Divonis Dokter Tak Hidup Lama, Bayi Prematur Tumbuh Dewasa

Bayi yang terlahir hanya seberat 0,5 kg ini mampu melewati masa kritisnya. Divonis tak bisa bicara akhirnya ia tumbuh normal seperti lainnya

oleh Liputan6dotcom diperbarui 16 Sep 2017, 16:00 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2017, 16:00 WIB
Divonis Dokter Tak Bisa Hidup Lama,Bayi Prematur ini Hidup Normal
Saat Ethan sedang menjalani perawatan medis

Liputan6.com, Jakarta Terlahir dengan berat hanya 0,5 kg dsn divonis dokter tidak bisa bertahan lama, siapa sangka bayi ini akhirnya tumbuh normal. Bayi laki-laki ini diberi nama Ethan Bird yang saat lahir hanya berusia 26 minggu atau sekitar usia 6,5 bulan.

Saat berusia sembilan bulan, bayi yang kelak diberi nama Ethan itu harus melakukan transplantasi paru-paru untuk mempertahankan hidupnya. Bayi yang bertubuh kecil ini sempat divonis dokter tidak dapat hidup lama. Ethan kecil membutuhkan perawatan intensif dari rumah sakit. Beberapa alat seperti oksigen dan peralatan medis lainnya juga menempel di tubuh bayi malang ini.

Dilansir dari Metro.co.uk, dokter melihat kondisi tersebut dan memprediksi kesembuhan Ethan Bird sangat kecil. Jika ia bertahan hidup maka Ethan kemungkinan tidak dapat berbicara dan susah berjalan.

Orang tua Ethan yang mendengar vonis dokter tersebut sangat sedih dan khawatir dengan keselamatan bayinya. Kedua orangtua dari bayi tersebut pun mengupayakan yang terbaik untuk keselamatan bayinya dengan cara apapun. Tanpa disangka, berkat doa dan usaha medis Ethan mampu selamat bahkan dapat tumbuh normal seperti anak lainnya.

Ethan Bird mulai tumbuh normal

Tak hanya itu, kini Ethan sudah berumur 4 tahun. Kondisi Ethan makin membaik dan ia tumbuh dengan normal. Orang tua Ethan tak hentinya bersyukur dengan kondisi keajaiban tersebut. Kini Ethan tinggal menunggu waktunya untuk bersekolah dan berbaur dengan anak seumurannya.

Ethan saat berkumpul dengan keluarga,dia tumbuh dengan normal

Penulis:

Nuraida S MIzanto

Saksikan video menarik berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya