Terlahir dengan kaki yang jenjang merupakan anugerah luar bisa. Bagaimana tidak? Dengan kaki yang jenjang, Anda bisa leluasa tampil dengan gaun panjang tanpa khawatir terlihat pendek dan bangga ketika celana pendek dan rok mini yang dipakai mengekspos kaki Anda yang jenjang.
Fashion bukan sekedar upaya memamerkan karunia yang didapat sejak lahir. Lebih dari itu, fashion sebagaimana seni lainnya adalah daya kreatif dalam menciptakan keindahan melalui trik dan ilusi. Anda yang secara alami tidak memiliki tubuh yang tinggi dapat memanfaatkan fashion item yang satu ini.
Ibunya yang berasal dari Jerman adalah seorang model dan direktur dari agensi model Elite. Ayahnya berasal dari Prancis. Lahir di Paris, Isabel Marant adalah tokoh di balik wedges sneakers. Wedges sneakers adalah sepatu dengan tampilan sepatu olah raga namun terdapat hak dibagian dalamnya.
Advertisement
Dengan sepatu ini, Anda dapat terlihat lebih tinggi beberapa centimeter tanpa terlihat sedang memakai sepatu berhak tinggi. Modelnya yang sporty membuat sepatu ini lebih cocok untuk dipakai ke acara-acara yang lebih fun. Dengan memakai sepatu ini, kaki akan tampak lebih jenjang dan penampilan menjadi anggun walau secara keseluruhan pakaian yang dipakai bernuansa kasual atau bahkan sporty.
Kemunculan wedges sneakers disambut positif oleh publik. Sepatu ini memang modis tanpa mengorbankan kenyamanan penggunanya. Banyak selebriti dunia yang memakainya, termasuk diva pop yang terkenal dengan hits `Love on Top` Beyonce Knowles.
Pada Selasa malam 18 Februari 2014 di London, Inggris digelar perhelatan ELLE Style Awards. Pada acara di mana Katy Perry mendapat penghargaan Woman of the Year ini, Isabel Marant dianugerahi penghargaan Contemporary Designer of The Year, seperti dikutip Kamis (20/02/14) dari halaman Elle UK.
"Isabel Marant sangat marah dengan tiruan wedge sneaker..." Demikian judul sebuah artikel di halaman Daily Mail Online pada 28 Agustus 2013 seperti dikutip Rabu (19/02/14). Tahun 2013 lalu memang tahun fashion wedges sneakers dan berbagai merek sepatu berlomba-lomba memproduksi wedges sneakers yang trendi.
Akan tetapi, Isabel Marant sekarang boleh berlega hati karena tampaknya akan sangat jarang label yang memproduksi wedges sneakers. Sejak akhir 2013, The Huffington Post melalui artikelnya yang terbit online pada tanggal 19 Desember 2013 sudah memprediksi bahwa wedges sneakers adalah salah satu dari 16 tren tahun 2013 yang akan ditinggalkan di tahun 2014.
Namun untuk di Indonesia nampaknya sepatu yang satu ini masih akan hits di tahun ini. Terbukti setiap edisi baru sepatu model wedges ini seperti keluaran Nike yang banyak diserbu anak gaul.
Di Indonesia sendiri wedges sneaker justru sedang menanjak sebagai tren fashion. Salahkah bila mengikuti tren yang baru saja memanas di negeri sendiri namun sudah ditinggalkan di negeri orang lain?
Dalam kondisi seperti ini, kemandirian kita dalam berfashion diuji. Ingatlah bahwa fashion itu sangat individual karena fashion adalah masalah selera yang akan berbeda di setiap orang. Kesadaran fashion janganlah terdikte oleh tren. Fashion juga tentang bermain-main dengan hal baru. Cobalah wedges sneaker dan jika Anda menyukainya bermain-mainlah dengan item tersebut. Namun jika Anda tidak suka, tidak ada paksaan untuk memakainya.
(Bio/Igw)