Liputan6.com, London - Catherine Middleton kini menjadi seorang putri. Ia telah mewarisi gelar Lady Diana, yakni Princess of Wales (Putri Wales). Gelar itu digunakan bagi istri dari pewaris takhta Kerajaan Inggris.Â
Pemilik terakhir dari gelar itu adalah Putri Diana yang meninggal tahun 1997. Istri kedua dari Raja Charles, yakni Camilla, tidak mendapatkan gelar tersebut meski telah menikah.Â
Advertisement
Baca Juga
Berdasarkan laporan Daily Mail, Sabtu (10/9/2022), Kate Middleton menjadi Princess of Wales setelah meninggalnya Ratu Elizabeth II. Suaminya menjadi Prince of Wales dan Duke of Cornwall, gelar milik ayahandanya yang kini menjadi Raja Charles III.Â
Putri Catherine kini memiliki tiga gelar utama: Princess of Wales, Duchess of Cornwall, dan Duchess of Cambridge. Sumber dari kerajaan berkata Kate Middleton menghargai faktor historis dari gelar Princess of Wales, akan tetapi memilih membuat jalannya sendiri.Â
"Putri dan Pangeran Wales akan melaksanakan peran-peran mereka dengan cara yang sederhana dan rendah hati seperti mereka melaksanakan tugas mereka yang sebelumnya," ujar sumber tersebut.
Raja Charles III juga mengaku bangga mewariskan gelar Pangeran Wales dan Duke of Cornwall kepada anak sulungnya.
"Saya bangga menjadikannya Pangeran Wales. Tywysog Cymry, negara yang gelarnya saya mendapat privilese besar untuk emban selama kehidupan dan tugas saya," ujar Pangeran Charles dalam pidatonya.
Tywysog Cymry berarti Pangeran Wales di bahasa Wales. Sementara, Duke of Cornwall adalah gelar bagi putra tertua Monarki.Â
Perubahan-perubahan gelar sedang terjadi di keluarga kerajaan Inggris usai kematian Ratu Elizabeth II: Camilla telah menjadi ratu, kedua anak dari Pangeran Harry-Meghan Markle juga meraih gelar pangeran dan putri.
Â
Â
Camilla Jadi Ratu Pendamping Raja Inggris
Ratu Elizabeth meninggal dunia pada usia 96 tahun di Kastil Balmoral, Skotlandia. Ia menandakan datangnya era Pangeran Charles yang menjadi Raja Charles III dan pendampingnya, Camilla.Â
Sebagai istri dari Raja Charles III, status Camilla kini menjadi Queen Consort (Ratu Pendamping) atau permaisuri. Â
Posisi tersebut berbeda dari Ratu Elizabeth II yang merupakan Queen Regnant (Ratu Berkuasa).Â
Selama bertahun-tahun Camilla menjadi sorotan karena statusnya sebagai selingkuhan Charles. Dulu, Camilla merupakan mantan kekasih Pangeran Charles, dan hubungan mereka ternyata berlanjut setelah Charles menikahi Diana Spencer.Â
Camilla juga sebetulnya sudah punya suami, namun memilih Charles.
Reputasi Camilla pun masih terus dibayangi popularitas Putri Diana yang masih dicintai oleh para penggemar di seluruh dunia, meski sudah meninggal lebih dari dua dekade yang lalu.Â
Meski demikian, Ratu Elizabeth II telah merestui Camilla sebagai ratu (dengan gelar Queen Consort) untuk mendampingi Charles. Restu itu diberikan beberapa bulan sebelum ia meninggal dunia.Â
"Dan ketika, pada waktu yang tepat, putra saya Charles menjadi Raja, saya tahu kalian akan memberikannya dan istrinya dukungan yang sama seperti yang kalian berikan pada saya," tulis Ratu Elizabeth II dalam pernyataan resmi di Februari 2022.Â
"Dan ini keingingan saya yang tulus, ketika waktu itu tiba, Camilla akan dikenal sebagai Ratu Pendamping sebagaimana ia melanjutkan tugasnya yang setia."
Charles dan Camilla menikah pada tahun 2005. Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip tidak hadir di pernikahan, namun memberikan resepsi di Kastil Windsor.Â
Advertisement
Raja Charles III Menjadi Penguasa Inggris
Pangeran Charles kini telah menjadi Raja Charles III. Ia menjadi raja setelah ibunya, Ratu Elizabeth II, meninggal pada Kamis 8 September 2022.Â
Ratu Elizabeth II adalah penguasa Britania Raya yang paling lama berkuasa, yakni 70 tahun. Otomatis hal itu membuat Charles sebagai Pangeran Wales dengan durasi paling lama. Â
Pangeran Wales (Prince of Wales) adalah gelar untuk pangeran yang akan menjadi raja Britania Raya. Kini, gelar itu akan segera dimiliki oleh Pangeran William yang merupakan penerus takhta.Â
Raja Charles III adalah mantan suami dari Putri Diana. Mahligai rumah tangga keduanya sempat menjadi sorotan media internasional karena hubungan yang tidak harmonis. Charles juga diketahui menjalin hubungan dengan mantan kekasihnya: Camilla.
Konflik antara Charles dan Diana dianggap menjadi salah satu faktor mengapa Ratu Elizabeth II menyebut tahun 1992 sebagah annus horribilis (Tahun yang Buruk).Â
Sesuai namanya, Raja Charles saat ini adalah yang ketiga di sejarah Inggris. Raja Charles yang pertama lahir pada tahun 1600. Ia berkuasa pada 1625, namun kekuasaannya berakhir dengan kekacauan dan monarki sempat dihapus dari Inggris.Â
Charles selanjutnya adalah putra sulung dari Raja Charles I. Raja Charles II menjadi sosok di era Restorasi yang mengembalikan monarki. Ia juga dikenal sejarah sebagai raja yang populer karena sikapnya yang flamboyan.Â
Saat ini, usia Raja Charles III adalah 73 tahun. Ia pun menjadi raja tertua yang naik takhta di sejarah Inggris.
96 Dentuman Meriam Menggema di Inggris
Setelah 70 tahun bertakhta, Ratu Elizabeth II meninggal dunia dalam usia 96 tahun pada Kamis 8 September 2022. Sebagai bentuk penghormatan, 96 dentuman meriam menggema di seluruh Inggris.Â
Salah satunya, penghormatan berlangsung di Glacis Field, Fort Regent, Jersey. Sebanyak 96 peluru meriam ditembakkan Milisi Jersey 1781 dengan interval 10 detik mulai pukul 13.00 waktu setempat, untuk melambangkan setiap tahun kehidupan Ratu Elizabeth II.Â
96 peluru meriam juga ditembakkan melintasi langit London. Di Hyde Park, dentuman penghormatan untuk Ratu Elizabeth II dilakukan King's Troop Royal Horse Artillery dan di Tower of London oleh Honorable Artillery Company pada Jumat (9/9/2022).
Sebanyak 71 kuda, 36 di antaranya menarik meriam 13-pon era Perang Dunia Pertama, dikerahkan ke Hyde Park di pusat kota London menjelang penghormatan. Petugas polisi membersihkan jalur saat rombongan militer melaju melalui sudut tenggara taman.
Suara dentuman meriam terdengar di seluruh kota saat ribuan pelayat berbondong-bondong untuk memberikan penghormatan kepada Ratu Elizabeth II.
Tradisi yang berasal dari abad ke-15 ini merupakan tanda penghormatan dan juga sering digunakan dalam penghormatan militer dan acara-acara khusus Kerajaan Inggris.
Advertisement