Ciri-Ciri Planet Dalam Tata Surya yang Wajib Diketahui Pecinta Astronomi

Liputan6.com, Jakarta Mengetahui serta mempelajari mengenai tata surya memang hal yang menyenangkan. Dalam sistem tata surya sendiri memiliki banyak benda langit yang bertebaran. Salah satu dari benda langit yang ada pada sistem tata surya ialah planet.

Planet yang ada pada sistem tata surya saat ini pun ada 8 termasuk Bumi. Selain itu tata surya pun termasuk dalam sebuah galaksi, yaitu galaksi Bimasakti. Galaksi sendiri berupa gugusan bintang dengan jumlah sangat banyak.

Matahari dan juga bintang yang biasa kamu ketahui itu pun termasuk dalam salah satu gugusan bintang pada galaksi bimasakti. Selain ada matahari dan bintang, pada galaksi Bimasakti pun terdapat planet di dalamnya. Setiap planet pun memiliki karakteristik tersendiri, sehingga kamu bisa dengan mudah untuk membedakannya.

Planet sendiri ialah sebuah benda astronomi yang mengorbit pada sebuah bintang yang cukup besar dan memiliki gravitasi tersendiri. Tentu saja bagi seseorang yang tertarik dengan dunia astronomi baik itu orang awam ataupun seorang astronom, mengetahui ciri-ciri planet bukan hal yang susah untuk dilakukan.

Beberapa ciri-ciri planet yang bisa dijadikan patokan untuk pembedanya anatar lain jarak planet tersebut dengan matahari dan juga ukuran planet.

Kedua hal ini cukup mudah diingat untuk membedakan ciri-ciri planet yang satu dengan yang lainnya. Selain itu, mengetahui tentang tata surya dan juga ciri-ciri planet pun tentu saja pernah dipelajari sewaktu masa sekolah ya.

Akan tetapi beberapa dari kamu mungkin telah lupa karena sudah lama tidak mempelajari mengenai astronomi. Namun jangan khawatir, Liputan6.com telah merangkum mengenai ciri-ciri planet dari berbagai sumber, Jumat (8/3/2019).

1. Planet Merkurius

Planet Merkurius merupakan planet terkecil di dalam tata surya. Selain itu, planet ini pun memiliki jarak terdekat dengan matahari. Jarak dari Planet Merkurius dengan Matahari ini pun mencapai 57 juta kilometer.

Selain itu, planet ini pun termasuk dalam jajaran planet dalam di tata surya.termasuk planet yang dekat dengan matahari, maka tak heran jika suhu pada planet ini cukup ekstrem.

Pada siang hari saja suhu di Planet Merkurius ini mencapai 430 derajat celcius dengan suhu rata-rata mencapai 70 derajat celcius. Sedangkan pada malam hari suhunya bisa mencapai -180 derajat celcius.

Ciri-ciri planet Merkurius lainnya ialah memiliki periode rotasi sebanyak 59 hari dan revolusi 88 hari. Diameter planet Merkurius ini pun mencapai 4.880 kilometer.

2. Planet Venus

Ciri-ciri planet Venus itu sendiri ialah memiliki periode rotasi selama 243 hari dan revolusi 225 hari. Selain itu, planet ini pun sering disebut sebagai bintang fajar ataupun bintang senja.

Planet yang memiliki jarak terdekat dari bumi ini bisa mencapai 38,2 juta kilometer. Sedangkan untuk jarak Planet Venus ke Matahari mencapai 108,2 juta kilometer.

Ciri-ciri planet Venus lainnya ialah, ukuran planet ini hampir sama dengan ukuran planet bumi dengan selisih diameter mencapai 605 kilometer. Karena planet ini memiliki ukuran yang hampir mirip dengan Bumi, maka tak heran jika Planet Venus memiliki julukan sebagai kemabaran Bumi.

Suhu pada planet ini terbilang cukup panas yaitu bisa mencapai 462 derajat celcius. Bahkan suhu Planet Venus ini lebih panas dibandingkan Planet Merkurius. Hal ini karena lapisan atmosfer pada Planet Venus ini memiliki tekanan 92 kali lebih besar dari Bumi.

3. Planet Bumi

Bumi menjadi satu-satunya planet berpenghuni dan juga memiliki kehidupan di dalamnya. Ciri-ciri planet Bumi itu sendiri ialah jaraknya dengan Matahari yang mencapai 149,6 juta kilometer. Selain itu bumi juga termasuk planet dalam yang memiliki ukuran terbesar dibandingkan dengan planet dalam lainnya.

Permukaan bumi sendiri lebih banyak dipenuhi oleh air baik itu lautan ataupun danau. Planet Bumi memiliki diameter sebesar 12.742 kilometer. Selain itu suhu pada bumi tidak terlalu panas ataupun dingin yaitu suhu terendah bumi minal -89 derajat celcius dan maksimal 57 derajat celcius.

Selain itu, periode rotasi ini ialah 24 jam atau satu hari, dan periode revolusi Bumi ialah 365 hari atau satu tahun. Bumi pun memiliki sebuah satelit alami yaitu Bulan.

4. Planet Mars

Planet Mars merupakan planet dalam terakhir. Ciri-ciri planet Mars sendiri ialah memiliki permukaan berwarna merah, sehingga julukan planet ini pun planet merah. Hal ini dikarenakan Planet Mars memiliki kandungan besi oksida cukup tinggi pada permukaannya.

Planet Mars merupakan planet keempat dalam urutan tata surya, hal ini karena jarak antara Planet Mars dan Matahari mencapai 227 juta kilometer.

Diameter pada planet ini pun mencapai 6.779 kilometer. Mars sendiri memiliki lapisan atmosfer yang lebih tipis dibandingkan dengan Bumi. Sedangkan jarak rotasi mars hanya berbeda 0,6 jam dari bumi, yaitu sebanyak 24.6 jam.

Untuk perioder revolusi dari mars ini hampir 2 kali Bumi, yaitu 687 hari. Mars juga memiliki satelit sendiri loh, yaitu satelit Phobos dan satelis Demos.

5. Planet Jupiter

Planet Jupiter sendiri termasuk planet terbesar dalam tata surya, hal ini karena diameter Jupiter mencapai 139.822 kilometer. Selain itu, Jupiter sendiri memiliki lapisan cincin tipis yang terbuat dari debu sebanyak 3 bagian.

Jarak planet Jupiter ke Matahari pin mencapai 778,55 juta kilometer. Planet Jupiter merupakan salah satu dari bagian planet terluar. Menariknya planet Jupiter ini tidak memiliki permukaan yang padat. Karena termasuk dalam planet gas.

Suhu pada permukaan Jupiter ini dari -108 derajat celcius hingga -158 derajat celcius. Atmosfer pada planet ini, merupakan atmosfer terbesar yang dimiliki oleh tata surya.

Sedangkan untuk periode rotasi Jupiter hanya membutuhkan waktu 10 jam, dan untuk periode revolusi membutuhkan waktu 11,86 tahun. Planet Jupiter pun memiliki 67 satelit alami, akan tetapi baru 16 yang memiliki nama.

6. Planet Saturnus

Planet Saturnus sendiri merupakan planet keenam dalam jajaran tata surya. Letak dari planet ini pun cukup jauh dari Bumi. Ciri-ciri planet Saturnus yang sangat terkenal ialah cincin yang dimiliki oleh planet ini.

Cincin pada Saturnus sendiri terbentuk karena gumpalan es yang ada disekitar planet. Jarak Matahari dan Planet Saturnus ini pun mencapai 1,4 miliar kilometer. Saturnus pun termasuk dalam jajaran planet luar di tata surya, selain itu permukaan pada planet ini terdiri atas helium, hidrogen dan juga es.

Oleh sebab itu suhu pada permukaan planet ialah -136 derajat celcius hingga -186 derajat celcius. Atmosfer dari planet ini pun hanya terdiri dari gas amonia dan juga metana.

Untuk periode rotasi dari Planet Saturnus ialah 10,7 jam dan untuk revolusi, planet ini membutuhkan waktu sekitar 29,5 tahun. Satelit alami yang dimiliki oleh Saturnus pun cukup banyak yaitu sekitar 56 satelit.

7. Planet Uranus

Warna permukaan pada Planet Uranus ini terbilang cantik, yaitu berwarna biru muda. Selain itu, ciri-ciri planet uranus yang cukup unik ialah cincin yang ada pada planet itu melingkar vertikal, tidak seperti Saturnus dan juga Jupiter yang memiliki cincin horizontal. Jarak dengan Matahari pun cukup jauh yaitu mencapai 2,7 miliar kilometer.

Seperti planet luar lainnya, suhu pada permukaan Uranus pun cukup rendah yaitu -194 derajat celcius hingga -271 derajat celcius.

Untuk periode rotasi pada Planet Uranus membutuhkan waktu sebanyak 17 jam dan untuk revolusi, Uranus membutuhkan waktu selama 84 tahun. Satelit yang dimiliki oleh Uranus sendiri berjumlah 27 buah, tapi baru 15 yang telah memiliki nama.

8. Planet Neptunus

Planet ini diberi nama seperti nama dewa laut Romawi yaitu Neptunus. Ciri-ciri planet ini memiliki warna biru keunguan pada permukaannya. Planet Neptunus juga memiliki cincin tipis yang melingkar secara horizontal.

Di mana cincin ini tersusun karena gumpalan partikel es yang ada di sekitar planet. Jarak planet ini ke Matahari ialah 4,5 Miliar kilometer. Hal ini dikarenakan Planet Neptunus merupakan planet terjauh dari Matahari.

Diameter planet ini pun mencapai 49.244 kilometer. Planet ini pun dikenal dengan nama Samudra Air Amonia, hal ini karena permukaan planet Neptunus tersusun dari air, amonia dan juga metana.

Karena planet ini merupakan planet terjauh dari Matahari, maka tak heran jika suhu planet ini mencapai -198 derajat celcius hingga -215 derajat celcius. Untuk periode rotasi pada Planet ini membutuhkan waktu sebanyak 16 jam, dan untuk periode revolusi membutuhkan waktu selama 165 tahun.