Patut Dicoba, 5 Cara Mudah Merawat Gigi Tanpa Perlu ke Dokter

Liputan6.com, Jakarta - Menjaga kebersihan gigi dan mulut sangatlah penting. Memiliki gigi yang sehat tentu menjadi landasan kesehatan yang baik secara umum. 

Selain asupan makan atau minuman yang masuk ke mulut, Anda juga perlu memperhatikan kebiasan harian Anda untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda.

Untuk melakukan perawatan gigi, biasanya individu memilih pergi ke dokter gigi. Namun, Anda nyatanya bisa merawat gigi sendiri tanpa perlu ke dokter.

Penasaran bagaimana caranya? Berikut ulasannya seperti melansir dari Bright Side, Jumat (15/10/2021).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Untuk menjaga gigi Anda terlihat cerah, pertama-tama Anda harus memperhatikan apa yang Anda masukkan ke dalam mulut. 

Pewarnaan email berasal dari sifat kimia makanan. Makanan asam akan menodai email karena merusak email dan makanan dengan kadar tanin tinggi, seperti kopi atau teh, menodai karena mengubah pH mulut.

Seimbangkan pH mulut Anda dengan makan sesuatu yang netral dan kaya kalsium setelah makan makanan asam.

Coba tuang susu ke dalam kopi atau teh Anda untuk melemahkan keasamannya dan tambahkan lebih banyak keju ke dalam makanan dengan saus tomat. Kasein, protein yang terkandung dalam susu bisa mengurangi perubahan warna gigi.   

Nanas adalah salah satu makanan yang mengandung senyawa, bromelain yang sangat baik untuk melindungi email dan menghilangkan noda pada gigi. 

Ini juga mengurangi rasa sakit dan pembengkakan karena sifat anti-inflamasinya.

Ternyata, tidak hanya apa yang Anda minum mempengaruhi gigi Anda, tapi juga bagaimana cara Anda meminumnya. 

Cara Anda mengonsumsi minuman juga bisa memengaruhi kesehatan mulut Anda. Menyesap dalam waktu lama dan menahan cairan di mulut Anda bisa berkontribusi pada pewarnaan dan erosi email karena gigi terpapar gula da nasal dalam minuman.

Di sisi lain, meneguk dan menggunakan sedotan (jika Anda memposisikannya dengan benar, tanpa menyentuh gigi) adalah cara minum yang lebih aman dan sehat. Ini membantu mencegah perubahan warna dan pembusukan.

Menyikat gigi 2 kali sehari memang penting. Namun, jika hanya bisa dilakukan sekali, lakukanlah sebelum tidur. 

Tidur menjadi saat di mana Anda tidak menelan dan membersihkan mulut, produksi air liur Anda juga lambat, sehingga penumpukkan plak pada gigi Anda tetap stagnan dan menyebabkan masalah. Ini bisa menyebabkan mulut kering dan peningkatan risiko gigi berlubang.

Penting untuk Anda tahu, banyak individu yang menyikat gigi secara teratur tidak melakukannya cukup lama. Dua menit adalah waktu yang disarankan untuk menyikat gigi dengan baik.

Memutihkan gigi melemahkan email Anda. Dengan begitu enamel hilang dan tidak akan kembali. Jadi, lebih baik untuk menghindari arang dan pasta gigi pemutih yang terlalu abrasif dan akan mengikis gigi Anda.

Sebagai gantinya, gunakan pasta gigi berfluoride. Fluroride adalah salah satu komponen yang paling berpengaruh dalam kebersihan mulut kita dan dalam 30 tahun terakhir, itu juga bisa mencegah kerusakan gigi.