Liputan6.com, Jakarta Rasa sakit saat penetrasi atau saat berhubungan seksual merupakan salah satu alasan sejumlah perempuan takut berhubungan seks.
Pakar seksual dari Department of Sexual Medicine di rumah sakit KEM Parel, India, Rajan Bhonsle mengatakan, kondisi yang biasa disebut dengan dispareunia ini umum dialami korban pelecehan seksual. Bisa juga akibat dari informasi menyesatkan yang mereka terima.
Baca Juga
"Banyak perempuan tidak mengerti, kenapa mereka tidak sukses di ranjang. Hal itu bisa karena mereka pernah mengalami pelecehan, atau diberitahu oleh teman mereka bahwa seks itu menyakitkan. Karena berbagai alasan, para perempuan ini kemudian menghubungkan penetrasi dengan trauma," kata Rajan dikutip dari situs Times of India, Jumat (9/10/2015)
Advertisement
Pengobatan yang biasa diberikan pada pasien dengan kondisi ini adalah konseling dan mencoba latihan-latihan yang membantu mereka mendapat keintiman dengan santai dan nyaman.
Terkadang, lanjut Rajan, mereka diminta untuk memasukan jari sendiri ke dalam vagina. Cara ini membantu mereka menyadari berhubungan seksual tidak menyakitkan.