5 Aset Kripto Kapitalisasi Mikro yang Bisa Dilirik

Liputan6.com, Jakarta - Pada April kemarin, pasar kripto mengalami aksi jual yang sangat besar. Dengan realisasi tersebut, pada Mei ini menjadi peluang besar untuk kembali mengoleksi aset kripto yang sudah anjlok parah sebelum menguat lagi.

Namun, mereka sebagian besar investor kripto tentu saja lebih mempertimbangkan aset-aset kripto berkapitalisasi besar karena lebih terpercaya. Padahal sebenarnya, aset kripto berkapitalisasi mikro bisa menjadi peluang meraih untung lebih besar.

Kapitalisasi pasar aset kripto yang rendah sering kali meningkatkan volatilitas, sehingga memungkinkan kenaikan yang jauh lebih tinggi dalam kondisi pasar yang bullish.

Orang sering kali mendefinisikan batasan mikro secara berbeda tergantung pada toleransi risiko mereka. Dalam artikel ini, proyek dengan kapitalisasi pasar di bawah USD 50 juta dianggap sebagai proyek mikro.

Dikutip dari coinpedia.org, Kamis (8/5/2024), simak lima pilihan aset kripto dengan kapitalisasi mikro yang bisa dikoleksi:

Dogeverse

Dogeverse adalah koin meme perintis dan mata uang kripto bertema Doge pertama yang diluncurkan di banyak blockchain.

Saat ini sedang menjalani pra-penjualan dan sejauh ini telah mengumpulkan lebih dari USD 13 juta, yang mencerminkan keyakinan yang luar biasa dalam komunitas.

Sejumlah koin yang masuk dalam rantai Dogeverse antara lain Ethereum, Solana, Base, BSC, Polygon, dan Avalanche.

Sebagai upaya mencapai kesuksesan jangka panjang, Dogeverse telah merilis mekanisme staking, yang saat ini memberikan APY 75%. Namun, ini akan berkurang seiring dengan semakin banyaknya token yang dipertaruhkan.

Pra-penjualan Dogeverse mendekati tahap akhir, menyisakan sedikit waktu bagi pelaku pasar untuk membeli sebelum peluncuran bursanya.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN) adalah salah satu narasi kripto yang paling menjanjikan. Meskipun banyak proyek DePIN berfokus pada penyediaan daya komputasi untuk AI dan program intensif energi lainnya, Helium IOT berupaya membangun infrastruktur internet yang terdesentralisasi.

Saat ini, IOT diperdagangkan pada USD 0,001168, turun 8,5% minggu ini, dan 17% bulan ini. Namun, tahun ini naik 106%. Proyek ini memiliki kapitalisasi pasar USD 30,8 juta.

Helium IOT adalah token asli Solana, membukanya terhadap dinamika pasar jaringan yang memikat dan likuiditas on-chain yang luas.

Proyek ini juga menawarkan perangkat kerasnya sendiri yang disebut “Helium Hotspots.” Dengan perangkat ini, operator “dapat menyediakan jangkauan jaringan nirkabel untuk “internet of things” atau perangkat seluler berdaya rendah dan mendapatkan token Helium.

Saat ini, lebih dari 900.000 Hotspot Helium aktif secara global, dan lebih dari 380.000 di antaranya terhubung ke jaringan IOT Helium.

Sealana merupakan meme terbaru di sirkuit presale Solana. Koin meme bertema segel baru ini menggantikan sensasi seperti Book of Meme dan Slerf, yang masing-masing melonjak hingga mencapai kapitalisasi pasar yang sangat besar dan mencetak banyak jutawan.

Namun didorong oleh ambisi Lambos dan keuntungan yang luar biasa, Sealana berupaya mengungguli pendahulunya, berusaha mencapai ketenaran meme coin.

Sealana saat ini sedang menjalani pra-penjualan dan masih dalam tahap awal, sejauh ini telah mengumpulkan $250K. Ini menghadirkan peluang sempurna untuk masuk lebih awal,

Menambah kehebohan, beredar rumor bahwa tim Slerf menciptakan Sealana. Mengingat kesuksesan pasca-penjualan Slerf yang luar biasa, hal ini akan menjadi sangat bullish.

Sealana telah mendapat liputan luas sejak awal, dengan analis terkemuka dan raksasa media seperti CryptoPotato, BeInCrypto, dan CoinGape semuanya menunjukkan dukungan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika tim berpengalaman seperti tim Slerf memastikan momentumnya.

Namun, pra-penjualan Sealana tidak memiliki batasan yang ditentukan sebelumnya, artinya calon investor harus cepat atau berisiko ketinggalan.

Meskipun banyak kripto AI yang mencapai kapitalisasi pasar sepuluh digit, beberapa proyek yang menjanjikan masih berada dalam kisaran kapitalisasi mikro. Salah satu yang berkinerja terkuat baru-baru ini adalah VPS AI.

Proyek ini adalah jaringan GPU VPS AI dan blockchain yang terdesentralisasi.

VPS diperdagangkan pada USD 0,04267. Harganya naik 11% minggu ini, tapi turun 3,2% bulan ini. Saat ini AI memegang kapitalisasi pasar USD 3,7 juta.

Kinerjanya yang kuat baru-baru ini menandai meningkatnya minat investor, dan telah melampaui mata uang kripto AI lainnya saat ini karena pasar yang lebih luas mengalami penurunan.

VPS AI sangat berfokus pada menarik pengembang dan pelanggan untuk membeli daya komputasi awan. Hal ini menandai perbedaan penting dari banyak proyek AI lainnya, yang berfokus pada perluasan jaringan kekuatan GPU mereka.

Meskipun strategi yang paling menguntungkan masih menjadi perdebatan, fokus VPS AI pada peningkatan pendapatan pada tahap awal dapat menyediakan sumber daya keuangan untuk pertumbuhan dan pengembangan jangka panjang.

Kira Network berada di bawah bendera ketersediaan data, sebuah sektor mata uang kripto yang sedang berkembang yang bersaing untuk meningkatkan interoperabilitas dan komunikasi antara blockchain dan dApps.

Saat ini, KEX diperdagangkan di kisaran USD 0,05137. Turun 14,8% minggu ini, dan turun 35% bulan ini. Namun, tahun ini naik 35%.

Kapitalisasi pasar proyek ini adalah USD 11 juta, menjadikannya kripto ketersediaan data terkecil di CoinGecko dan memberikan ruang 3x untuk menangkap token terbesar berikutnya.

Menurut situs webnya, Kira Network “mendorong batas-batas komputasi yang tidak dapat dipercaya” dengan memberdayakan pengembang untuk membuat kode dengan lebih lancar.

Meskipun kapitalisasi pasarnya rendah, proyek ini memiliki pengikut media sosial yang mengesankan sebanyak 20 ribu X pengikut, dengan influencer terkenal seperti CryptoWizardd yang mengikutinya.