Liputan6.com, Jakarta - Kanye West --- yang saat ini dikenal dengan nama panggung Ye --- kembali berulah. Setelah sebelumnya menyerang orang-orang Israel, kali ini Elon Musk yang menjadi korban Kanye West.
Melalui Instagram pribadinya, @kanyewest, rapper kontroversi ini mengunggah foto hitam dengan tulisan yang cukup panjang. Dalam tulisan di foto itu, Kanye West menyebut nama Elon Musk dan menduga bahwa pemilik baru Twitter itu adalah keturunan orang China.
Baca Juga
"Apakah saya satu-satunya yang berpikir Elon bisa jadi (keturunan) setengah China? Pernahkah Anda melihat fotonya saat masih anak-anak?," tulis Kanye West di dalam foto yang diunggah pada Senin waktu Indonesia (5/12)
Advertisement
"Ambil seorang jenius Cina dan jodohkan mereka dengan model super Afrika Selatan (.) Dan kita dapat Elon," lanjutnya.
Tidak hanya menyebut nama Elon Musk, pria kelahiran 8 Juni 1977 juga menyebut nama mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Pada akhir tulisan itu, Kanye West melakukan sedikit promosinya dalam pencalonan diri di kursi kepresidenan.
"Saya mengatakan Elon (Musk) karena mereka mungkin menghasilkan 10 hingga 30 Elon dan dia adalah hasil hibrida genetik pertama yang macet... Yah(,) mari jangan lupakan juga tentang (Barack) Obama," tulisnya.
"Saya minta maaf karena menggunakan kata-kata kasar di gereja tapi saya belum memiliki kata lain untuk (Barack Obama). YE24 Ayo Bersatu dan temukan LUAFO (Let’s Unify And Find Out/Ayo Bersatu dan Temukan)," dia melanjutkan.
Sebut Dirinya Presiden Selanjutnya
Tidak hanya menyebut Elon Musk mungkin sebagai keturunan China, dalam caption unggahan Instagram yang sama, Kanye West juga memperkenalkan dirinya sebagai 'Presiden Amerika Serikat selanjutnya'.
Kanye West juga tidak lupa memberi sedikit perhatian pada sahabatnya, Jay Z, yang sedang berulang tahun. Perlu diketahui bahwa Kanye West dan Jay-Z dikenal sebagai sahabat dekat. Jay-Z sendiri lahir pada 4 Desember 1969.
"Pada hari ulang tahun Jay Z(,) presiden Amerika Serikat selanjutnya Ye menggunakan platform Mark Zuckerberg untuk memicu penyelidikan massal foto masa kecil Elon Musk di tengah-tengah Balenciagagate(.) Saya menyebutnya Teori segalanya(.) Masalah terpecahkan Puji Tuhan(.)"
Advertisement
Diblokir
Di Twitter, baru-baru ini akun Kanye West kembali ditangguhkan. Hal itu disebabkan Kanye West mengunggah gambar simbol Star of David atau Bintang Daud, yang di dalamnya terdapat lambang swastika Nazi.
CEO dan pemilik Twitter, Elon Musk, mengonfirmasi penangguhan tersebut. Kanye West disebut telah melanggar aturan tentang hasutan untuk melakukan kekerasan.
"Saya mencoba yang terbaik," ucap Elon Musk dikutip dari The Verge. "Meskipun begitu, dia kembali melanggar peraturan kami yang melarang hasutan untuk melakukan kekerasan. Akun akan ditangguhkan."
Kanye West juga diketahui sempat mengunggah foto yang seakan mengolok-olok Elon Musk sebelum akun itu dihapus.
Namun, CEO Tesla itu menyebut penangguhan tersebut bukan karena gambar olokan tersebut.
Suka Hitler
Kanye West juga mengaku menyukai Adolf Hitler, yang dikenal sebagai seorang politisi Jerman dan ketua Partai Nazi. Hal itu dia sampaikan saat muncul di acara InfoWars, tempat teori konspirasi sayap kanan Amerika dan situs web berita palsu yang dimiliki oleh Alex Jones.
"Yah, saya juga melihat hal-hal baik tentang Hitler," ucap Kanye West dikutip dari The Independent. Pada acara itu, Kanye West tampil memakai topeng menutupi muka. “Saya selesai dengan pengklasifikasian-pengklasifikasian. Setiap manusia memiliki sesuatu yang berharga yang mereka bawa ke meja (kehidupan di bumi), terutama Hitler.”
Ye just doubled down and straight up said "I like Hitler" 😭pic.twitter.com/FrnLkDZzIF
— Kurrco (@Kurrco) December 1, 2022
Advertisement