Liputan6.com, Jakarta Lingkaran hitam di bawah mata dapat disebabkan oleh banyak hal, termasuk genetika, usia, kurang tidur, alergi, dehidrasi, dan masalah kesehatan lainnya. Meskipun mungkin sulit untuk menghilangkannya secara permanen, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meminimalkan penampilannya dan mencegahnya menjadi lebih buruk.Â
Semua orang bisa mengalami permasalahan ini, tak hanya mengganggu penampilan lingkar hitam di bawah mata juga bisa menurunkan rasa percaya diri. Dilansir dari Times of India, berikut ini deretan hal yang bisa dilakukan untuk menghilangkan lingkaran mata.Â
Deretan hal yang bisa dilakukan untuk menghilangkan lingkaran mata
Tidur yang cukup
Advertisement
Kurang tidur dapat menyebabkan lingkaran hitam dan kantong di bawah mata, jadi usahakan tidur setidaknya 7-8 jam setiap malam.
Tetap terhidrasi
Dehidrasi dapat membuat lingkaran hitam lebih terlihat, jadi pastikan Anda minum banyak air sepanjang hari.
Kelola alergi
Alergi dapat menyebabkan bengkak dan perubahan warna di sekitar mata. Jika Anda memiliki alergi, usahakan untuk menghindari pencetus dan minum antihistamin sesuai kebutuhan.
Lindungi kulit Anda dari sinar matahari
Paparan sinar matahari dapat merusak kulit halus di sekitar mata dan membuat lingkaran hitam lebih menonjol. Gunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi untuk melindungi kulit Anda.
Gunakan kompres dingin
Menerapkan kompres dingin ke mata dapat mengurangi pembengkakan dan meningkatkan sirkulasi.
Deretan hal yang bisa dilakukan untuk menghilangkan lingkaran mata selanjutnya
Gunakan krim mata
Carilah krim mata yang mengandung kafein, vitamin K, atau retinol, yang dapat membantu mengurangi munculnya lingkaran hitam.
Pertimbangkan perawatan kosmetik
Jika lingkaran hitam Anda parah, Anda mungkin ingin mempertimbangkan perawatan kosmetik seperti terapi laser atau pengisi yang dapat disuntikkan.
Penting untuk diingat bahwa lingkaran hitam mungkin tidak sepenuhnya dihilangkan, tetapi dengan mengambil langkah-langkah ini, Anda dapat meminimalkan tampilannya dan mencegahnya menjadi lebih buruk. Meskipun tidak ada jaminan obat untuk lingkaran hitam, ada beberapa pengobatan rumahan yang dapat membantu mengurangi tampilannya:
Advertisement
Bahan alami yang bisa digunakan untuk menghilangkan mata panda
Irisan mentimun: Tempatkan irisan mentimun dingin di mata Anda selama 10-15 menit. Mentimun memiliki sifat pencerah kulit dan anti-inflamasi alami yang dapat membantu mengurangi munculnya lingkaran hitam.
Kantong teh: Tempatkan kantong teh bekas (dingin) di mata Anda selama 10-15 menit. Teh mengandung kafein dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan di sekitar mata.
Kompres dingin: Gunakan kompres dingin, seperti waslap yang dicelupkan ke dalam air dingin, untuk membantu mengurangi pembengkakan dan memperlancar aliran darah ke area tersebut.
Minyak almond: Oleskan beberapa tetes minyak almond di bawah mata Anda dan pijat dengan lembut selama beberapa menit. Minyak almond kaya akan vitamin E, yang dapat membantu mengurangi lingkaran hitam dan memperbaiki tekstur kulit.
Jus tomat: Campurkan jus tomat dan jus lemon dengan perbandingan yang sama dan oleskan ke area bawah mata dengan bola kapas. Biarkan selama 10-15 menit sebelum dibilas. Jus tomat mengandung lycopene, antioksidan yang dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi munculnya lingkaran hitam.
Air mawar: Rendam kapas dalam air mawar dan letakkan di mata Anda selama 10-15 menit. Air mawar memiliki efek mendinginkan dan menyejukkan pada kulit serta dapat membantu mengurangi peradangan dan bengkak di sekitar mata.
Ingatlah bahwa pengobatan ini mungkin tidak berhasil untuk semua orang, dan sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika Anda memiliki lingkaran hitam yang terus-menerus.
Waspada, Sakit di Mata Bisa Jadi Tanda Penyakit Stroke
Stroke mata terjadi karena kurangnya aliran darah yang cukup ke jaringan yang terletak di bagian depan saraf optik. Penyumbatan ini bisa menyebabkan perubahan penglihatan secara tiba-tiba seperti kabur, area gelap, atau bayangan. Tanda penting lainnya adalah ketika stroke mata terjadi, hampir selalu terjadi hanya pada salah satu mata.Â
Melansir dari Times of India, Senin (13/3/2023), sesuai data, penglihatan kembali 80 persen dari waktu jika terjadi penyumbatan yang tidak terlalu serius di arteri yang lebih kecil. Namun, jika pengobatan ditunda, bisa menimbulkan konsekuensi yang mengerikan bagi penglihatan karena kurangnya aliran darah ke jaringan yang terletak di bagian depan saraf optik.
Ketika saraf optik terputus sama sekali dari pasokan nutrisi dan oksigen, itu bisa merusak jaringan saraf, yang bisa menyebabkan kehilangan penglihatan.
Menurut situs Universitas Penn, kebanyakan individu dengan stroke mata mengalami kehilangan penglihatan di satu mata saat bangun di pagi hari. Kehilangan penglihatan ini dikaitkan dengan tidak ada rasa sakit.Â
Advertisement