Liputan6.com, Jakarta Kulit lumpia merupakan bahan makanan serbaguna yang sering digunakan dalam berbagai camilan. Selain menjadi pembungkus lumpia isi, kulit ini juga banyak dimanfaatkan untuk membuat camilan kreatif lainnya. Namun, tanpa penyimpanan yang tepat, kulit lumpia mudah mengalami kerusakan.
Beberapa masalah umum yang sering terjadi pada kulit lumpia adalah tekstur yang mengering, munculnya jamur, hingga bau tidak sedap. Jika sudah demikian, kulit lumpia tidak lagi layak digunakan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang benar agar kualitasnya tetap terjaga.
Advertisement
Baca Juga
Menurut channel YouTube Kedai Rasa, kulit lumpia bisa disimpan di suhu ruang tanpa risiko berjamur. Dengan teknik yang tepat, kulit lumpia bahkan dapat bertahan hingga satu bulan.
Advertisement
Langkah Pertama: Siapkan Tisu Kering
Dilansir pada Kamis (6/3), langkah pertama dalam menyimpan kulit lumpia adalah menyiapkan beberapa lembar tisu kering. Tisu ini berfungsi untuk menyerap kelembapan yang ada pada permukaan kulit lumpia.
Menurut pemilik video, “Tisu kering dapat menyerap cairan yang masih tersisa pada kulit lumpia, sehingga dapat mengurangi risiko tumbuhnya jamur.” Pastikan tisu yang digunakan bersih dan bebas dari aroma tambahan agar tidak memengaruhi kualitas serta rasa kulit lumpia.
Advertisement
Menyusun Kulit Lumpia dengan Rapi
Letakkan dua lembar tisu kering di permukaan yang datar, kemudian tumpuk beberapa lembar kulit lumpia di atasnya. Pastikan kulit lumpia tidak terlalu menumpuk agar penyerapannya merata.
Setelah ditumpuk, gulung kulit lumpia bersama tisu kering hingga seluruh permukaan tertutup. Proses ini penting untuk memastikan tidak ada cairan yang tersisa di permukaan kulit lumpia.
Menggunakan Wadah dan Plastik
Setelah semua kulit lumpia digulung dengan tisu, siapkan wadah atau piring sebagai tempat penyimpanan sementara. Gulungan kulit lumpia kemudian dimasukkan ke dalam plastik.
Plastik yang digunakan harus bersih dan rapat untuk menghindari paparan udara langsung yang dapat merusak kulit lumpia. Dengan metode ini, kulit lumpia aman disimpan di suhu ruang maupun kulkas.
Advertisement
Menyimpan Kulit Lumpia di Suhu Ruang
Jika memilih menyimpannya di suhu ruang, pastikan lokasi penyimpanan bebas dari kelembapan. Dengan cara ini, kulit lumpia bisa tetap awet selama beberapa hari tanpa tumbuh jamur.
Namun, jika ingin kulit lumpia bertahan lebih lama, menyimpannya di dalam kulkas adalah pilihan yang lebih baik. Di dalam kulkas, kulit lumpia dapat bertahan hingga satu bulan.
Kulit Lumpia Awet dan Bebas Jamur
Dengan metode ini, kulit lumpia tetap segar, bebas jamur, dan tidak berbau. Trik ini telah menarik perhatian banyak orang dan mendapatkan berbagai tanggapan positif dari warganet.
“Makasih om tips nya,” tulis akun YouTube/MUMTAZ DAILY. “Thankyou bang boleh dicoba. biasanya suka kebuang,” ujar akun YouTube/Enni Media. “Terima kasih yaa,” tulis akun YouTube/Sinta Sadsuitubun.
Metode ini tidak hanya praktis tetapi juga membantu mengurangi pemborosan bahan makanan.
Advertisement
Pertanyaan Umum Seputar Cara Menyimpan Kulit Lumpia
Mengapa kulit lumpia mudah berjamur? Cairan yang terkandung dalam kulit lumpia dapat menyebabkan pertumbuhan jamur jika tidak disimpan dengan benar.
Apakah trik ini efektif tanpa kulkas?
Ya, trik ini efektif untuk menyimpan kulit lumpia di suhu ruang selama beberapa hari.
Advertisement
Berapa lama kulit lumpia bisa bertahan di kulkas?
Dengan metode ini, kulit lumpia dapat bertahan hingga satu bulan di kulkas.
Apakah jenis plastik memengaruhi kualitas penyimpanan?
Plastik bersih dan rapat sangat disarankan agar udara tidak masuk dan mempercepat kerusakan kulit lumpia.
Advertisement
Bisakah mengganti tisu dengan bahan lain?
Tisu kering sangat efektif menyerap cairan. Jika menggunakan bahan lain, pastikan bahan tersebut memiliki daya serap yang sama.
