Duh, Malas Olahraga Lebih Bahaya dari Kebiasaan Merokok?

Mulai sekarang hilangkan rasa malas untuk berolahraga ya.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Okt 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2018, 09:00 WIB
Ilustrasi olahraga
Ilustrasi olahraga (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Olahraga sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Sayangnya, masih banyak yang mengabaikan pentingnya olahraga ya. Banyaknya aktivitas yang dilakukan sehari-hari seringkali membuat kita tak memiliki waktu untuk berolahraga.

Apakah kalian salah satunya? Mulai kini ada baiknya kalian rutin berolahraga. Pasalnya sebuah penelitian menyebutkan bahwa tubuh seseorang yang jarang olahraga akan menimbun masalah kesehatan, bahkan lebih tinggi dari merokok.

Dilansir dari TIME, sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal JAMA Network Open menemukan korelasi jelas antara kehidupan lebih sehat dan frekuensi olahraga. Dalam laporan itu, peneliti dari Cleveland Clinic melakukan analisis terhadap 122.007 pasien dari tahun 1991 hingga 2014.

Penelitian tersebut mengharuskan partisipan olahraga treadmill untuk kemudian diukur angka harapan hidupnya. Peneliti lantas menemukan bahwa mereka yang kurang olahraga memiliki angka harapan hidup lebih rendah. Sebaliknya dengan orang yang suka olahraga, mereka memiliki angka harapan hidup lebih tinggi atau dengan kata lain, lebih panjang umur.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Lebih buruk dari merokok?

Bungkus Rokok atau Kemasan Rokok
Ilustrasi Foto Kemasan Rokok (iStockphoto)

Meski sudah diketahui secara umum bahwa olahraga memberi pengaruh besar terhadap panjang usia seseorang namun yang lebih mengejutkan adalah ketika dibandingkan dengan perokok.

Penulis penelitian, Dr Wael Jaber, mengatakan bahwa tidak berolahraga secara rutin lebih parah efeknya dari kebiasaan merokok. Meski begitu bukan berarti menjadi seorang perokok lebih baik ya. Baik merokok maupun tidak berolahraga sama buruknya namun dalam taraf yang berbeda. Jadi jangan coba-coba melakukan keduanya!

Reporter: Febi Anindyakirana

Sumber: Vemale.com

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya