Liputan6.com, Jakarta Siapa sangka kalau gelombang elektromagnetik dari detektor di Bandara menyebabkan alat pacu jantung seorang wanita mengalami kerusakan hingga membuatnya meninggal dunia.
Diana Tolstova (30) meninggal dalam pelukan suaminya, Maxim (33) sesaat setelah melewati detektor di Bandara Ulan-Ude, Rusia Selatan. Lambatnya respon medis bandara juga disayangkan.
"Kami telah memberitahu pihak kemanan kalau istri saya menggunakan alat pacu jantung. Kemudian kami lewat, dan saya tidak tahu apa yang terjadi," kata Maxim, seperti dikutip Foxnews, Sabtu (22/11/2014).
Setelah kasus itu terjadi, pihak Keamanan dan personil bandara diberikan petunjuk ketat tentang bagaimana menangani orang dengan alat pacu jantung. "Kami memperingatkan untuk tidak pernah membiarkan pemakainya melewati detektor logam," kata seorang juru bicara bandara.
Sebagai informasi, situs Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo menyebutkan kalau alat pacu jantung (pacemaker) adalah sebuah alat kecil, dengan ukuran sebesar stopwatch, yang dipasang dibawah kulit dekat jantung Anda untuk membantu mengontrol detak jantung Anda.
Alat ini biasanya dipasang pada pasien aritmia, yaitu kondisi irama jantung yang tidak normal. Proses penuaan jantung yang normal dapat mengganggu irama jantung Anda, membuatnya berdetak terlalu lambat. Rusaknya otot jantung akibat dari serangan jantung merupakan penyebab lain tersering yang dapat mengganggu irama jantung Anda. Beberapa obat juga dapat mempengaruhi irama jantung Anda. Pada beberapa orang, kondisi bawaan (genetik) dapat menyebabkan denyut jantung yang tidak normal.
Lewati Detektor Bandara, Wanita Ini Kena Serangan Jantung
Seorangw anita meninggal setelah melewati detektor Bandara
Diperbarui 25 Nov 2014, 18:00 WIBDiterbitkan 25 Nov 2014, 18:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Energi & TambangJakarta Gelap Satu Jam Hari Ini: Aksi Hemat Energi untuk Bumi
Berita Terbaru
Film The Accountant 2 Tayang, Berikut Sinopsis dan Daftar Pemainnya
Amalan-Amalan Berpahala Setara Haji dan Umrah, Nomor 3 Khusus Wanita Muslimah
Alasan Mengapa Cirebon Bergaya Jawa, Sementara Brebes Masih Sunda
Waketum Golkar Ajak Publik Tak Habiskan Energi Bahas Usul Pergantian Wapres dan Isu Ijazah Palsu
Makanan Ultra Proses Ternyata Memengaruhi Kesehatan Mental
4 Tips Memilih Gamis 2025 yang Nyaman Dipakai Sehari-hari, Yuk Simak!
Bertambah, Ada 31 Mantan Karyawan Perusahaan di Pekanbaru Ijazahnya Ditahan
Tim Voli Milik Presiden SBY Pertama Lolos Grand Final, Jakarta LavAni Belum Punya Lawan
Danjen Kopassus: Ormas Ganggu Keamanan Harus Ditindak
Aul, Makhluk Mitologi Serigala dari Lereng Gunung Slamet
Jawa Barat Raih Peringkat 2 LPPD, Erwan Setiawan Tekankan Pentingnya Pemekaran
Link Live Streaming Final Copa del Rey Barcelona vs Real Madrid, Sebentar Lagi Kick-off