Berhidung Mancung dan Seperti Paus, Ini 6 Pesawat Berdesain Unik

Tidak hanya memiliki desain yang aneh, ternyata beberapa pesawat ini memiliki kelebihannya masing-masing

oleh Liputan6dotcom diperbarui 15 Nov 2017, 09:00 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2017, 09:00 WIB
6 Pesawat Yang Memiliki Desain Aneh
Tidak hanya memiliki desain yang aneh, ternyata beberapa pesawat ini memiliki kelebihannya masing-masing

Liputan6.com, Jakarta Pesawat merupakan salah satu alat transportasi favorit di zaman sekarang ini. Dengan menggunakan pesawat kita bisa menghemat waktu dalam perjalanan ke tempat jauh.

Selain itu pesawat juga berguna bagi kelangsungan hidup manusia seperti mengirim barang dengan waktu yang cepat hingga mendukung perkembangan teknologi. Beberapa dari pesawat itu memiliki desain sangat aneh sehingga Anda mungkin takut untuk terbang. Berikut 6 pesawat berdesain unik itu.

1. Airbus Beluga

Airbus Beluga adalah pesawat yang digunakan untuk membantu mengangkut berbagai komponen pesawat selama proses perancangan. Awalnya bernama Super Transporter tapi karena bentuknya lebih terlihat seperti ikan paus, maka digantilah namanya menjadi Beluga. Pesawat ini hanya ada lima dan sudah beroperasi sejak 1994.

2. Scaled Composites Proteus

Pesawat aneh ini terbang perdana pada tahun 1998. Pesawat ini dirancang untuk alasan yang unik. Proteus dirancang sebagai percobaan untuk melihat seberapa baik pesawat dalam hal menyampaikan sinyal telekomunikasi. Fakta lain yang luar biasa tentang pesawat ini adalah dia dapat terbang di ketinggian 60.000 kaki atau 18km dari atas tanah dan dapat mengudara selama lebih dari 18 jam.

 

3. Handley Page Victor

Pesawat aneh ini adalah pesawat bekas dari pesawat bomber strategis yang dikembangkan oleh British Handley Page Aircraft Company. Pesawat ini diproduksi dalam serangkaian pesawat pembom V termasuk Avro Vulcan dan Vickers Valiant. Victor dilengkapi radar, kamera dan sensor lainnya agar berfungsi lebih baik dalam perannya untuk mengumpulkan intelijen.

4. Bartini Beriev VVA-14

Bartini adalah pesawat tempur vertikal Uni Soviet, pesawat amfibi ini dikembangkan sejak 1970an. Tujuan utamanya adalah desain yang memungkinkannya lepas landas dari air dan terbang jauh dengan kecepatan yang sangat tinggi.

Selain terbang di ketinggian, pesawat ini menggunakan ground effect aerodinamis agar memiliki kemampuan terbang tepat di atas permukaan laut. Proyek ini dikembangkan oleh perancang Italia Robert Bartini, sayangnya perlahan proyek ini ditanggalkan karena Robert Bartini meninggal dunia.

5. EL/M-2075 Phalcon

Pesawat ini memiliki hidung aneh karena suatu alasan. Hidung ini dirancang oleh Israel Aerospace Industries dan Elta Electronics Industries of Israel sebagai radar yang akan memberi peringatan dini jika mendeteksi pesawat, kapal, dan kendaraan musuh. Sistem ini dirancang untuk Boeing 707. Boeing 707 yang sudah dirancang akan disebut sebagai Phalcon.

6. Aerodyne

Pesawat eksperimental tanpa sayap ini adalah salah satu dari banyak penemuan perancang pesawat terbang dan pelopor aerodinamis Jerman, Alexander Lippisch. Meskipun banyak dari kita menganggap pesawat ini aneh, terutama karena tidak ada sayap.

Namun setelah dilakukan uji coba, pesawat ini sukses lepas landas dan pendaratannya dilakukan vertikal. Sayangnya, hanya sebulan setelah penerbangan uji coba, pemerintah Jerman Barat memutuskan untuk membatalkan proyek tersebut karena alasan yang tidak diketahui.

 

Penulis

Reza Sugiharto

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya