Daftar Kripto Ini Berpotensi Tren Menguat pada Pekan Ketiga Februari 2022

Berikut daftar kripto yang berpotensi menguat selama pekan ketiga Februari 2022.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 17 Feb 2022, 08:52 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2022, 08:52 WIB
Ilustrasi mata uang kripto (Liputan6.com / Abdillah)
Ilustrasi mata uang kripto (Liputan6.com / Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Pasar kripto dihadapi dengan volatilitas pergerakan harga yang cenderung kurang stabil dibanding pekan lalu. Salah satu penyebab utamanya adalah sentimen pemberitaan ketegangan antara Rusia-Ukraina. 

Sebagian besar investor mencoba melakukan pembelian komoditas aset berwujud dibandingkan kripto, jika terjadi serangan militer Rusia ke Ukraina. Langkah tersebut juga sebagai antisipasi tingginya laju inflasi di Amerika Serikat, karena muncul lagi seruan untuk kenaikan suku bunga Federal Reserve AS yang lebih cepat.

Dalam situasi market kripto yang sangat volatil ini, investor harus lebih cermat untuk melakukan aksi investasi. Oleh karena itu, Tokocrypto Market Signal memberikan referensi investor dalam melihat sejumlah kripto yang berpotensi bergerak positif, berikut daftarnya:

1. Mina (MINA)

Banyak analis menilai Mina Protocol (MINA) adalah salah satu kripto yang paling canggih di pasar, karena dibangun di atas pondasi teknologi blockchain yang kuat dan cocok untuk investasi jangka panjang. 

MINA hampir mirip dengan Bitcoin karena berfungsi sebagai koin utilitas dan alat tukar. Trader Tokocrypto, Afid Sugiono, mengatakan kripto MINA berpotensi bullish pada pekan ini. Terhitung 15 Februari 2022, pergerakan nilai MINA sudah naik sekitar 19 persen. 

"Untuk MINA masih akan ada potensi kenaikan minggu ini ya, karena sudah listing dan bisa diperdagangkan di FTX Exchange per 15 februari 2022," kata Afid, Rabu (16/2/2022)

Peringkat MINA di Coinmarketcap saat ini adalah 84, dengan kapitalisasi pasar USD 1.042.129.174 (Rp 14,8 triliun). Pasokan yang beredar 378.332.077 koin MINA dan maksimal pasokan tidak tersedia.

2. Alpaca Finance (ALPACA)

Alpaca Finance adalah protokol peminjaman di Binance Smart Chain untuk farming hasil leverage. ALPACA adalah token asli dari platform Alpaca Finance dan memainkan peran penting dalam menjaga dan mempertahankan ekosistem, karena token tata kelola dan utilitas. 

Alpaca Finance kemungkinan besar akan mengalami bullish, karena resmi meluncur di Blockchain Fantom sebagai bagian dari ekosistemnya pada 15 Februari 2022.

"Token ini bergerak di Binance Smart Chain, namun melihat pertumbuhan Fantom, kerja sama ini nampaknya adalah langkah strategis untuk menambah jumlah pengguna," ungkap Afid. 

Peringkat ALPACA di Coinmarketcap saat ini adalah 531, dengan kapitalisasi pasar USD 56.103.706 (Rp 800,8 miliar). Pasokan yang beredar 141.603.872 koin ALPACA dan maksimal pasokan 188.000.000 koin ALPACA.

3. Filecoin (FIL)

Filecoin adalah sebuah jaringan peer-to-peer yang bergerak di bidang penyimpanan data dengan sistem yang terdesentralisasi. Melalui jaringan ini, pengguna dapat menyimpan file di internet menggunakan blockchain dan perlu membayar pada storage miners. 

Afid mengungkap acara AMA (Ask Me Anything) yang akan diadakan Filecoin pada 17 Februari 2022 akan membuat pergerakan tokennya mengarah positif. Investor akan mulai tertarik melihat potensi FIL pada acara tersebut. 

Peringkat FIL di CoinMarketCap saat ini adalah 43, dengan kapitalisasi pasar USD 268.277.225 (Rp 3,8 triliun). Pasokan yang beredar 746.113.681 koin FIL dan maksimal pasokan 1.152.997.575 koin FIL.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

FET dan ONE

Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)
Ilustrasi kripto (Foto: Unsplash/Kanchanara)

4. Fetch.ai (FET)

Fetch.ai adalah jaringan berbasis blockchain untuk pembelajaran mesin terdesentralisasi (decentralized machine learning) dengan akses terbuka. Dalam hal variasi kasus penggunaan, tim pengembang Fetch.ai menegaskan bahwa jaringan bisa merevolusi kebanyakan industri dan sektor. 

Fetch.ai masuk dalam daftar kripto bullish pekan ini karena akan melakukan acara serta publikasi terkait ekosistem jaringannya yang akan meningkat. Menurut Afid, banyak investor menanti acara tersebut yang digelar 17 Februari mendatang.

Peringkat FET di Coinmarketcap saat ini adalah 185, dengan kapitalisasi pasar USD 56.103.706 (Rp 800,8 miliar). Sedangkan, pasokan yang beredar 141.603.872 koin FET dan maksimal pasokan 188.000.000 koin FET.

5. Harmony (ONE)

Harmony (ONE) masih berpotensi bullish pekan ini. Afid menjelaskan sentimen positif ONE berkelanjutan, pasca peluncuran Ethereum bridge. Jembatan blockchain ini akan memperluas ekosistem Harmony yang sebelumnya hanya Binance Smart Chain dan Bitcoin.

"Hype sentimen positif ONE masih terus berlangsung. Ethereum bidge dapat meningkatkan volume transaksi yang terjadi pada blockchain Harmony akibat bisa menerima banyak token," kata Afid. 

Harmony sendiri adalah aset kripto yang bertujuan untuk menawarkan kemampuan pengaplikasian teknologi blockchain yang cepat dan terbuka untuk aplikasi terdesentralisasi. 

Peringkat ONE di Coinmarketcap saat ini adalah 51, dengan kapitalisasi pasar USD 2.296.426.491 (Rp 32,7 triliun). Pasokan yang beredar 11.707.162.383 koin ONE dan maksimal pasokan tidak tersedia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya