Citizen6, Sidrap: Jalur transportasi yang menghubungkan Kecamatan Pangkajene dengan Kelurahan Amparita, Sulawesi Selatan serta beberapa daerah di bagian selatan Ibukota Sidrap kembali terganggu akibat adanya bahan material yang bertumpuk sepanjang 2 kilometer.
Adanya bahan material yang berada di sisi kiri kanan jalan tersebut mengakibatkan kondisi arus lalu lintas terganggu dan mengakibatkan kemacetan yang berkepanjangan. Beberapa bahan material proyek, seperti batu gunung, pasir, kerikil yang di simpan di Jalan Poros Soppeng,
tepatnya di Desa Tanete sangat mengganggu pengguna jalan.
Adanya bahan material tersebut juga sangat membahayakan para pengguna jalan, baik pengendara roda dua maupun roda empat. Bahkan di lokasi tersebut kerap memakan korban jiwa akibat kecelakaan karena tidak adanya pengawasan dan tanda-tanda yang digunakan
sebagai peringatan. (Suryadi Abdi/Mar)
Suryadi Abdi adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, Ramadan atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media, kuliner dan lainnya ke citizen6@liputan6.com
Adanya bahan material yang berada di sisi kiri kanan jalan tersebut mengakibatkan kondisi arus lalu lintas terganggu dan mengakibatkan kemacetan yang berkepanjangan. Beberapa bahan material proyek, seperti batu gunung, pasir, kerikil yang di simpan di Jalan Poros Soppeng,
tepatnya di Desa Tanete sangat mengganggu pengguna jalan.
Adanya bahan material tersebut juga sangat membahayakan para pengguna jalan, baik pengendara roda dua maupun roda empat. Bahkan di lokasi tersebut kerap memakan korban jiwa akibat kecelakaan karena tidak adanya pengawasan dan tanda-tanda yang digunakan
sebagai peringatan. (Suryadi Abdi/Mar)
Suryadi Abdi adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, Ramadan atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media, kuliner dan lainnya ke citizen6@liputan6.com