5 Cara Mudah Mengatasi Nyeri pada Tulang, Otot dan Sendi

Jika Anda mengalami sakit dan nyeri bagian tulang, otot, dan sendi selain memeriksanya ke dokter, Anda perlu melakukan mencegahan untuk mengatasi sakit dan nyeri tersebut.

oleh Cicilia Afrilia Damayanti Simbolon diperbarui 04 Okt 2024, 17:02 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2024, 17:02 WIB
5 Cara Mudah Mengatasi Nyeri pada Tulang, Otot dan Sendi
5 Cara Mudah Mengatasi Nyeri pada Tulang, Otot dan Sendi (Foto: Freepik/8photo)

Liputan6.com, Jakarta - Seiring bertambahnya usia, banyak individu mulai merasakan masalah pada tulang, otot, dan sendi. Nyeri, pegal, dan rasa tidak nyaman seringkali menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, terutama bagi mereka yang sudah lanjut usia.

Namun, yang mengejutkan, masalah ini kini juga menyerang mereka yang masih muda. Hal ini biasanya disebabkan oleh kebiasaan memaksakan tubuh untuk melakukan aktivitas berat, seringkali tanpa disadari.

Untuk mengatasi hal tersebut, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu meredakan sakit dan nyeri pada tulang, otot dan sendi, seperti melansir dari Jefferson Health, Kamis (3/10/2024):

 

1. Pahami Penyebabnya

Pegal-pegal dan nyeri pada tulang, otot, dan sendi seringkali menjadi masalah yang umum, terutama seiring bertambahnya usia. Salah satu penyebab utama adalah proses alami penuaan.

Ketika kita memasuki usia 30 hingga 40-an, tubuh mengalami penurunan kekuatan otot dan kepadatan tulang, sebuah kondisi yang dikenal sebagai sarkopenia. Pada tahap ini, tendon dan ligamen juga mulai melemah, membuat tulang kurang fleksibel dan elastis.

Namun, bukan hanya faktor usia yang berkontribusi. Aktivitas yang berlebihan dan pemaksaan tubuh untuk melakukan pekerjaan berat dapat menyebabkan nyeri yang berkepanjangan. Ketika kita terlalu memaksakan diri, berbagai masalah bisa muncul, seperti cedera otot, risiko jatuh, perubahan berat badan dan perubahan gaya hidup.

Akibatnya, berbagai penyakit seperti osteopenia (kekurangan kepadatan tulang), osteoporosis (tulang keropos), dan osteoartritis (masalah pada tulang rawan dan sendi) dapat muncul.

2. Beri Asupan Makanan Bagi Peradangan

Masakan - vania
Ilustrasi Ikan Goreng/https://www.freepik.com/timolina 

Seiring bertambahnya usia, tubuh kita menjadi lebih efisien dalam mengelola energi, yang mengakibatkan kebutuhan kalori berkurang. Akibatnya, banyak orang yang semakin jarang merasa lapar dan cenderung mengurangi asupan makanan yang tidak sehat. Namun, hal ini bisa berdampak pada asupan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh.

Untuk menjaga kesehatan tulang, otot, dan sendi, penting bagi kita untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan mineral dan asam lemak omega-3. Beberapa makanan yang sangat dianjurkan meliputi produk susu, ikan, sayur hijau, kentang, jeruk kalau pisang, dan lainnya.

Makanan-makanan tersebut tidak hanya memberikan nutrisi penting, tetapi juga mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan.

Dengan menjaga pola makan yang seimbang dan bergizi, kita dapat menjaga kesehatan tulang, otot, dan sendi, serta mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan yang sering muncul seiring bertambahnya usia.

 

3. Berolahraga Secara Teratur

Ilustrasi yoga dan meditasi
(unsplash.com/@danewett)

Olahraga teratur adalah kunci untuk menjaga kesehatan tubuh, terutama untuk tulang, otot, dan sendi. Aktivitas fisik tidak hanya penting di usia muda, tetapi juga sangat bermanfaat saat kita memasuki usia lanjut.

Berolahraga secara rutin memberikan berbagai manfaat, antara lain meningkatkan kesehatan kardiovaskular, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi risiko penyakit kronis dan menjaga kekuatan tulang, otot dan sendi.

Bagi mereka yang sering merasa nyeri, pegal, atau tidak nyaman pada bagian tubuh ini, biasanya disebabkan oleh kurangnya aktivitas fisik. Jika Anda mengalami masalah tersebut, sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai rutinitas olahraga.

Anda tidak perlu langsung melakukan olahraga berat. Cobalah untuk memulai dengan aktivitas ringan, seperti berjalan kaki, yoga, atau berenang. Secara bertahap, tingkatkan intensitas dan durasi latihan sesuai dengan kemampuan tubuh Anda. 

4. Minum Air Putih

Minum Air Putih
Ilustrasi mengonsumsi air mineral. Credit: unsplash.com/Dylan

Kekurangan cairan dalam tubuh dapat menjadi pemicu berbagai penyakit, termasuk masalah pada tulang, otot, dan sendi. Tanpa kita sadari, banyak orang yang melewatkan konsumsi air putih yang cukup setiap harinya.

Ketika tubuh kekurangan cairan, salah satu dampaknya adalah penurunan kekuatan dan elastisitas pada tulang, otot, dan sendi. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit dan nyeri yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, penting untuk memenuhi kebutuhan hidrasi. Sebaiknya, Anda mengonsumsi sekitar 2 liter air per hari, atau setara dengan 8 gelas.

Dengan mencukupi kebutuhan cairan, Anda membantu menjaga kekuatan dan elastisitas tulang, otot, serta sendi, sehingga dapat mencegah timbulnya nyeri dan ketidaknyamanan.

 

5. Gunakan Metode Manajemen Nyeri

Ilustrasi olahraga, tulang kuat, sehat
Ilustrasi olahraga, tulang kuat, sehat. (Image by freepik)

Obat-obatan dari dokter memang dapat membantu meredakan sakit dan nyeri pada bagian tubuh, otot, dan sendi. Namun, untuk mengurangi risiko nyeri jangka panjang, penting untuk tetap memberikan pergerakan pada tulang, otot, dan sendi Anda. Salah satu cara yang efektif adalah dengan melakukan latihan aerobik secara rutin.

Bagi pemula, Anda bisa memulai dengan gerakan yang lebih ringan, seperti yoga atau pijat otot. Latihan-latihan ini tidak hanya membantu meningkatkan fleksibilitas, tetapi juga merelaksasi otot yang tegang.

Selain itu, penting untuk mengetahui bagaimana nyeri otot dan sendi bereaksi terhadap suhu. Umumnya, nyeri otot akan merespons dengan baik terhadap suhu panas, sedangkan nyeri sendi cenderung lebih baik jika diberikan kompres dingin.

 

Infografis Cedera Tulang Belakang Neymar
Infografis Cedera Tulang Belakang Neymar (Liputan6.com/Yoshiro)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya