Tak Hanya Permen, 4 Jenis Makanan dan Minuman Ini Juga Picu Kerusakan Gigi dan Mulut

Liputan6.com, Jakarta - Ketika berbicara tentang makan sehat, banyak dari kita yang mungkin mengabaikan kesehatan mulut. Namun, makanan dan jenis minuman tertentu juga dapat memengaruhi mulut dan gigi kita dengan berbagai cara.

Penelitian menunjukkan bahwa, berbagai jenis makanan dapat berkontribusi pada kerusakan gigi - juga dikenal sebagai pembusukan gigi. Hal ini terjadi ketika enamel permukaan gigi kamu mulai terganggu. Jika tidak diobati, kerusakan gigi dapat menyebabkan gigi berlubang, infeksi, rasa sakit, dan bahkan kehilangan gigi kamu.

"Meskipun menyikat gigi dan flossing secara teratur dapat membantu menjaga gigi kamu tetap sehat, penting untuk menyadari makanan yang mungkin diam-diam membusukkan gigi kamu," kata seorang dokter gigi di Atlanta, Dr. Cary Goldstein.

Mengutip Eat This Not That, Senin (19/12/2022), Goldstein menyarankan untuk mempelajari tentang bagaimana jenis makanan dan minuman tertentu dapat memengaruhi kesehatan mulut yang tanpa kamu sadari kamu masukkan ke dalam mulut kamu.

Berikut makanan dan minuman yang dapat merusak kesehatan mulut dan gigi.

1. Minuman Manis

Jika kamu sering minum banyak minuman manis, kamu mungkin diam-diam merusak gigi kamu sendiri. Minuman seperti soda, minuman berenergi, dan teh manis mungkin dapat berkontribusi pada kerusakan gigi dari waktu ke waktu.

"Gula dalam minuman-minuman ini dengan mudah menempel pada gigi kamu dan mendorong pertumbuhan bakteri penghasil asam, yang dapat menyebabkan penumpukan plak yang menyebabkan gigi berlubang, pembusukan, dan perubahan warna gigi Anda," jelas Dr. Goldstein.

Jika kamu berencana untuk minum minuman manis, segeralah menyikat gigi setelah konsumsi minuman manis untuk kesehatan mulut dan gigi kamu.

"Pastikan untuk minuman seperti ini dalam jumlah sedang dan bilas mulut kamu dengan air sesudahnya," saran Dr. Goldstein.

Ini adalah salah satu yang mungkin tidak terpikirkan oleh orang-orang terhadap kerusakan gigi, tetapi makanan lengket seperti permen atau bahkan buah kering secara bertahap dapat berkembang menjadi masalah bagi gigi kamu seiring berjalannya waktu.

"Makanan-makanan ini menjadi bersarang di sela-sela gigi kamu dan sulit dihilangkan hanya dengan menyikat gigi. Makanan-makanan ini juga sering mengandung gula, yang dapat menyebabkan pembusukan dari waktu ke waktu," ungkap Dr. Goldstein.

Oleh karena itu, untuk mengurangi risiko gigi berlubang Dr. Goldstein menyarankan, memilih makanan ringan yang lebih sehat dan tidak lengket atau mengandung gula yang tinggi seperti sayuran, kacang-kacangan, dan keju.

3. Makanan Asam

Menurut Dr. Goldstein, makanan yang sangat asam seperti buah jeruk, tomat, dan cuka dapat melemahkan enamel kamu.

"Meskipun makanan-makanan ini sehat, asam yang ditemukan di dalamnya dapat mengikis enamel kamu dan menyebabkan pembusukan," tuturnya.

"Jika kamu memilih untuk makan makanan asam, pastikan untuk berkumur dengan air setelahnya untuk membantu menetralkan asam." tambahnya.

Makanan satu ini mungkin mengejutkan, tetapi karbohidrat tertentu seperti roti dan keripik juga dapat menyebabkan pembusukan gigi.

"Bakteri di mulut memakan gula yang ditemukan dalam karbohidrat, yang dapat berkontribusi pada penumpukan plak dan gigi berlubang," jelas Dr. Goldstein.

Oleh karena itu, pastikan untuk menyikat dan membersihkan gigi setelah makan karbohidrat. Selain itu, pilihlah karbohidrat yang lebih sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

Jika kamu khawatir tentang potensi pembusukan gigi dan ingin lebih memahami makanan dan minuman mana yang mungkin berkontribusi pada kondisi kesehatan mulut kamu saat ini, kamu bisa mendiskusikan kebutuhan khusus dengan dokter gigi kamu.

Menyadari makanan yang mungkin diam-diam membusukkan gigi kamu dapat membantu melindungi senyum kamu dan menjaga gigi tetap sehat selama bertahun-tahun yang akan datang.

Pembusukan gigi akan menyebabkan gigi berlubang. Itu terjadi ketika bakteri di mulut membentuk plak lengket pada gigi. Saat kamu makan atau minum, bakteri akan menggunakan gula yang ada dalam makanan dan menghasilkan asam.

Plak lengket menahan asam ini pada gigi kamu di mana ia menyerang email gigi sehingga menyebabkan pembusukan dan gigi berlubang. Asam yang dihasilkan bakteri ini juga bisa mengikis lapisan gigi dan berlubang, lubang yang semakin dalam otomatis menimbulkan sakit yang berlebih.

Sakit gigi karena gigi berlubang tentu akan membuat kita sulit melakukan aktivitas dan kegiatan sehari-hari akan terganggu. Namun, jika sakit di gigimu sudah semakin parah, ada baiknya untuk segera mengunjungi dokter.

Untuk itu, ketahui apa saja cara pencegahan gigi berlubang, seperti melansir dari Verywellhealth, Selasa (15/11/22).

1. Menyikat Gigi

Memastikan untuk menyikat gigi dengan benar setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.​ kamu dapat menggunakan sikat gigi biasa atau sikat gigi elektrik.

Pastikan untuk menyikat semua sisi gigi kamu, mulai dari bagian depan, belakang, hingga atas. Menyikat gigi akan menghilangkan plak, tetapi akan terbentuk lagi dalam beberapa jam, jadi kamu harus menyikat setidaknya dua kali sehari.

Selengkapnya di sini...