Liputan6.com, Medchal - Malang betul nasib pria ini. Ia tewas tenggelam lantaran ingin mengambil video untuk aplikasi TikTok yang populer di kalangan masyarakat.
Dikutip dari laman Gulfnews.com, Sabtu (13/7/2019) menurut keterangan polisi insiden itu terjadi di Danau Dulapally yang berlokasi di Distrik Medchal pada Rabu petang waktu setempat.
Pemuda bernama Narasimha itu awalnya datang bersama teman. Lalu, ia dan temannya tersebut berniat mengambil video di air. Oleh karenanya mereka pergi ke Danau Dalupally.
Advertisement
Baca Juga
Setibanya di Danau Dalupally, India mereka langsung berenang dan merekam video aktivitas di air untuk dimasukkan ke dalam TikTok.
Untuk menyediakan konten yang menarik, tentu reka adegan diambil secara berulang-ulang.
Narasimha berpose sendirian dengan Prasanth merekam menggunakan ponselnya dari kejauhan. Di saat bergaya, pria itu seperti tak mampu mempertahankan dirinya sehingga tenggelam.
Prasanth mencoba menyelamatkannya namun karena dia tak bisa berenang, dia bergegas kembali ke desa dan memberi tahu insiden itu.
Baik warga desa dan polisi tidak bisa melakukan pencarian karena hari sudah gelap. Jenazah Narasimha ditemukan pada Kamis pagi (11/7/2019) dan diserahkan kepada keluarganya.
Polisi menyatakan, lokasi di mana Narasimha tenggelam mempunyai kedalaman sekitar 10 kaki, atau tiga meter.
Tewas Gara-Gara TikTok
Demi sebuah konten, para kreator yang masih remaja sampai melakukan hal-hal tak terduga. Seperti yang dilakukan oleh remaja 17 tahun di India bernama Pratik Wadekar pada Rabu Juni 2019.
Remaja ini membuat sebuah konten TikTok namun menggunakan sebuah benda yang harusnya tidak dimiliki.
Dengan benda inilah dirinya terbunuh dan beberapa temannya kini ditahan polisi dan lainnya masih buron.
Menurut News18 yang dilansir dari worldofbuzz, seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun di India bernama Pratik Wadekar berakting untuk video TikTok pada Rabu malam, (12/6/2019) bersama empat saudaranya.
Ada yang berusia 20 tahun dan termasuk seorang bocah lelaki berusia 11 tahun di sebuah hotel.
Pratik dan saudara-saudaranya ini merekam sebuah video sambil menggunakan pistol rakitan yang dibeli saudaranya.
Namun, pemicu pistol itu tidak sengaja ditarik oleh salah seorang saudaranya yang mengakibatkan Pratik tertembak. Hal ini pun membuat panik seluruh isi kamar dan juga penghuni hotel lainnya.
Pratik yang berusia 17 tahun itu dilaporkan meninggal seketika. Saudara-saudaranya yang bersamanya pun panik dan berlari keluar ruangan.
Advertisement