Tidak Banyak yang Tahu, 4 Manfaat Menakjubkan yang Didapat dari Melamun

Ternyata tak selalu buruk, ini 4 manfaat dari melamun.

oleh Camelia diperbarui 11 Sep 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2019, 09:00 WIB
Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Tanpa disadari, melamun menjadi hal yang kerap dilakukan banyak orang setiap harinya. Melamun biasanya terjadi ketika pikiran seseorang terputus dengan lingkungan sekitar dan apa yang sedang dilakukannya. Pikiran tersebut kerap kali diisi oleh khayalan visual tentang berbagai hal.

Tentu saja melamun bisa membuat hal atau pekerjaan yang sedang dilakukan tertunda ya. Tidak banyak yang tahu, nyatanya melamun tidak sepenuhnya buruk. Setidaknya ada empat keuntungan yang bisa didapat ketika melamun. Dilansir dari Sweety High, Rabu (11/9/2019), berikut penjelasannya.

1. Meningkatkan Kreativitas

Ketika melamun, kamu membiarkan otak untuk "berkelana" dan mengeksplor hal-hal baru. Ini membuatmu lebih kreatif dan bijak dalam menyelesaikan masalah di kehidupan nyata.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2. Mengurangi Stres

Melamun. Foto: mnn
Melamun. Foto: mnn

Melamun merupakan bentuk hipnosis yang bisa membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi kegelisahan. Ketika seseorang melamunkan, hal-hal positif seperti melamunkan jalan-jalan ke tempat favorit atau makan makanan yang lezat. Lamunan ini tentu bisa membantu membuat otak lebih rileks.

3. Membantu Mempertajam Ingatan

Awas, Terlalu Sering Melamun Kualitas Hidup Retan Menurun
Melamun dan berkhayal mampu menurunkan kualitas hidup Anda. Cegah dengan cara berikut

Sebuah penelitian tahun 2012 menuliskan, melamun bisa membantu meningkatkan cara kerja otak, sehingga membuat seseorang lebih mudah mengingat banyak hal.

4. Lebih Cerdas

Ternyata, 'Melamun' Bisa Membuat Memori Lebih Baik
Ternyata, beristirahat dan membebaskan pikiran bisa menjadi kunci memori yang lebih baik. Bahkan menbantu pengidap amnesia. (foto: NY Mag)

Otak akan berada dalam kondisi "istirahat" ketika melamun dan membuatnya lebih efisien. Otak yang lebih efisien berarti memiliki lebih banyak kapasitas untuk berpikir. Tidak heran banyak ilmuwan yang dikatakan sering melamun, seperti contohnya Albert Einstein.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya