Akibat Prank Masuk Rumah Orang, TikToker Secret Mizzy Ditangkap Polisi Inggris

Liputan6.com, London - TikToker Inggris, Secret Mizzy (18), diburu polisi akibat berbagai tindakan prank yang mengganggu privasi seseorang. Salah satu prank-nya adalah masuk ke rumah orang tanpa izin.

Jenis prank lain yang dilakukan TikToker itu adalah pura-pura membawa lari peliharaan seorang wanita tua, masuk mobil orang tanpa izin, merobek buku di perpustakaan, dan memanggil orang asing sebagai ibunya.

Aksi tersebut ia rekam dan sebar di TikTok. Ia pun panen kecaman di media sosial.

Dilaporkan Daily Mail, Selasa (23/5/2023), pemuda itu akhirnya dikunjungi polisi di rumahnya, kemudian ia langsung ditahan.

Dalam pernyataan pada Senin malam (22/5), Polisi Metropolitan menyebut sosok yang ditangkap memang Mizzy.

"Penahanan ini terjadi setelah investigasi rekaman media sosial yang menampilkan sejumlah insiden, termasuk pendekatan yang tak diinginkan ke anggota masyarakat di jalanan atau transportasi, dan memasuki alamat-alamat rumah tanpa izin jelas dari pemiliknya," ujar pernyataan polisi.

Kepala detektif James Conway dari Unit Komando Pusat Timur yang bertaggung jawab di daerah Hackney dan Tower Hamlets di London menjelaskan bahwa tindakan-tindakan Secret Mizzy membuat banyak orang tersinggung, tertekan, dan prihatin.

Conway juga menolak jika video-video itu dianggap "prank" semata.

"Beberapa orang telah menyebut hal tersebut sebagai video-video 'prank', tetapi saya harap perkembangan signifikan ini menunjukkan bagaimana seriusnya kami mengurus investigasi ini sejak rekamannya mulai beredar online," ujarnya.

Saat ditangkap polisi, sahabat Mizzy menjadikan hal itu sebagai konten. Mereka bahkan menyanyikan lagu "See You Again" yang dipopulerkan Charlie Puth.

Di video itu, Mizzy meminta agar video tersebut disebarluaskan ke berbagai tempat.

Video lain menampilkan Mizzy sedang berada di kantor polisi, ia pun mengajak netizen agar melanjutkan "gerakannya".

Netizen di Twitter yang geram dengan prank Mizzy mengungkap bahwa nama aslinya adalah Bacari Ogarro.

Tindakan rusuh Mizzy memancing kecaman dari dua partai besar Inggris.

Anggota parlemen dari Partai Buruh, Alex Davies-Jones, berkata konten-konten Mizzy bersifat mengganggu. Ia pun mendorong adanya RUU Keamanan Online agar akun-akun seperti Mizzy bisa bertanggung jawab.

Sementara, Susan Hall, pemimpin Partai Konservatif di Dewan London (London Assembly) turut mengecam Mizzy sebagai "preman busuk" dan kontennya seharusnya tidak boleh dikasih ruang oleh platform-platform

Akun TikTok milik Mizzy sudah dicekal oleh pihak TikTok, begitu pula akun YouTube miliknya.