Royal Canin Indonesia Membantu Pengamanan Anjing Liar di Sirkuit MotoGP Mandalika

Anjing liar tersebut diamankan agar tidak mengganggu gelaran MotoGP

oleh Sulung Lahitani diperbarui 22 Mar 2022, 21:13 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2022, 07:35 WIB
Dramatis, Anjing Ini Korbankan Dirinya Gagalkan Pembom Bunuh Diri
Ilustrasi anjing/pixabay.com

Liputan6.com, Jakarta Gelaran MotoGP Mandalika 2022 telah sukses digelar. Perhelatan yang berhasil menyedot perhatian dunia itu telah memenuhi berbagai impian dari publik Indonesia yang terakhir kali menyimak kegiatan serupa pada tahun 1997.

Sirkuit yang berada di wilayah Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah dan berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat itu nyata bisa tampil sebagai tujuan wisata baru berstandar internasional. Dengan luas sirkuit 1.043 hektar serta panjang lintasan 4,31 kilometer benar-benar satu wilayah yang membutuhkan penanganan serius guna menyusekseskan perhelatan tersebut.

 

Masalah anjing liar

Royal Canin Indonesia Membantu Pengamanan Anjing Liar di Sirkuit Mandalika
Doc: Istimewa

Salah satu masalah yang secara efektif bisa diatasi saat perhelatan MotoGP Mandalika 2022 adalah keberadaan anjing liar yang jumlahnya terbilang banyak. Pihak Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet), Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian Republik Indonesia, melakukan berbagai upaya untuk menghimpun anjing liar yang sebelumnya berkeliaran di komplek sirkuit.

Kegiatan itu dilakukan setempat oleh Dinas Kabupaten Lombok Tengah bekerja sama dengan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

 

Bantuan dari Royal Canin

Anjing - Vania
Ilustrasi Anjing/https://unsplash.com/Vincent Van Zaling

Pihak PT Royal Canin Indonesia ikut mendukung kegiatan tersebut lewat dengan memberikan bantuan untuk asupan khusus anjing sebanyak 628 kilogram agar kesejahteraan para anjing liar tersebut tetap terjaga.

“Kami selalu mendukung kegiatan yang berkaitan dengan penanganan hewan seperti anjing liar di Sirkuit Mandalika yang memang sesuai dengan kompetensi utama kami dalam rangka mewujudkan “Animal Walfare” di wilayah manapun di Indonesia,” jelas Novi Wulandari, SEA Regulatory Affairs Lead, Royal Canin Indonesia. 

Setiap anjing liar yang diamankan dibawa ke sebuah shelter khusus agar tidak lagi berkeliaran selama rangkaian perhelatan balap tersebut berlangsung. Paling tidak 200 hingga 250 ekor anjing liar bisa berada di tempat penampungan dengan penanganan yang baik. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya