Bukannya Menolong, Reporter Malah Wawancarai Pria Sekarat Ini

Liputan6.com, Jakarta - Ini adalah saat yang mengejutkan saat seorang reporter berusaha mewawancarai seorang pria yang sekarat setelah ditabrak truk. Cuplikan itu diperkirakan diambil setelah terjadi kecelakaan di El Salvador.

Dalam video itu, terlihat seorang pria tergeletak di tanah menahan sakit. Selain itu, juga terlihat bagian depan truk yang hancur serta kaca yang berserakan di jalan sehabis terjadi kecelakaan.

Kamera kemudian berpindah menangkap sosok pria yang tergeletak di tanah, menggeliat dan mengerang karena kesakitan. Namun, bukannya berusaha untuk membantu orang itu, reporter dari TVO Noticias itu justru menyorongkan mikrofon ke wajah pria itu. Selanjutnya, reporter itu mulai memberikan pertanyaan pada si pria sekarat.

"Apakah Anda tidak melihat kendaraan?"

Pria itu mengerang beberapa saat baru menjawab, "Tidak."

Reporter itu lalu bertanya lagi, "Apakah Anda ingin dibawa ke rumah sakit?"

Tapi pria itu tak kuasa menjawab. Pria yang tidak diketahui namanya itu hanya bisa mengeluarkan gumaman tak jelas. Namun, reporter itu tidak berhenti dan kembali bertanya.

"Setelah ini Anda akan ke mana?"

"Rumah sakit," ujar pria itu dengan air mata menetes.

Setelah kalimat terakhir tersebut, kamera berhenti merekam pria itu dan pindah. Netizen menyayangkan reporter yang tidak tanggap tersebut dan lebih memilih mengejar berita ketimbang menolong pria tersebut. Bahkan, banyak yang yakin pria itu sebenarnya meninggal setelah diwawancarai.

Tidak dijelaskan bagaimana nasib reporter itu sendiri. Banyak netizen yang meminta reporter tak punya hati itu dipecat. Namun tidak ada kabar bagaimana kelanjutan nasib reporter tersebut.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6