, ia akan duduk di pangkuan saya. Saya pun memberinya makan sarden sambil bercerita dengannya."
Menurut Joao, butuh waktu 11 bulan untuk membuat Dindim pulih seperti sedia kala. Dan selama empat tahun terakhir, Dindim telah menjadi pengunjung setianya.
"Ia tiba pada bulan Juni dan pulang pada bulan Februari. Setiap tahun, ia tampak lebih bahagia saat bertemu dengan saya." (sul)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6