Beli Pisau Cukur di Toko Online, Pria Ini Kaget Saat Buka Paketnya

Kejadian yang dialami pria ini mungkin juga menjadi momen paling menyebalkan dalam hidup sebagian orang.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Apr 2018, 09:30 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2018, 09:30 WIB
Ilustrasi mencukur bulu
Ilustrasi mencukur bulu (huffingtonpost.com)

Liputan6.com, Jakarta - Mungkin inilah yang membuat beberapa orang menjadi ragu untuk berbelanja di toko online. Kejadian yang dialami seorang pria bermarga Liu mungkin juga menjadi momen paling menyebalkan dalam hidup sebagian orang.

Liu memesan pisau cukur secara online.Namun, ia sangat terkejutnya saat membuka paket.

Pria yang diyakini berasal dari Provinsi Shaanxi, Tiongkok barat laut, itu memesan barang melalui aplikasi belanja online lokal yang disebut Pinduoduo.

Menurut Sixth Tone, seperti dikutip dari laman Nextshark.com, aplikasi ini menawarkan promosi unik kepada konsumennya melalui diskon pembelian grup. Pada dasarnya, semakin banyak orang yang membeli melalui aplikasi, semakin besar diskon.

Namun, dalam kasus Liu, ia berbagi tautan belanja pisau cukur yang ingin ia beli di media sosial. Kemudian, 500 teman membantunya menurunkan harga dari 120 yuan atau sekitar Rp 260 ribu menjadi Rp 0.

Kaget Saat Membuka Paket

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Setelah menerima paket yang ditujukan kepadanya, alih-alih pisau cukur, Liu malah menerima kentang.

Tidak jelas pesan apa yang ingin dikirimkan vendor melalui pengiriman kentang ini. Tetapi dalam budaya pop internet modern, kentang bisa berarti banyak hal, dan dalam hal ini, mungkin itu adalah tanda trolling yang bertujuan untuk membangkitkan tanggapan emosional atau kemarahan dari si penerima.

Liu berusaha menghubungi vendor. Dia dijanjikan pisau cukur, tapi sayangnya, vendor itu tidak menawarkan penjelasan apa pun tentang kentang itu. Pinduoduo dilaporkan sedang menyelidiki kasus pria itu.

Sumber: Feed.merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya