Liputan6.com, Jakarta - Hari ini, pengguna internet di Indonesia mengeluh karena situs YouTube down. Ternyata, hal ini turut terjadi di seluruh dunia.Â
Wilayah yang terdampak mulai dari Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia Timur, Asia Tenggara, hingga Australia. Negara yang terdampak paling parah adalah Amerika Serikat.Â
Advertisement
Baca Juga
Hal itu diketahui dari peta Downdetector yang dilansir Business Insider, Kamis (12/11/2020).
YouTube down di Indonesia pada Kamis pagi, atau Rabu malam waktu Amerika Serikat. Melalui Twitter, pihak YouTube mengakui ada masalah video.Â
"Tim kami menyadari situasi itu dan bekerja untuk memperbaikinya," ujar akun Team YouTube di Twitter.Â
YouTube down tak hanya mengacu pada situs YouTube, melainkan YouTube Music dan YouTube TV.
Topik YouTube down menjadi pembahasan warganet di Twitter. Awalnya ada yang mengira internet koneksi mereka bermasalah sebelum menyadari situs itu sedang down.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Dua Jam Kemudian Selesai
Dua jam setelah pengumuman YouTube Down, pihak YouTube kembali memberikan update bahwa layanan sudah dapat diperiksa.Â
"Dan kami kembali, kami minta maaf atas interupsinya. Ini telah diperbaiki di seluruh perangkat dan layanan YouTube, terima kasih karena telah bersabar bersama kami," ujar pihak YouTube.
Sebelumnya, YouTube juga sempat down pada Agustus 2020. Berdasarkan informasi situs pendeteksi laman down, DownDetector pada Kamis, 20 Agustus 2020, sebagian keluhan pengguna YouTube adalah mereka tidak bisa menonton video, diikuti dengan kesulitan mengunggah video, dan sulit mengakses website YouTube.
Beberapa pengguna YouTube mengeluh di DownDetector, mereka tak bisa mengunggah video, padahal proses pengunggahan sudah dilakukan sejak satu jam lalu.
Laman DownDetector mendeteksi, keluhan pengguna berasal dari berbagai negara di seluruh dunia. Misalnya di Eropa, YouTube down di Inggris, Jerman, Prancis, Norwegia, Yunani, Spanyol, Turki, hingga kawasan Belarusia dan Finlandia.
Sementara di Asia, YouTube tumbang di India, Pakistan, Nepal, Bangladesh, Vietnam, Myanmar, Malaysia, Indonesia, Jepang, Korea, hingga Filipina. Begitu juga dengan sebagian negara bagian di Amerika Serikat.
Advertisement