Liputan6.com, Jakarta Buah mengkudu, atau dikenal dengan nama Latin Morinda citrifolia, merupakan buah tropis yang banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Dalam budaya lokal, mengkudu sering disebut "pace" atau "kemudu" tergantung daerahnya. Buah ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai bahan alami untuk mengatasi berbagai penyakit.
Secara fisik, mengkudu memiliki ciri khas berupa permukaan kulit yang berbintik-bintik dengan warna hijau kekuningan saat matang. Ukurannya bervariasi dari kecil hingga sebesar telur ayam. Aromanya yang menyengat dan sering dianggap tidak sedap justru menjadi salah satu ciri khas utama buah ini.
Advertisement
Baca Juga
Di Indonesia, mengkudu telah digunakan secara turun-temurun sebagai ramuan tradisional. Daunnya biasa dijadikan lalapan, sementara buahnya diolah menjadi jus atau direbus untuk diminum airnya. Rebusan buah mengkudu dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, mulai dari menurunkan tekanan darah hingga meningkatkan sistem imun.
Advertisement
Meski rasanya pahit dan aromanya kurang sedap, rebusan mengkudu kini semakin populer berkat berbagai klaim manfaat kesehatannya. Banyak orang mulai mengonsumsi ramuan ini secara rutin untuk menjaga vitalitas dan mencegah penyakit. Namun, agar manfaatnya optimal, konsumsi rebusan mengkudu perlu dilakukan dengan cara yang aman dan sesuai aturan.
Artikel ini akan mengulas manfaat kesehatan buah mengkudu, kandungannya, cara aman mengonsumsinya, serta efek samping yang perlu diwaspadai.
Kandungan Buah Mengkudu yang Bermanfaat bagi Kesehatan
Buah mengkudu kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Salah satu kandungan utamanya adalah antioksidan, seperti vitamin C dan flavonoid, yang membantu melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel. Antioksidan ini juga berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mencegah penuaan dini.
Selain itu, mengkudu mengandung proxeronine, senyawa yang mendukung produksi xeronine dalam tubuh. Xeronine membantu memperbaiki sel-sel yang rusak dan meningkatkan fungsi enzim, sehingga tubuh dapat berfungsi lebih optimal. Kandungan ini sering dikaitkan dengan kemampuan mengkudu untuk meningkatkan energi dan memperbaiki metabolisme.
Zat penting lain yang ditemukan dalam buah mengkudu adalah scopoletin, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba. Senyawa ini membantu meredakan peradangan, mengurangi rasa sakit, serta melawan infeksi bakteri dan virus. Kombinasi kandungan ini menjadikan mengkudu sebagai bahan alami yang kaya manfaat.
Advertisement
Cara Aman Mengonsumsi Rebusan Buah Mengkudu
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari rebusan buah mengkudu, pengolahan yang tepat sangat penting. Pilih buah mengkudu yang sudah matang sempurna dengan warna kekuningan dan tekstur lembut. Cuci buah hingga bersih untuk menghilangkan kotoran dan residu pestisida.
Proses perebusan dapat dilakukan dengan memotong buah mengkudu menjadi beberapa bagian dan merebusnya dalam air mendidih selama 10–15 menit. Air rebusan yang dihasilkan berwarna kekuningan dan memiliki aroma khas. Konsumsi rebusan ini selagi hangat untuk rasa yang lebih enak.
Dosis konsumsi yang aman adalah sekitar 200–300 ml per hari atau setara dengan satu gelas. Hindari mengonsumsi dalam jumlah berlebihan, terutama bagi pemula yang baru mencoba. Mulailah dengan porsi kecil untuk memastikan tubuh dapat menyesuaikan dengan rasa dan kandungan aktif dalam buah mengkudu.
Efek Samping yang Perlu Diwaspadai
Meski kaya manfaat, rebusan buah mengkudu juga memiliki potensi efek samping, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan. Kandungan kalium yang tinggi dalam mengkudu dapat menyebabkan gangguan pada ginjal jika tidak diimbangi dengan pola makan yang seimbang.
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi, seperti gatal-gatal, mual, atau diare setelah mengonsumsi rebusan mengkudu. Jika ini terjadi, sebaiknya hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Wanita hamil dan menyusui disarankan untuk berhati-hati atau menghindari mengonsumsi rebusan mengkudu karena belum ada penelitian yang cukup mengenai keamanannya dalam kondisi tersebut. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menjadikan rebusan mengkudu sebagai bagian dari rutinitas harian Anda.
Dengan konsumsi yang bijak dan sesuai anjuran, rebusan buah mengkudu dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh secara alami.
Advertisement