Beri Wejangan Bagi Pengguna Narkoba, Obama 'Tampil' Bareng Rapper

Video ini berisikan cerita kelam Macklemore sebagai seorang pecandu dan nasehat dari Presiden Barack Obama.

oleh Adanti Pradita diperbarui 16 Mei 2016, 13:26 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2016, 13:26 WIB
Obama dan Macklemore
Presiden Obama dan Rapper Macklemore (sumber:mashable)

Liputan6.com, Washington D.C- Pemerintah Amerika Serikat merilis sebuah data statistik resmi yang menunjukkan angka kematian overdosis karena menggunakan obat-obatan terlarang  jauh lebih tinggi dibandingkan warganya yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

Dalam pidato mingguannya kali ini, Presiden AS Barack Obama mengumumkan ia telah meminta kongres menggelontorkan dana sebesar US$ 1 miliar atau kurang lebih Rp 1 triliun untuk memastikan para pecandu mendapatkan bantuan sesuai dengan yang mereka butuhkan.

Untuk sesi kali ini, Presiden Obama didampingi oleh seorang tamu khusus yang merupakan korban dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Tamu istimewa tersebut adalah Macklemore, rapper terkenal yang sempat memenangkan piala Grammy.

“Ini merupakan hal yang sangat personal bagi saya. Saya menyalahgunakan obat-obatan terlarang dan kini sedang berusaha melawan ketergantungan saya pada obat-obatan tersebut,” katanya setelah diperkenalkan oleh Presiden Obama dalam sebuah video pidato mingguannya di Gedung Putih, mengutip dari Elite Daily, Senin (16/5/2016).

Macklemore menceritakan ia mampu berjuang melawan ketergantungannya pada obat-obatan terlarang karena ia mendapatkan bantuan dari pihak yang tepat. Ia lalu mengatakan ingin orang lain yang berada di posisinya untuk mendapatkan bantuan serupa agar bisa pulih.

Presiden Obama lanjut menjelaskan angka kematian di AS meningkat 3 kali lipat sejak tahun 2000 dan kerap kali diakibatkan oleh penyalahgunaan obat-obatan.

“Meningkatnya jumlah orang yang meninggal karena hal ini menunjukkan undang-undang kongres belum cukup kuat untuk mengatasi masalah terkait penyalahgunaan obat-obatan,”jelasnya.

Untuk selengkapnya, tonton video di bawah ini:

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya