Film The Princess Diaries Terbaru Akan Dibuat, Narnia dan Harry Potter Menyusul?

Liputan6.com, Jakarta Pada Senin (14/11/2022) kemarin, aktris ternama Hollywood Anne Hathaway tampil dalam acara pertemuan KTT B20 Bali. Aktris kelahiran 12 November 1982 ini datang menjadi pembicara B20 sebagai UN Women Goodwill Ambassador.

Dalam karier aktingnya, Anne Hathaway telah tampil di berbagai judul film terkenal. Sebut saja ada The Devil Wears Prada (2006), Alice in Wonderland (2010), The Dark Knight Rises (2012), Les Misérables (2012), dan Ocean's 8 (2018).

Dari berbagai film yang dibintanginya, The Princess Diaries yang diriis pada 2001 adalah film yang berhasil menjadikannya sebagai idola remaja pada saat itu. Karena kesuksesan filmnya, sekuel pun dilanjutkan tiga tahun setelahnya dengan The Princess Diaries 2: Royal Engagement, yakni pada tahun 2004.

Sampai saat ini, film tersebut tidak dilanjutkan ke film ketiganya. Padahal, banyak penggemar yang sudah menunggu. Walau begitu, bagi kalian yang mengaku sebagai penggemar seri The Princess Diaries jangan terlalu kecewa. Dilansir The Hollywood Reporter, Rabu (16/11/2022), film baru The Princess Diaries akan dibuat oleh Disney.

Dikatakan bahwa penulis naskah film Aadrita Mukerji (Reacher, Supergirl) sedang menulis naskah untuk film The Princess Diaries terbaru untuk Disney itu. Dari sumber tersebut dikatakan bahwa film The Princess Diaries terbaru itu nantinya bukanlah sebuah reboot, melainkan kelanjutan dari dua film sebelumnya.

Nantinya Debra Martin Chase, yang memproduseri dua film Princess Diaries sebelumnya, akan kembali memproduseri film terbaru tersebut. Melissa Stack, penulis skenario di balik film komedi Cameron Diaz The Other Woman (2014), akan menjadi produser eksekutif.

Sejauh ini, Anne Hathaway tidak berada dalam rencana untuk kembali di film terbaru tersebut. Walau begitu dia sempat berharap untuk dapat kembali di film The Princess Diaries baru, bersama aktris lainnya Julie Andrews.

Hal ini ia sampaikan sendiri dalam wawancaranya dengan ET pada 24 Oktober 2022 lalu. Saat itu Anne Hathaway datang untuk membicarakan film terbarunya, Armageddon Time (2022) yang juga dibintangi Jeremy Strong dan Anthony Hopkins. Dalam wawancara tersebut Anne Hathaway sedikit membicarakan kemungkinan membuat Princess Diaries 3.

"Saya akan lebih dari menjamunya (kemungkinan dibuatnya film Princess Diaries 3), saya akan menarik paksanya," ucap pemeran Catwoman dalam The Dark Knight Rises (2012) itu.

"Jika ada cara untuk melibatkan Julie Andrews, saya pikir kami akan berhasil membuat film ini (sesukses sebelumnya). Kami akan pergi ke tempat dia berada dan meletakkan layar hijau di belakangnya dan mewujudkan (film Princess Diaries 3 tersebut)."

Selain seri Princess Diaries, ternyata seri film Narnia terbaru juga akan kembali dibuat. Kali ini oleh Netflix. Perlu diketahui bahwa seri film Narnia diadaptasi dari seri novel fantasi karya C. S. Lewis. Sejauh ini versi film hanya mengadaptasi tiga dari jumlah keseluruhan tujuh novelnya, yakni The Chronicles of Narnia: The Lion, the Witch and the Wardrobe (2005), The Chronicles of Narnia: Prince Caspian (2008), dan The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader (2010).

Kini Netflix, yang mengkonfirmasi kerja sama dengan The C.S. Lewis Company pada Oktober 2018, memiliki kesepakatan untuk menggarap proyek film dan serial yang semuanya didasarkan pada buku-buku Narnia secara eksklusif. Hal mengejutkannya, rumor baru menyebut bahwa Greta Gerwig (Lady Bird, Little Women) menjadi incaran utama untuk menjadi sutradara adaptasi Narnia tebaru Netflix itu.

Selain Narnia, ternyata film Harry Potter juga direncanakan untuk dibuat lagi. Hal ini disampaikan langsung oleh CEO Warner Bros. Discovery, David Zaslav. Dilansir Variety, David Zaslav ingin Warner Bros barunya tersebut untuk memiliki fokus nyata pada waralaba (film-film terkenal), termasuk di antaranya adalah waralaba Harry Potter. 

“Kami belum pernah membuat film 'Superman' dalam 13 tahun. Kami belum membuat film 'Harry Potter' dalam 15 tahun. Film DC dan film 'Harry Potter' memberikan banyak keuntungan bagi Warner Bros. Motion Pictures selama 25 tahun terakhir," ucapnya menjawab pertanyaan tentang bagaimana konten nantinya akan "berbeda" di bawah Warner Bros. Discovery dibanding era WarnerMedia yang dikelola AT&T dan sebelumnya.

Belum diketahui film Harry Potter seperti apa yang akan dibuat nantinya. Namun banyak penggemar yang menduga itu adalah adaptasi drama Harry Potter and the Cursed Child.

Terbaru dalam wawancara dengan Variety, pemimpin Kepala Konten Asli di HBO Max, Sarah Aubrey, juga menyatakan hal yang mirip. "Kami tidak memiliki serial (Harry Potter) dalam pengembangan aktif saat ini. Tapi kami sangat terlibat dalam bisnis itu, karena penggemar menuntut lebih banyak cerita (dari dunia Harry Potter)."