Bawa Bendera Palestina, Suporter Masuk ke Lapangan Saat Laga Prancis vs Tunisia

Peristiwa ini terjadi saat laga Prancis vs Tunisia yang menjadi perhatian di Piala Dunia 2022 Qatar.

oleh Dito Pramudyaseta diperbarui 01 Des 2022, 11:31 WIB
Diterbitkan 01 Des 2022, 11:31 WIB
Pitch invader dalam pertandingan Prancis Melawan Tunisia. (Foto: Twitter @DaysOfPal)
Pitch invader dalam pertandingan Prancis Melawan Tunisia.

Liputan6.com, Jakarta Pitch invasion, atau aksi masuknya penonton ke lapangan, kembali terjadi lagi di laga Piala Dunia 2022 Qatar. Kali ini dalam pertandingan Prancis vs Tunisia yang diadakan di Education City Stadium, Al Rayyan, Rabu (30/11/2022).

Dilansir dari Reuters, Kamis (1/12/2022), peristiwa ini terjadi pada babak kedua. Saat itu seorang pria yang memakai jersey Tunisia bernomor 8 dan membawa bendera Palestina berlari memasuki lapangan. Sebelum berhasil ditangkap dan ditarik keluar pihak keamanan di sana, pria itu melakukan aksi salto beberapa kali.

Saat melakukan aksi tersebut, teriakan "Palestina! Palestina!" juga terdengar. Tentunya teriakan ini dimaksudkan sebagai pesan dukungan kepada Palestina, yang saat ini masih dalam praktik-praktik Israel yang memengaruhi hak asasi manusia rakyat Palestina.

Saat diselidiki, pria yang melakukan aksi tersebut diketahui bernama Mino Bei, seorang Youtuber dengan akun @epicmino8964.

Melalui Instagram-nya yang bernama @mino.bei, Mino Bei juga mengunggah video aksinya tersebut. Dalam keterangan unggahannya, dia menulis "Tunisia your time is Now / Remember (Tunisia, waktumu adalah Sekarang / Palestina)."

Mengenai aksi tersebut, banyak warganet yang memberikan pujian. Mereka merasa senang karena masalah Palestina bisa menjadi perhatian di Piala Dunia 2022 Qatar. 

"OMG itu adalah dirimu???," tulis salah satu warganet merasa kaget.

"Kau gila dan aku menyukai itu," sahut warganet lainnya mengaku senang dengan aksi itu.

"Momen yang hebat sekali!!," kata warganet lainnya lagi.

Media Barat

Dikalahkan Tunisia, Prancis Tetap Juara Grup D Piala Dunia 2022
Pemain Prancis Antoine Griezmann bertepuk tangan usai melawan Tunisia pada pertandingan sepak bola Grup D Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 30 November 2022. Prancis menjuarai Grup D Piala Dunia 2022 meski kalah dari Tunisia 1-0. (AP Photo/Frank Augstein)

Aksi pitch invader ini juga mendulang kritik warganet. Mereka merasa bahwa aksi itu tidak akan mendapatkan perhatian yang sama dengan aksi pitch invader sebelumnya.

"Rasa hormat yang besar untuknya, tetapi media Barat yang islamofobia tidak akan memberikan perhatian yang sama seperti (yang diberikan kepada) orang lain (pitch invader) itu," tulis salah satu warganet.

"Saya ingin tahu apakah media Barat akan menerapkan standar yang sama dengan pengganggu (pitch invader) lainnya, dan menguraikan penyebab dan menyoroti pendudukan Israel yang menindas di Palestina, dan kebijakan apartheid Draconian mereka," tulis warganet lain.

"Lmfao (laughing my fuc** a**/lucu sekali), Anda tidak akan melihat BR football, ESPN, Sport bible, dan bahkan tweet Fabrizio tentang (aksi)nya," tulis warganet lainnya lagi.

 

Pitch Invader Sebelumnya

Foto pitch invader di pertandingan Portugal melawan Uruguay (Foto: Twitter @CBSSportsGolazo)
Foto pitch invader di pertandingan Portugal melawan Uruguay di Lusail Iconic Stadium, Lusail, Selasa (29/11/2022).

Sebelumnya, aksi pitch invader juga terjadi pada pertandingan Portugal vs Uruguay yang digelar di Lusail Iconic Stadium, Lusail pada Selasa (29/10/2022).

Dilansir dari London Evening Standard, selama beberapa detik, pria yang diketahui bernama Mario Ferri berhasil berlari di pertandingan tersebut secara bebas, sebelum akhirnya dengan cepat dijegal petugas keamanan dan dibawa ke luar lapangan. Melalui aksinya, Mario Ferri memberi tiga pesan kepada dunia.

Pertama tentang bendera pelangi, atau yang juga dikenal dengan sebutan pride flag. Dibawanya sebagai bentuk solidaritas untuk kelompok LGBTQ+ yang menjadi korban diskriminasi.

Pesan kedua adalah sebagai bentuk dukungannya terhadap wanita-wanita Iran. Saat melakukan aksinya, Mario Ferri memakai baju biru. Di bagian belakang baju tersebut, tertulis pesan “RESPECT FOR IRANIAN WOMAN."

Ketiga adalah pesan dukungannya terhadap Ukraina. Selain tulisan “RESPECT FOR IRANIAN WOMAN,” bagian depan baju Mario Ferri, yang memiliki simbol Superman, juga bertuliskan "SAVE UKRAINE."

Dukungan Palestina di Piala Dunia 2022 Qatar

Warga Qatar mengenakan ban kapten kafiyeh Palestina untuk melawan kampanye Onelove LGBT. (Foto: @Fakta Bola Twitter)
Warga Qatar mengenakan ban kapten kafiyeh Palestina untuk melawan kampanye Onelove LGBT. (Foto: @Fakta Bola Twitter)

Dalam pertandingan sebelumnya, diketahui juga bahwa terdapat banyak penonton Tunisia yang memakai bendera Palestina dan berteriak mendukung Palestina.

Sebelumnya, dukungan Palestina juga telah terjadi pada Piala Dunia 2022 Qatar. Masyarakat Qatar mengenakan armband atau ban kapten desain pro-Palestin. Dikutip dari Reuters, ban lengan itu memiliki desain syal kafiyeh hitam-putih yang identik dengan perjuangan Palestina.

Lalu ada juga aksi seorang pendukung Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022 Qatar yang menarik perhatian setelah tertangkap kamera mengenakan penutup kepala khas Timur Tengah, kuffiyah, sembari membawa kaus bertuliskan "kebebasan untuk Palestina."

Infografis Grup D Piala Dunia 2022
Infografis Grup D Piala Dunia 2022. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya