Liputan6.com, Jakarta - Tubuh manusia memang memiliki kemampuan untuk membersihkan dirinya sesekali, namun tubuh juga memberikan indikasi bahwa diperlukan bantuan tambahan.
Sistem kekebalan, ginjal, dan hati Anda bekerja secara bersamaan untuk mengeluarkan racun dari tubuh Anda segera setelah masuk ke dalamnya.
Namun, ketika racun ini melebihi kemampuan tubuh untuk mengeluarkannya, mereka kemudian disimpan di dalam tubuh untuk jangka waktu lama sampai kita mengambil tindakan untuk menghilangkannya sepenuhnya.
Advertisement
Baca Juga
Racun tubuh atau toksin adalah zat asing berbahaya yang masuk ke dalam tubuh.
Jika tidak dihilangkan oleh sistem kekebalan, racun dapat disimpan ke dalam tubuh selama bertahun-tahun tanpa menunjukkan tanda-tanda apa pun. Hanya ketika kadar racun meningkat ke titik dimana tubuh tidak mampu mengimbanginya maka Anda mulai mengalami berbagai gejala, menandakan perlunya detoksifikasi.
Melansir laman Bright Side, Senin (14/12/2020), berikut adalah beberapa gejala yang ditunjukkan oleh tubuh ketika tubuh mulai memerlukan detoksifikasi:
1. Berat Badan Bertambah Terus Menerus
Pernahkah Anda memperhatikan peningkatan berat badan yang terus-menerus, meskipun Anda memperhatikan konsumsi kalori dan berolahraga?
Mungkin kelebihan racun menjadi penyebabnya.
Banyak racun bersifat lipofilik yang menandakan bahwa mereka disimpan dalam lemak tubuh. Racun lipofilik mengandung pestisida dan dioksin yang menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak sel lemak untuk menyimpan lebih banyak racun di dalamnya.
Advertisement
2. Selalu Merasa Lelah
Apakah Anda mendapatkan jam tidur lebih dari cukup, tetapi tetap merasa lelah sepanjang waktu? Kelebihan racun mungkin menjadi alasannya.
Ketika tubuh Anda memiliki jumlah racun yang berlebihan, itu menciptakan banyak tekanan pada kelenjar adrenal Anda. Beban racun jangka panjang dapat menyebabkan kelelahan adrenal yang membuat Anda merasa lelah dan mengantuk.
Selain itu, beberapa racun seperti kafein sebenarnya dapat mengganggu fungsi adrenal secara negatif dengan memaksa tubuh Anda tetap waspada sambil berjuang untuk mengeluarkan racun.
3. Insomnia
Jika Anda merasa tubuh Anda terus-menerus waspada dan stres, mungkin ada ketidakseimbangan dalam kadar kortisol Anda. Kortisol adalah hormon yang dikeluarkan tubuh (terutama di malam hari) untuk menghilangkan stres. Kadar kortisol pada orang sehat tinggi di pagi hari dan menurun secara progresif sepanjang hari.
Saat terjadi ketidakseimbangan kortisol, maka kadar kortisol di malam hari menjadi tinggi. Ini berarti Anda merasa lebih energik dan aktif di malam hari daripada di pagi hari.
Insomnia jangka panjang kemudian menimbulkan masalah kesehatan yang serius seperti penyakit jantung, jadi penting untuk melakukan detoksifikasi jika Anda merasa ketidakseimbangan kortisol adalah penyebabnya.
Advertisement
4. Sakit Kepala Terus Menerus
Jika Anda terus-menerus mengalami sakit kepala yang tidak bisa dijelaskan, ini bisa menjadi tanda bahwa tingkat toksisitas Anda lebih tinggi dari biasanya.
Racun yang dapat memengaruhi otak seperti aspartam dan monosodium glutamat juga dapat menyebabkan sakit kepala yang terus-menerus setelah Anda mengonsumsi makanan yang mengandungnya seperti yang telah disebutkan di atas.
Namun, ada tambahan racun yang dapat menyebabkan sakit kepala seperti pewarna makanan, pengawet, dan logam berat.
5. Bau Badan Tak Sedap
Jika Anda terus-menerus mengalami bau mulut, gas dan tinja yang berbau tidak sedap, ini bisa menjadi tanda bahwa hati dan usus besar sedang berjuang keras untuk mengeluarkan beban yang sangat beracun.
Jika Anda merasa kembung dalam waktu yang lama, tidak merasa lapar, dan bau badan yang tidak sedap terus berlanjut, Anda perlu membantu tubuh mengeluarkan racun.
Advertisement
6. Mood Berubah Sepanjang Hari
Jika mood Anda berubah-ubah sepanjang hari, ini tandanya ada ketidakseimbangan hormon di tubuh Anda. Racun seperti xenoestrogen menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang dapat memengaruhi kedua jenis kelamin.
Xenoestrogen adalah campuran sintetis dari hormon yang bertindak seperti estrogen di dalam tubuh. Xenoestrogens biasanya ditemukan dalam senyawa industri seperti ftalat, BPA dan PCB.
Menghindari penggunaan plastik, terutama di dapur, dapat menurunkan kadar xenoestrogen dalam tubuh.
7. Sembelit
Sangat penting untuk membuang limbah dari tubuh kita setiap hari. Jika Anda mendapati diri Anda tidak buang air besar setiap hari karena kurangnya anti-oksidan dalam makanan Anda, maka racun diserap ke dalam aliran darah Anda dan mereka mulai menumpuk.
Minum banyak air bersama dengan diet kaya anti-oksidan dan serat dapat menghilangkan sembelit, kembung, dan mencegah racun terserap ke dalam aliran darah.
Advertisement