Agar Cepat Move On, Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini Usai Putus Cinta

Hindari deretan kesalahan fatal ini usai putus cinta afar segera move on dari mantan.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 16 Agu 2020, 17:00 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2020, 17:00 WIB
Ilustrasi Putus Asa
Ilustrasi Putus Asa (pixabay.com)

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang tentu akan mengalami masa sulit usai putus cinta. Ya, putus cinta memang sakit rasanya. Tak hanya wanita, pria pun akan ikut terluka. Meski begitu, putus cinta itu dianggap sebagai hal yang biasa dalam kehidupan.

Dengan mengalami putus cinta, Anda akan belajar dari pengalaman agar ketika kembali menjalin hubungan Anda bisa memahami sisi baik dan buruk sehingga bisa awet hingga menikah dan hidup menua bersama pasangan.

Namun, tak semua orang bisa langsung melupakan mantan kekasih dan mengambil pelajaran usai putus cinta. Ada banyak orang yang melakukan kebiasaan buruk usai putus cinta.

Seperti dikutip dari laman Brightside.me, berikut 5 kesalahan terbesar seseorang apabila putus cinta:

1. Histeris

Putus Cinta
Ilustrasi/copyright pixabay.com

Ketika putus cinta, suasana hati menjadi tidak menentu. Terkadang ada yang langsung muncul rasa marah dan mengeluarkan kata-kata kasar dan menyinggung orang lain, termasuk mantan.

Selain itu, ada pula seseorang yang sangking histerisnya mereka malah membuang atau mengembalikan barang-barang yang pernah diberikan oleh mantan tak lama setelah putus.

Mengapa ini berbahaya?

Kemarahan akan cepat hilang apabila Anda berusaha untuk selalu berpikiran positif. Jika kemarahan selalu menyelimuti diri Anda maka akan banyak orang terdekat yang akan hilang. Jadi berusaha kontrol kemarahan Anda dan jangan buat orang menderita dan sakit dengan ucapan yang keluar dari mulut kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2. Meminta Hadiah Kembali

Ilustrasi putus cinta
Jangan terburu-buru, Ini tanda-tanda kamu belum siap memulai hubungan yang baru usai putus cinta. (Photo: Kelly Sikkema/ Unsplash)

Sama seperti mengembalikan pemberian mantan, meminta kembali hadiah yang telah Anda berikan itu juga tidaklah baik.

Hal ini bukan hanya membuat citra Anda sebagai sosok yang serakah, tetapi juga dapat menyinggung perasaan orang lain.

Mengapa ini berbahaya?

Setelah meminta barang yang telah diberikan untuk kembali, itu berarti Anda telah kehilangan harga diri. Orang yang mengetahui hal ini akan mencap Anda sebagai sosok yang tidak baik. Wanita dan pria ingin mendekati Anda pun pikir dua kali jika ingin pacaran dengan Anda.

3. Cari-Cari Alasan Untuk Berbicara

Putus Cinta
ilustrasi/copyright unsplash.com/Hazzel Silva

Tolong lupakan segala cerita lama. Apabila kata putus sudah terucap, dan mantan sudah jalan dengan kekasihnya yang baru, jangan berusaha untuk mengusik dan cari alasan untuk kembali.

Salah satu kesalahan fatal seseorang yang sudah putus adalah menyesal menutuskan hubungan dengan mantannya. Pura-pura bertanya ini itu dan mencari perhatian.

Mengapa ini berbahaya?

Apa yang Anda lakukan ini bisa merusak hubungan orang lain dan kebiasaan seperti ini harus dibuang jauh karena Anda harus belajar melupakan masa lalu.

4. Memaksa Orang Terdekat Mantan Untuk Balikan

Putus cinta
Ilustrasi/copyright unsplash.com/@wx1993

Salah satu kebiasaan buruk lainnya ketika seseorang tak rela putus adalah mengadu kepada orang terdekat di mantan. Mulai dari teman hingga orangtua mantan. Kerap kali hal yang disampaikan adalah keburukan mantan dan pembelaan diri Anda sendiri.

Mengapa ini berbahaya?

Jika hal ini dilakukan, maka seseorang akan merasa tertekan dengan ucapan Anda. Bukan simpatik tapi jadi ilfil.

5. Curhat di Media Sosial

perempuan putus cinta
ilustrasi perempuan jatuh cinta/Photo by jing xiu on Unsplash

Kebiasaan buruk lainnya seseorang apabila putus cinta adalah curhat di media sosial. Lagu sedih diputar dan diupdate untuk memberitahu 'seluruh dunia' soal suasana hati Anda.

Jika hanya sebatas itu, baiklah. Tetapi jika mengharap kasihan orang lain hingga merasa pihak yang paling dirugikan maka itu tidak lah baik.

Mengapa ini berbahaya?

Dari pada memelas dan ingin mendapat perhatian orang lain atau mantan, lebih baik Anda fokus pada hal lain dan mengambil pelajaran dari itu semua.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya