Ini 5 Jalur Kereta Berbahaya dengan Pemandangan Indah di Asia

Liputan6.com, Jakarta - Jutaan rute kereta malang-melintang di berbagai penjuru dunia, tapi ada beberapa di antaranya yang mengundang kengerian karena lokasinya.

Misalnya, ada jalur kereta yang menjulang tinggi di atas jembatan di antara jurang yang dalam. Sementara itu jalur lain berkelok tajam di sebelah tebing curam. Keduanya bisa membuat hati penumpang berdegup kencang.

Di sisi lain, lokasi-lokasi tersebut justru menyuguhkan pemandangan yang indah. Bagi para petualang, perasaan berdebar melewati lintasan seperti itu justru dicari-cari.

Jalur tersebut bisa ditemui di sejumlah tempat di dunia, termasuk Asia. Diringkas dari Wonderslist.com pada Sabtu (30/9/2017), berikut sejumlah lintasan berbahaya dengan pemandangan indah di Asia:

Lintasan rel Argo Gede menghubungkan Jakarta dan Bandung. Lintasannya mencakup jembatan yang menggantung di ketinggian di Cikurutug, wilayah Purwakarta.

Pemandangan ke bawah cukup menggentarkan. Meski lembah di bawahnya amat dalam, para penumpang akan disuguhi pemandangan yang cantik.

Jembatan itu tidak berpagar sehingga cukup berbahaya. Meski demikian, para insinyur tidak mau membesar-besarkan hal itu.

Rute kereta di Kamboja dibangun oleh Prancis yang pada zaman dahulu menjajah kawasan Indochina. Tapi, banyak lintasan kereta yang dihancurkan oleh rezim Khmer Merah.

Warga-warga lokal pun menggunakan rute-rute bambu. Rute itu mendapatkan julukan demikian karena penggunaan kereta buatan tangan yang bahannya terbuat dari bambu dan dikayuh sepanjang lintasan.

Walaupun hanya digunakan di dalam negeri, hal itu sangat berbahaya. Tapi, saat ini gerbong bambu ini telah diperkuat dan dipakai sebagai atraksi wisata.

Pernah mendengar atau menonton film perang ikonik berjudul "Bridge on the River Kwai"?

Nah, lintasan kereta inilah yang melintasi jembatan sebagaimana yang ada dalam film terkenal tersebut. Lintasan yang disebut Rel Maut tersebut berlokasi di provinsi Kanchanburi di perbatasan Thailand dengan Myanmar.

Pada masa Perang Dunia II, di lintasan itulah ratusan tahanan perang Inggris dan Amerika meninggal dunia akibat kerja paksa pembangunan rel oleh pihak Jepang.

Walau sejarahnya muram, lintasan kereta itu menyuguhkan pemandangan indah berupa rimbunnya hutan.

Berani menumpang kereta yang menembus gunung berapi aktif? Nah, lintasan kereta Aso Minami ternyata melewati kawasan vulkanik paling aktif di Jepang.

Padahal, erupsi gunung berapi tidak bisa diprediksi oleh pihak berwenang walau dengan sistem secanggih apapun. Meski demikian, para penumpang akan disuguhi pemandangan yang indah di sepanjang perjalanan.

Lintasan kereta di India yang menakjubkan ini memiliki panjang 2.065 meter.

Jembatan Rel Pamdan dibangun pada 1914 itu, melintasi jembatan tunjang rendah di atas laut yang menghubungkan India Selatan dengan pulau Remeswaram di negara bagian Chennai.

Penumpang yang melihat ke luar jendela akan melihat laut, bukan bagian rel. Sungguh pemandangan yang langka.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: