Top 5 Lifestyle: Barang di Rumah yang Harus Tega Dibuang

Berikut adalah artikel gaya hidup populer lainnya yang berhasil masuk ke dalam top 5 Lifestyle sepanjang Minggu, 18 September 2015

oleh Meita Fajriana diperbarui 19 Okt 2015, 10:30 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2015, 10:30 WIB
beres-beres rumah
(sumber foto: popeti.com)

Liputan6.com, Jakarta Banyak dari kita yang sering kali merasa sayang jika harus membuang barang-barang yang sebenarnya sudah tidak dipakai lagi. Sebaiknya hentikan kebiasaan menimbun barang dengan mengagendakan ‘hari buang sampah’ setiap sebulan sekali. Beberapa barang tersebut seperti Majala lama, struk belanja, kuitansi, dokumen lama, pakaian, dan buku.

Artikel mengenai barang di rumah yang harus tega dibuang biar tak jadi sampah ini sukses menarik perhatian pembaca Liputan6.com. Selain artikel tersebut, berikut adalah artikel gaya hidup populer lainnya yang berhasil masuk ke dalam top 5 Lifestyle sepanjang Minggu, 18 September 2015.

3 Temuan Canggih ini Bantu Anda Tidur Pulas

Bagi Anda yang membutuhkan waktu ekstra menunggu mata dapat dipejamkan tentu merupakan masalah karena mengurangi stamina saat beraktivitas di siang hari. Perkembangan zaman tampaknya telah membuat semua permasalahan menjadil lebih mudah. Berikut tiga gadget yang diciptakan untuk Anda yang memiliki insomnia.

3 Trik Potongan dan Tatanan untuk Akali Rambut Tipis

Rambut tipis dan tak bervolume bisa diakali dengan tatanan rambut yang membuat rambut tampak lebih tebal. Bagaimana caranya ya? Simaklah tips-nya berikut ini.

Destinasi Lokal dan Internasional Paling Diburu Orang Indonesia

Keadaan ekonomi Indonesia yang sedang lesu ternyata tidak berdampak terhadap dunia pariwisata Indonesia. Bahkan yang mengejutkan, jumlah pergerakan wisatawan nusantara mengalami peningkatan dua kali lipat di 10 tempat tujuan utama berlibur dibanding periode setahun terakhir.

Setelah Dirusak, Brown Canyon of Rowosari Berbentuk Indah

Amerika menempatkan Grand Canyon of Colorado sebagai salah satu destinasi wisata penting mereka. Tak mau kalah, masyarakat kampung Rowosari Semarang, akhirnya menempatkan Brown Canyon of Rowosari sebagai salah satu alternatif berwisata. (Mit)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya