Tidak Harus Mahal, 5 Bahan Alami Ini Bisa Kamu Gunakan untuk Merawat Tubuh

Liputan6.com, Jakarta Merawat kulit dan tubuh memang sudah sewajarnya dilakukan. Berbagai macam produk perawatan yang telah beredar sekarang telah mempermudah kita untuk merawat kesehatan kulit dan tubuh. Meskipun produk yang beredar sudah bisa menunjang berbagai kebutuhan kulit, tetapi tidak semua orang dapat merasa cocok dengan produk-produk tersebut.

Hal itu dikarenakan produk yang beredar menggunakan bahan kimia sehingga efek samping yang ditimbulkan pun beragam, bahkan bisa berakibat fatal. Demi alasan keamanan, masih banyak orang yang menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kulit dan tubuh mereka.

Selain aman, bahan alami juga memiliki sedikit kemungkinan untuk menimbulkan efek samping. Dilansir dari healthline.com berikut adalah beberapa bahan alami yang dapat membantu merawat kulit serta tubuhmu.

1. Tawas

Tawas merupakan garam rangkap sulfat dan alumunium sulfat. Tawas dikenal sebagai bahan untuk menjernihkan air, bahan kosmetik, bahan anti api, atau sebagai campuran bahan celup.

Namun, tahukah kamu jika tawas juga dapat digunakan sebagai bahan perawatan tubuh?

Dikarenakan merupakan pembentuk kolid, maka sifat penting yang ada pada tawas adalah adsorpsi (penyerapan). Tawas dapat menyerap kotoran, racun, dan lainnya. Sejalan dengan sifat tersebut, tawas dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk menghilangkan bau badan.

Cara yang dapat dilakukan adalah dengan menumbuk tawas hingga lembut. Proses penumbukan ini bertujuan agar kandungan yang terdapat di dalam tawas dapat tercampur dengan lebih mudah. Selanjutnya, celupkan tawas yang sudah dihaluskan tadi ke dalam air. Terakhir, oles "scrub tawas" tadi ke bagian tubuh yang memiliki bau tak sedap.

Setelah dioleskan, diamkan beberapa saat agar kandungan tawas dapat bekerja dengan lebih maksimal. Langkah terakhir adalah, bilas bagian tubuh yang telah diolesi tadi dengan menggunakan air bersih. Lakukan cara ini secara berulang sampai bau badan menghilang.

2. Belerang

Belerang atau sulfur adalah unsur nonlogam berwarna kuning muda dan tidak berasa. Belerang merupakan zat keratolitik, yaitu zat yang dapat mengikis keratin atau kulit mati. Selain itu, belerang juga dapat digunakan sebagai bahan pembunuh bakteri, jamur, dan parasit.

Belerang dapat dimanfaatkan sebagai bahan campuran untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti jerawat atau kutil. Namun, tidak seperti bahan-bahan penghilang jerawat lainnya, belerang cenderung lebih lembut di kulit.

Belerang dapat membantu mengeringkan permukaan kulit dan menyerap minyak berlebih penyebab jerawat. Proses pengolahan belerang menjadi masker wajah juga cukup mudah. Caranya yaitu dengan mencampurkan belerang yang telah dihaluskan dengan sedikit air hingga memiliki tekstur seperti pasta.Setelah itu, masker belerang siap digunakan.

Namun, sebelum menggunakan masker ini kamu harus memastikan bahwa sebelumnya wajahmu sudah dicuci menggunakan sabun dan dalam keadaan kering, ya!

Minyak kemiri adalah cairan yang diekstrak dari kemiri menggunakan sebuah mesin khusus. Minyak kemiri biasanya digunakan sebagai bahan untuk masakan, balutan salad, bahan perawatan rambut, atau minyak aromaterapi.

Selain berbagai kegunaannya tadi, ternyata minyak kemiri juga dapat digunakan sebagai produk perawataan kulit lho! Minyak kemiri sangat kaya akan vitamin yang dapat memberi nutrisi pada kulit. Selain itu, minyak kemiri juga mengandung asam lemak esensial yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, meningkatkan produksi kolagen, dan masih banyak lagi.

Pengaplikasian minyak kemiri sebagai produk perawatan kulit juga terbilang cukup mudah. Kalian bisa langsung mengoleskan minyak kemiri ke bagian kulit, atau kalian juga bisa mencampur minyak ini dengan minyak lainnya.

Untuk perawatan wajah, kalian dapat melakukan beberapa langkah saat mengaplikasikan minyak kemiri. Pertama, tutupi bagian wajah menggunakan kain atau handuk panas selama 20 detik. Setelah itu, angkat handuk tadi lalu oleskan setengah sendok teh minyak kemiri ke bagian wajah dan pijat secara perlahan.

Diamkan selama 30 detik agar minyak bekerja dengan lebih maksimal.

Terakhir, gunakan kain atau handuk panas untuk menyeka minyak kemiri di wajah. Proses ini dapat membantu membersihkan wajah serta menghapus sebagian besar jenis riasan.

Kamu dapat menggunakan minyak kemiri seperti pembersih lainnya, baik di pagi hari, malam hari, maupun keduanya. Jika menggunakan minyak kemiri di malam hari, sebaiknya gunakan sebelum memakai krim malam.

4. Lidah Buaya

Lidah buaya merupakan tumbuhan dengan daun yang panjang dan berbentuk seperti pedang. Lidah buaya memiliki daging yang lembek dan berlendir serta terkenal sebagai obat pencuci rambut atau bahan baku produk pelembab wajah.

Di samping kegunaan tersebut, ternyata lidah buaya juga dapat dimanfaatkan untuk mengobati jerawat. Hal ini karena lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi, antibakteri, dan antioksidan.

Lidah buaya juga telah dipercaya sejak lama untuk membersihkan luka, meredakan rasa sakit, dan menyembuhkan luka bakar. Sangat sedikit orang yang alergi terhadap lidah buaya dan hal itu membuat lidah buaya memiliki risiko efek samping yang rendah.

Lidah buaya dapat diaplikasikan secara langsung pada wajah sebagai pengganti produk pembersih. Untuk mengatasi jerawat, oleskan lidah buaya pada bagian wajah yang berjerawat dan diamkan semalaman.

Bersihkan olesan tersebut di pagi hari untuk mengurangi risiko iritasi.

5. Kunyit

Kunyit merupakan tumbuhan yang biasa digunakan sebagai bahan masakan, baik sebagai penyedap maupun sebagai pewarna alami pada masakan. Kunyit juga sudah biasa digunakan sebagai obat atau jamu.

Tak hanya itu, kunyit juga dapat digunakan sebagai campuran untuk perawatan kulit lho! Kunyit yang digunakan untuk perawatan kulit biasanya adalah kunyit yang telah diekstrak ke dalam bentuk bubuk. Sebagai bahan perawatan kulit, bubuk atau ekstrak kunyit dapat dicampur dengan bahan lain agar teksturnya mengental seperti pasta.

• Untuk masalah jerawat atau sebagai antibakteri, kombinasikan ekstrak kunyit dengan air hangat dan madu.
• Untuk hiperpigmentasi dan kerutan di wajah, kombinasikan ekstrak kunyit dengan yoghurt dan perasan lemon untuk tambahan nutrisi serta efek mencerahkan pada kulit.
• Untuk masalah iritasi, kombinasikan ekstrak kunyit dengan gel lidah buaya agar dapat memberi efek menenangkan pada kulit wajah.
• Untuk antioksidan pada wajah, kombinasikan ekstrak kunyit dengan air, kamu juga bisa menambahkan sedikit tepung beras atau tepung almon agar masker ini lebih kental dan mudah untuk diaplikasikan.

Satu hal yang harus diingat. Meskipun bahan-bahan tersebut bersifat alami, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa bahan tersebut dapat menimbulkan alergi dan iritasi pada kulit.

Apalagi untuk tawas dan belerang, penggunaannya harus lebih diperhatikan. Itu karena, tidak semua orang dapat cocok pada saat menggunakan belerang dan tawas.

Sebelum menggunkan bahan-bahan tersebut, pastikan kalian melakukan tes terlebih dahulu pada pergelangan tangan, belakang telinga, atau lengan bagian atas.

Jika terdapat kemerahan atau muncul iritasi, hentikan penggunaan bahan tersebut. Selain itu, jika kamu mempunyai kulit yang sensitif, lebih baik hindari bahan-bahan tersebut atau gunakan di bawah pengawasan dokter, ya!

Reporter:

Rahma Wulan Mei Anjaeni

Universitas Pendidikan Indonesia

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: