4 Alasan Mengapa Lebih Baik Tidak Menyikat Gigi Setelah Makan

Ada beberapa orang lebih suka menyikat gigi sebelum sarapan, sementara yang lain melakukannya setelah makan.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 04 Apr 2022, 19:03 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2022, 19:03 WIB
Menyikat Gigi
Ilustrasi Menyikat Gigi Credit: pexels.com/Diana

Liputan6.com, Jakarta - Menyikat gigi menjadi salah satu langkah terpenting dalam rutinitas kebersihan mulutmu. Tapi melakukannya pada waktu yang salah, dalam beberapa kasus, bisa menyabotase semua upaya Anda untuk menjaga gigi tetap sehat, kuat dan putih.

Meskipun Anda akan tergoda untuk menyegarkan napas setelah sarapan, lebih baik menyikat gigi terlebih dahulu di pagi hari, karena banyak makanan yang umum bisa melunakkan email Anda, menyebabkan Anda secara tidak sengajak merusaknya. 

Ada beberapa orang lebih suka menyikat gigi sebelum sarapan, sementara yang lain melakukannya setelah makan.

Untuk itu, ketahui beberapa alasan mengapa lebih baik tidak menyikat gigi setelah makan atau sarapan, seperti melansir dari Bright Side, Senin (4/4/2022).

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

1. Dapat merusak email Anda

Gigi Berlubang - Vania
Ilustrasi Gigi Berlubang/https://unsplash.com/Diana Polekhina

Menyikat gigi setelah Anda makan membantu melawan bakteri dan melindungi email Anda dari kerusakan, tapi dalam beberapa kasus, itu bisa bekerja sebaliknya. 

Saat Anda makan atau minum sesuatu yang asam, seperti jus jeruk atau air lemon, asam sitrat dalam makanan ini bisa melunakkan email gigimu untuk sementara, dan menyikat gigi segera setelah makan bisa melemahkan email gigi.

Jika Anda suka minum segelas jus jeruk atau menambahkan irisan lemon ke dalam air minum, lebih baik Anda menyikat gigi selama sekitar 30 menit sesudahnya untuk menghindari kerusakan email.

 

2. Bisa mempengaruhi warna gigi

Bikin makin pede dengan gigi putih bersih tanpa veneer
Ilustrasi gigi putih bersih. (unsplash.com/Michael Dam).

Enamel Anda melindungi gigimu, dan meskipun itu adalah jaringan tekeras dalam tubuh manusia, menyikat gigi tepat setelah Anda makan dalam beberapa kasus bisa merusaknya. 

Ketika enamel tidak sekuat yang seharusnya, itu bisa memengaruhi gigimu dalam banyak hal dan membuatnya lebih rentan terhadap pewarnaan.

 

3. Membuat gigi lebih sensitif

Liputan 6 default 3
Ilustrasi gigi (sumber: Pixabay)

Jika Anda pernah merasakan sakit yang tajam secara tiba-tiba saat mengonsumsi sesuatu yang panas atau dingin, ini menjadi tanda bahwa gigimu terlalu sensitif. 

Sensitivitas gigi bisa terjadi karena berbagai alasan, salah satunya adalah email gigi yang lemah. Karena menyikat gigi segera setelah makan makanan tertentu bisa meningkatkan sensitivitas gigi, lebih baik untuk mencegah efek samping yang tidak menyenangkan ini dan menyikat gigi sebelum makan.

 

4. Menyikat gigi sebelum makan meningkatkan produksi air liur

Apa Beda Behel dan Aligner dalam Fungsi Meratakan Gigi?
Ilustrasi gigi rata. (dok. Foto Lesly Juarez/Unsplash.com)

Menyikat gigi tepat setelah Anda bangun membantumu merasa lebih segar di pagi hari dan juga meningkatkan produksi air liur Anda. 

Karena air liur Anda mengandung agen antimikroba, ini membantu memecah makanan lebih mudah dan secara alami membunuh bakteri berbahaya yang bertanggung jawab atas kerusakan gigi.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya