Liputan6.com, Beirut - Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam, berjanji akan menindak polisi yang menggunakan kekerasan, saat membubarkan unjuk rasa terkait tumpukan sampah yang tidak diambil.
Dalam konferensi pers, Minggu 23 Agustus, Salam mengatakan hak untuk berdemonstrasi dilindungi undang-undang. Demikian dilansir BBC, Senin (24/8/2015).
Salam juga memperingatkan negara itu menghadapi krisis politik dan gaji sebagian besar pegawai layanan umum, tidak bisa dibayar karena tidak uang.
"Tahukah Anda bahwa karena kegagalan mengambil keputusan, kita mungkin tidak bisa membayar gaji sebagian besar pegawai layanan umum," ungkap dia.
Lebanon hingga saat ini belum memiliki presiden, dan parlemen masih menghadapi kebuntuan karena perbedaan politik.
Polisi menggunakan meriam air untuk membubarkan para pengunjuk rasa di ibukota Beirut pada hari Minggu kemarin, setelah belasan pengunjuk rasa cedera dalam aksi sehari sebelumnya.
Unjuk rasa pada Sabtu 22 Agustus lalu itu dilakukan ribuan orang. Demo ini merupakan terbesar sejauh ini, terkait tumpukan sampah yang tidak diambil dinas layanan umum.
Polisi melepas tembakan gas air mata maupun peluru karet ke arah para pengunjuk rasa, dan suara tembakan dilaporkan terdengar hingga Sabtu malam.
Para pengunjuk rasa menuding kelumpuhan politik dan korupsi menyebabkan pihak berwenang tidak bisa memecahkan krisis sampah, yang berawal dengan penutupan tempat penampungan sampah utama di Beirut.
Dalam beberapa pekan belakangan, tumpukan sampah semakin menggunung dan sejumlah warga membakarnya di jalanan. Sehingga menimbulkan asap yang bisa berbahaya bagi kesehatan. (Rmn/Nda)
Tak Ada Uang, Lebanon Tak Bisa Bayar Pegawainya
Lebanon hingga saat ini belum memiliki presiden, dan parlemen masih menghadapi kebuntuan karena perbedaan politik.
Diperbarui 24 Agu 2015, 02:32 WIBDiterbitkan 24 Agu 2015, 02:32 WIB
Lebanon hingga saat ini belum memiliki presiden, dan parlemen masih menghadapi kebuntuan karena perbedaan politik.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Badan Antariksa Afrika Kini Punya Kantor Pusat di Mesir
Motor Bebek Solar Moto Dijual Rp 22,3 Juta, Ini Spesifikasinya
7 Respons Pakar, Dishub hingga Gubernur Jakarta Pramono Anung Terkait Macet Parah Pelabuhan Tanjung Priok
5 Gambar Rumah Minimalis 2 Lantai dengan Ukuran 6x12 Meter, Cocok Jadi Inspirasi Hunian di 2025
Bukan Cuma Diminum, Cuka Sari Apel Bisa Dipakai untuk Membersihkan Rumah
IHSG Beragam Hari Ini 21 April 2025, Saham MTDL hingga ACES Menghijau
Top 3 Berita Bola: Rebutan dengan City, Manchester United Incar Pemain Muda Jerman Buat Pendamping Fernandes
Nilai Bitcoin Menanjak 33% Sejak Halving pada 2024
Cara RSA UGM Cegah Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan di Rumah Sakit
6 Rekomendasi Model Rambut Pendek Anak Perempuan Ala Korea, Imut Banget
Ham Pan, Camilan Pedas Khas Singkawang yang Terbuat dari Beras dan Ebi
Alasan Raja Charles III Tolak Panggilan Telepon Pangeran Harry di Tengah Sidang Banding Pengadilan Inggris