Sambut Hari Pariwisata Dunia, Jelajahi 3 Destinasi Berbasis Pariwisata Berkelanjutan di Indonesia Ini

Di Indonesia, ada beberapa destinasi yang telah sukses menerapkan konsep Sustainable Tourism.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 25 Sep 2024, 20:04 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2024, 20:04 WIB
[Bintang] 15 Tempat yang Tepat untuk Jatuh Cinta dengan Indonesia
Taman Nasional Baluran, Jawa Timur. | via: javaexoticatour.com

Liputan6.com, Jakarta Setiap tanggal 27 September, dunia merayakan World Tourism Day atau Hari Pariwisata Dunia yang diinisiasi oleh Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO). Peringatan ini telah berjalan selama lebih dari 40 tahun, sejak pertama kali digelar pada 1980. Tujuan dari peringatan ini adalah untuk mendorong perkembangan sektor pariwisata di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Bertepatan dengan momentum ini, para pelaku industri pariwisata diharapkan dapat semakin berperan dalam mempromosikan pariwisata berkelanjutan atau Sustainable Tourism. Konsep ini tak hanya fokus pada pelestarian lingkungan, tetapi juga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat lokal. Di Indonesia, ada beberapa destinasi yang telah sukses menerapkan konsep Sustainable Tourism. Yuk, intip beberapa tempat menarik ini!

1. Taman Nasional Baluran

Terletak di Situbondo, Jawa Timur, Taman Nasional Baluran dikenal sebagai "Little Afrika" karena hamparan savananya yang luas. Destinasi ini mengutamakan pelestarian alam sekaligus menjadi sarana untuk mendukung kesejahteraan masyarakat lokal.

Menurut Jurnal Ilmiah Domestic Case Study yang dikutip dari Katadata, kawasan ini menjadi rumah bagi 444 jenis tumbuhan, 28 jenis mamalia, serta 196 spesies burung, ikan, dan reptil.

 

2. Punti Kayu, Palembang

Hutan Wisata Punti Kayu
Hutan Wisata Punti Kayu. (Liputan6.com/ Ahmad Ibo)

Punti Kayu merupakan kawasan hijau terbesar di Palembang dan menjadi sumber oksigen alami bagi kota tersebut. Wisatawan dapat menikmati hutan pinus yang rimbun serta berbagai jenis flora, seperti mahoni, talog, dan akasia.

Selain itu, kawasan ini juga dihuni oleh berbagai fauna unik seperti kera ekor panjang, tupai, musang, hingga serangga langka yang belum diberi nama. Punti Kayu adalah contoh destinasi wisata berbasis Sustainable Tourism yang menjaga ekosistem dan flora-fauna setempat.

 

3. Umbul Ponggok, Klaten

Sensasi Swafoto Dalam Air di Kolam Renang Umbol Ponggok
Pengunjung berfoto di atas sepeda motor dalam kolam renang Umbul Ponggok, Desa Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (30/9). Selain sepeda motor, kolam renang ini juga berisi ikan, bebatuan, dan properti lainnya. (Liputan6.com/Gholib)

Umbul Ponggok di Desa Ponggok, Klaten, menawarkan pengalaman wisata air yang unik. Potensi sumber air yang melimpah di desa ini berhasil dimanfaatkan secara berkelanjutan oleh masyarakat lokal.

Dari irigasi sawah, kini air tersebut menjadi atraksi wisata berupa snorkeling, latihan menyelam, dan berswafoto di bawah air. Berkat kolaborasi masyarakat dalam mengelola sumber daya alam, Umbul Ponggok kini menjadi salah satu destinasi dengan penghasilan tinggi, mencapai Rp4 miliar per tahun.

Itulah beberapa destinasi di Indonesia yang menerapkan konsep pariwisata berkelanjutan. Untuk merayakan Hari Pariwisata Dunia, mengunjungi tempat-tempat ini bisa menjadi cara yang tepat untuk mendukung kelestarian alam sekaligus membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya