Potongan Tubuh Abby Choi Ditemukan di 4 Tempat Berbeda: Kaki di Kulkas hingga Kepala di Panci Sup

Liputan6.com, Hong Kong - Nama Abby Choi tengah jadi sorotan. Pasalnya sosialita Hong Kong ini adalah korban pembunuhan dan mutilasi sadis.

Abby Choi dilaporkan menghilang sejak Selasa 21 Februari 2023, pekan lalu. Titik terang tentang keberadaannya mencuat pada Jumat 24 Februari, namun ia sudah tak bernyawa. Potongan tubuh tanpa kepalanya ditemukan di rumah sewaan tiga lantai di Hong Kong.

Selain itu, sejumlah bagian tubuh Abby Choi juga ditemukan terpisah di beberapa tempat, berikut Liputan6.com rangkum, mengutip serangkaian sumber, Selasa (28/2/2023):

1. Jumat 24 Februari: Bagian tubuh tanpa kepala ditemukan di sebuah rumah Desa Lung Mei, Distrik Tai Po, pinggiran kota Hong Kong. Petugas menemukan sebagian tubuhnya - bersama dengan kartu identitasnya, kartu kredit dan barang-barang lainnya.
2. Jumat 24 Februari 2023: Kaki Abby Choi ditemukan di lemari es rumah tangga di kediaman tersebut. Mantan anggota keluarga model Hong Kong itu kemudian ditangkap. Menurut polisi, alat pengiris daging dan gergaji listrik ditemukan di tempat kejadian.
3. Jumat 24 Februari 2023: Ditemukan dua panci berisi beberapa tulang rusuk, rambut, dan jaringan manusia. Ahli patologi forensik menemukan sejumlah kecil tulang manusia di panci masak lain, tambah Chung.
4. Minggu 26 Februari: Bagian kepala yang dicari-cari ini, ternyata berada di panci sup -- yang telah ditemukan sejak Jumat 24 Januari. Menurut HK01, tim forensik menemukannya di salah satu dari dua panci sup yang ada di dalam rumah. Ketika polisi menemukan panci sup pada 24 Februari, kondisinya hampir penuh, dan ada daging cincang bersama dengan wortel dan lobak hijau di dalamnya. Saat itu, pihak berwenang hanya bisa memastikan bahwa ada jaringan manusia di dalam panci yang kemudian  dikirim untuk pengujian. Menurut laporan, tengkorak itu agak utuh. Namun, diyakini setidaknya ada satu upaya untuk menghancurkannya. Rambutnya tidak lagi menempel di tengkorak setelah dimasak.

Lengan dan torso korban sosialita Abby Choi dilaporkan masih hilang. Pencarian masih berlangsung, polisi melanjutkan pencarian bagian tubuhnya yang lain sejak 26 Februari.

Di atas Tseung Kwan O Cemetery, yang telah digeledah sejak 25 Februari, mereka juga memeriksa saluran air di Desa Lung Mei.

HK01 melaporkan bahwa dua kerabat mantan suami Choi, Alex Kwong yang berusia 28 tahun, telah didakwa melakukan pembunuhan.

Ayah Kwong yang berusia 65 tahun, Kwong Kau, dan saudara laki-lakinya yang berusia 31 tahun, Anthony Kwong, telah didakwa melakukan pembunuhan.

Ibu Kwong yang berusia 63 tahun, Jenny Li, didakwa memutarbalikkan proses peradilan.

Kasus ini akan disidangkan di pengadilan pada 27 Februari.

Menurut HK01, mantan suami Abby Choi, Alex Kwong dirawat di rumah sakit setelah mengeluh tidak enak badan pasca-penangkapannya.

Kurang dari dua minggu lalu, Abby Choi muncul di sampul majalah fesyen dan gaya hidup mewah L'Officiel Monaco, di mana dia tampak glamor dalam balutan gaun berwarna nude.

Abby Choi dikenal sebagai ikon fesyen dan media personality yang paling dicari. Dia secara reguler hadir di Paris Fashion Week dan telah tampil pada banyak majalah ternama seperti Elle, Vogue, dan Harper's Bazaar.

"Saya adalah orang yang terus menyerap inspirasi dan selalu mencoba gaya baru. Kadang-kadang saya juga mencoba untuk berdandan lebih mewah, dengan memadukan dan mengombinasikan penampilan yang berbeda," kata Abby Choi dalam wawancara dengan L'Officiel Monaco yang diterbitkan awal bulan ini.

Seperti diketahui, Abby Choi dilaporkan menghilang sejak Selasa pekan lalu. Pada Jumat 24 Februari, potongan tubuh tanpa kepala sang sosialita Hong Kong ditemukan di rumah sewaan tiga lantai.

Sudah ada lima tersangka yang ditangkap, mereka adalah Alex Kwong (28), mantan suami Abby Choi, Anthony Kwong (31), kakak Alex, kedua orang tua mereka, serta kekasih dari ayah Alex dan Anthony. 

Belakangan empat orang dilaporkan menjalani sidang terkait pembunuhan dan mutilasi Abby Choi pada Kamis 27 Februari, kendati demikian hasil persidangan belum dipublikasikan.

Motif Kwong sekeluarga ini diduga adalah harta. Mereka konon tak rela apartemen senilai 72,8 juta dolar Hong Kong yang diregistrasi atas nama anggota keluarga ini, hendak dijual Abby Choi. Selama hidup, Abby memang terus membantu finansial keluarga mantan suaminya, termasuk agar keluarga Kwong bisa tinggal di apartemen mewah, dan membeli rumah. 

Sejumlah pengacara telah memberikan saran, bahwa Abby bisa melakukan penjualan bila ia bisa menunjukkan bukti bahwa dirinya yang membayar apartemen ini.