Liputan6.com, Jakarta Bagi mereka yang mengalami asam urat dan kolesterol tinggi, menjaga pola makan yang sehat sangat penting untuk mendukung kesehatan tubuh. Memilih makanan yang tepat dapat membantu mengelola gejala serta mengurangi risiko komplikasi yang terkait dengan kedua kondisi ini.
Beberapa pilihan makanan yang baik untuk penderita asam urat dan kolesterol antara lain buah-buahan segar, labu siam, sawi hijau, sawi putih, terong, wortel, tomat, kentang, talas, serta sayuran berdaun gelap seperti daun kelor. Makanan-makanan ini kaya akan nutrisi dan memiliki sifat anti-inflamasi yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol serta membantu menjaga keseimbangan tubuh.
Advertisement
Baca Juga
Berikut beberapa hidangan yang direkomendasikan untuk penderita asam urat dan kolesterol, dikutip dari berbagai sumber pada Jumat (7/3/2025).
Advertisement
1. Sup Sayur Bening
✅ Bahan:
1 buah labu siam (potong dadu)
1 buah wortel (iris tipis)
100 gram bayam atau daun kelor1 batang daun bawang (iris)
3 siung bawang putih (geprek)
Garam dan lada secukupnya
500 ml air
✅ Cara Membuat:
Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan bawang putih.Tambahkan wortel dan labu siam, masak hingga empuk.
Masukkan bayam/daun kelor, garam, dan lada.Masak sebentar, lalu angkat dan sajikan.
Advertisement
2. Tumis Sawi Hijau dan Tahu
✅ Bahan:
1 ikat sawi hijau (potong)
1 kotak tahu putih (potong dadu)
2 siung bawang putih (cincang)
1 sdm minyak zaitun
Garam dan lada secukupnya
✅ Cara Membuat:
Panaskan minyak zaitun, tumis bawang putih hingga harum.
Masukkan tahu, tumis hingga sedikit kecoklatan.
Tambahkan sawi hijau, aduk sebentar.
Beri garam dan lada secukupnya, masak hingga layu, lalu sajikan.
3. Ikan Kukus dengan Jahe
✅ Bahan:
1 ekor ikan (nila, kakap, atau salmon)
1 ruas jahe (iris tipis)
2 siung bawang putih (iris)
1 batang daun bawang (iris)
1 sdm kecap asin rendah garam
1 sdm minyak zaitun
✅ Cara Membuat:
Letakkan ikan dalam wadah tahan panas, tambahkan jahe dan bawang putih.
Siram dengan kecap asin dan minyak zaitun.
Kukus selama 15-20 menit hingga matang.Taburkan daun bawang, lalu sajikan.
Advertisement
4. Salad Tomat dan Kentang Rebus
✅ Bahan:
1 buah kentang (rebus, potong dadu)
1 buah tomat (iris tipis)
1 sdm minyak zaitun
½ sdt perasan lemon
Garam dan lada secukupnya
✅ Cara Membuat:
Campurkan kentang rebus dan irisan tomat dalam mangkuk.Tambahkan minyak zaitun, perasan lemon, garam, dan lada.
Aduk rata dan sajikan sebagai lauk atau salad ringan.
5. Smoothie Buah Sehat
✅ Bahan:
1 buah pisang
½ buah apel
½ cangkir yogurt rendah lemak
200 ml air atau susu almond
✅ Cara Membuat:
Masukkan semua bahan ke dalam blender.
Blender hingga halus.
Tuang ke dalam gelas dan sajikan dingin.
Advertisement
6. Talas Panggang dengan Rempah
✅ Bahan:
1 buah talas (kupas, potong tipis)
1 sdm minyak zaitun
½ sdt oregano atau rempah favorit
Garam dan lada secukupnya
✅ Cara Membuat:
Campurkan talas dengan minyak zaitun, oregano, garam, dan lada.
Panggang dalam oven suhu 180°C selama 20 menit hingga kecoklatan.
Sajikan sebagai camilan sehat pengganti gorengan.
Semua resep ini rendah purin dan kolesterol jahat, serta kaya serat dan nutrisi yang baik untuk tubuh. Selamat mencoba!
Penyebab Asam Urat dan Kolesterol Tinggi
1. Penyebab Asam Urat
Asam urat terjadi akibat tingginya kadar asam urat dalam darah, yang kemudian membentuk kristal di persendian dan menyebabkan peradangan serta nyeri. Berikut beberapa penyebabnya:
Konsumsi Makanan Tinggi Purin
Jeroan (hati, ginjal, otak)Makanan laut (udang, kepiting, kerang)Daging merahAlkohol dan minuman tinggi fruktosa
Faktor Genetik
Riwayat keluarga dengan asam urat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi serupa.
Obesitas dan Berat Badan Berlebih
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan produksi asam urat dan menghambat pembuangannya melalui ginjal.
Gangguan Fungsi Ginjal
Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik akan kesulitan membuang asam urat dari tubuh.
Kondisi Medis Lain
Hipertensi, diabetes, dan penyakit ginjal kronis dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.
2. Penyebab Kolesterol Tinggi
Kolesterol tinggi terjadi ketika kadar kolesterol jahat (LDL) meningkat dalam darah, yang dapat menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Penyebabnya antara lain:
Pola Makan Tidak Sehat
Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan trans (gorengan, makanan cepat saji, produk susu tinggi lemak).Makan terlalu banyak gula dan karbohidrat olahan (roti putih, kue, soda).
Kurang Aktivitas Fisik
Gaya hidup sedentari memperlambat metabolisme lemak, meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL), dan menurunkan kolesterol baik (HDL).
Kelebihan Berat Badan
Lemak tubuh berlebih dapat mempengaruhi cara tubuh memproses lemak dan meningkatkan kadar kolesterol.
Kebiasaan Merokok dan Alkohol
Merokok menurunkan kadar kolesterol baik (HDL), sedangkan alkohol dapat meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat.
Faktor Genetik
Riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi serupa.
Penyakit Tertentu
Hipotiroidisme, diabetes, dan gangguan hati dapat mengganggu metabolisme kolesterol dalam tubuh.
Baik asam urat maupun kolesterol tinggi dapat dipicu oleh pola makan yang buruk, gaya hidup tidak sehat, serta faktor genetik. Untuk mengelola dan mencegahnya, penting menerapkan pola makan sehat, rutin berolahraga, serta menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan konsumsi alkohol.
Advertisement
